Halodoc, Jakarta - Beberapa orang rutin mengonsumsi kopi di pagi hari guna mengatasi rasa kantuk dan menjaga konsentrasi saat beraktivitas. Saat ini, kopi disajikan dengan rasa dan varian yang beraneka ragam, sehingga kopi disukai semua kalangan. Ada banyak varian rasa yang membuat seseorang ketagihan untuk minum kopi. Namun, hal tersebut akan sangat berbahaya bagi orang dengan sakit lambung.

Boleh-boleh saja mengonsumsi kopi, tapi dalam takaran sewajarnya. Jika melewati batas, ini dampak konsumsi kopi berlebihan. 

Baca juga: Adakah Dampak Negatif Terlalu Sering Minum Kopi?

Ini Dampak Konsumsi Kopi Berlebihan di Pagi Hari

Kopi merupakan salah satu bahan yang dapat memicu peningkatan asam lambung. Jika dikonsumsi oleh pengidap sakit lambung, maka akan muncul sejumlah gejala, seperti kembung, mulas, serta lambung terasa perih. Dampak konsumsi kopi berlebihan di pagi hari disebabkan oleh kopi yang memengaruhi lapisan perut sensitif.

Konsumsi kopi di pagi hari secara berlebihan akan membuat tubuh menjadi gemetar dan gelisah. Sewaktu dikonsumsi saat perut sedang kosong, maka akan meningkatkan jumlah air yang keluar, sehingga memicu terjadinya dehidrasi. Jika sudah terjadi, denyut nadi akan meningkat dan detak jantung tidak teratur. Detak jantung yang tidak teratur dapat memberi tekanan pada organ jantung, sehingga dapat memengaruhi tekanan darah. 

Nah, itulah sejumlah dampak konsumsi kopi berlebihan di pagi hari. Ada baiknya sebelum minum kopi, kamu sarapan terlebih dulu. Lantas, adakah cara aman bagi pengidap sakit lambung untuk menghindari naiknya asam lambung saat mengonsumsi kopi? Tentu saja ada. Berikut hal-hal yang dapat dilakukan.

Baca juga: Dampak Kebanyakan Minum Kopi pada Kesehatan Jantung

Cara Aman Konsumsi Kopi untuk Cegah Naiknya Asam Lambung

Naiknya asam lambung saat minum kopi disebabkan oleh kandungan dalam kopi yang tidak ramah di perut para pemilik sakit lambung. Pengidap juga perlu menghindari minuman atau makanan jenis tertentu yang terlalu asam, berlemak, juga pedas. Bagi penikmat kopi yang juga mengidap penyakit lambung, kondisi ini sangat menyusahkan.

Mereka perlu berpikir keras bagaimana cara menikmati kopi tanpa perlu takut kadar asam lambungnya naik. Untuk mencegahnya, kamu perlu mengetahui bagaimana cara aman minum kopi. Berikut ini sejumlah langkah aman bagi pengidap sakit lambung yang ingin menikmati kopi:

1.Tambahkan Susu 

Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah minum kopi dengan campuran susu. Dengan dicampur, kandungan kafein dalam kopi menjadi lebih rendah ketimbang minum kopi hitam biasa. Jangan lupa untuk memilih susu rendah lemak agar kalori dalam tubuh tetap terjaga. Bagi pengidap penyakit lambung yang memiliki intoleransi laktosa, coba ganti susu biasa dengan susu kedelai atau almond.

2.Pilih Biji Kopi Mengandung Asam Rendah 

Saat ini, kopi memiliki banyak variasi jenis. Untuk mencegah naiknya asam lambung, pilih jenis kopi dengan kadar asam yang rendah, seperti arabika. Kopi arabika memiliki kadar asam yang rendah, karena ditanam di dataran tinggi. Selain karena jenisnya, kadar asam dan kafein dalam kopi juga dipengaruhi oleh proses fermentasi, pemanggangan, sampai teknik menyeduh. 

3.Dark Roast 

Seperti pada penjelasan sebelumnya, teknik pemanggangan biji kopi dapat memengaruhi kadar kafein di dalamnya. Saat mampir ke kedai kopi, kamu bisa memilih kopi berwarna lebih gelap ketimbang terang. Kadar kafein pada dark roast terbilang lebih rendah, sehingga dapat menurunkan risiko kenaikan asam lambung. 

4.Fermentasi Ganda 

Fermentasi kopi menjadi salah satu hal yang dapat memengaruhi kadar kafein di dalamnya. Bagi pengidap sakit lambung, disarankan untuk memilih kopi yang diproses fermentasi sebanyak dua kali. Beberapa jenis kopi biasanya sengaja memproses ulang fermentasi guna mengurangi cita rasa getir kopi saat diseduh. 

Baca juga: Minum Kopi saat Sakit, Apa Dampaknya?

Jika dikonsumsi sesekali saja, kopi sangat aman bagi pengidap penyakit lambung, tetapi dalam batasan yang wajar, ya! Untuk mencegah naiknya asam lambung saat mengonsumsi kopi, kamu bisa diskusikan terlebih dulu dengan dokter di aplikasi Halodoc sebelum mengonsumsinya. Jika kondisi tubuhmu tidak memungkinkan, jangan dipaksakan, ya!

Referensi:

Very Well Fit. Diakses pada 2020. The Side Effects of Too Much Caffeine.

Very Well Health. Diakses pada 2020. Tips to Brew Coffee That Won't Irritate Your Stomach.