Jangan Samakan Phasmophobia dan Gangguan Paranoid

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   27 Juli 2020
Jangan Samakan Phasmophobia dan Gangguan ParanoidJangan Samakan Phasmophobia dan Gangguan Paranoid

Halodoc, Jakarta – Phasmophobia adalah rasa takut yang intens pada hantu. Bagi orang-orang dengan fobia hantu, penyebutan hal-hal supernatural, seperti hantu, penyihir, dan vampir bisa cukup untuk membangkitkan ketakutan irasional. 

Sedangkan gangguan paranoid adalah salah satu dari sekelompok kondisi yang melibatkan cara berpikir aneh atau eksentrik. Orang gangguan paranoid mengalami paranoia, yaitu ketidakpercayaan yang tak henti-hentinya dan kecurigaan terhadap orang lain, bahkan ketika tidak ada alasan untuk curiga.

Mengenal Phasmophobia

Banyak anak mengalami ketakutan akan hantu atau makhluk dunia lain sejak usia muda. Biasanya ketakutan ini akan lenyap saat mereka memasuki masa remaja. Namun, bagi orang dengan phasmophobia ketakutan ini akan tetap ada. Bahkan, mungkin memburuk menjadi fobia kronis dan berpotensi melemahkan kejiwaannya.

Apa yang menyebabkan ataupun memicu kondisi ini? Tidak jelas mengapa phasmophobia bisa terjadi. Beberapa orang dengan kecenderungan genetik terhadap kecemasan memiliki peningkatan risiko fobia jenis apapun. 

Seringkali trauma atau peristiwa kehidupan yang dapat menjadi dasar bagi munculnya fobia. Namun bagi yang lain, kondisi ini dapat berkembang tanpa ada pemicu. Orang-orang dengan phasmophobia sering melaporkan merasakan kehadiran “sesuatu” ketika mereka sendirian. 

Mereka bahkan mendapat kesan berbeda bahwa mereka sedang diawasi atau sedang berkonfrontasi dengan makhluk gaib. Rasa takut yang begitu parah terkadang membuat pengidap fobia ini tidak dapat bergerak atau melakukan aktivitas sebagaimana mestinya. Ini dikarenakan terlalu fokus dengan kecemasan.

Bagaimana mengatasinya? Perawatan untuk phasmofobia terbagi dalam dua kategori, yaitu terapi dan obat-obatan. Beberapa dokter mungkin menggunakan salah satu ataupun kombinasi keduanya. 

Baca juga: Trauma Masa Kecil Sebabkan Gangguan Kepribadian Paranoid

Obat antidepresan dan anti kecemasan dapat meredakan reaksi emosional dan irasional dari phasmophobia. Ini juga dapat membantu menghentikan atau membatasi reaksi fisik, seperti jantung berdebar atau mual.

Obat-obatan ini efektif dan dapat mengurangi gejala dengan cepat. Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah terapi terapi yang paling umum untuk fobia, termasuk phasmophobia. Spesialis kesehatan mental akan berkoordinasi dengan pengidap untuk memahami sumber ketakutan dan membantu mengembangkan mekanisme koping yang dapat diterapkan ketika merasakan rasa takut meningkat.

Phasmophobia Berbeda dengan Gangguan Paranoid

Orang dengan gangguan paranoid memiliki kondisi yang berbeda dengan phasmophobia. Kalau phasmophobia sumber ketakutan dan kecemasannya hanya pada hantu, tetapi gangguan paranoid lebih luas lagi. 

Baca juga: Begini Cara Mencegah Gangguan Kepribadian Paranoid

Biasanya orang dengan gangguan paranoid memiliki gejala-gejala sebagai berikut:

1. Meragukan komitmen, loyalitas, atau kepercayaan orang lain, percaya bahwa orang lain menggunakan atau menipu mereka.

2. Enggan untuk curhat pada orang lain atau mengungkapkan informasi pribadi karena takut bahwa informasi tersebut akan digunakan untuk melawan dirinya.

3. Tidak memaafkan dan menyimpan dendam.

4. Hipersensitif dan menerima kritik dengan buruk.

5. Selalu “membaca” makna tersembunyi dari setiap apa yang dikatakan orang. 

6. Memiliki kecurigaan berulang, tanpa alasan, bahwa pasangan atau kekasih mereka tidak setia

7. Kerap bersikap dingin dan cemburuan.

8. Sulit untuk rileks.

9. Bersikap bermusuhan, keras kepala, dan argumentatif.

Penyebab pasti gangguan paranoid umumnya melibatkan kombinasi faktor biologis dan psikologis. Gangguan paranoid lebih umum terjadi pada orang yang memiliki kerabat dekat dengan skizofrenia. Ini menunjukkan adanya hubungan genetik antara kedua gangguan tersebut. Pengalaman traumatik dan emosional juga diduga berperan dalam pengembangan gangguan ini.

Jika kamu masih merasa kurang memahami perbedaan antara phasmophobia dan gangguan paranoid, bisa ditanyakan ke aplikasi Halodoc. Dokter ataupun psikolog yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik. Caranya, cukup download Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat, kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2020. All About Phasmophobia, or Fear of Ghosts.
WebMD. Diakses pada 2020. Paranoid Personality Disorder.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan