Halodoc, Jakarta – Khloe Kardashian dikabarkan berpotensi terkena kanker kulit. Pesohor asal Amerika Serikat itu mulanya menemukan benjolan jerawat di wajahnya yang tidak kunjung hilang setelah lebih dari tujuh bulan. Dokter pun menyarankan Khloe untuk segera melakukan pembedahan sebab benjolan tersebut diduga merupakan sel kanker melanoma atau gejala kanker kulit langka agresif.

Kanker kulit adalah jenis kanker yang cukup berbahaya dan gejalanya masih sulit dikenali. Kanker kulit bisa terjadi karena adanya kelainan pada sel kulit yang disebabkan oleh mutasi pada DNA sel. Akibatnya, pertumbuhan sel menjadi lebih cepat, usia sel jadi lebih panjang, dan sel kehilangan sifat dasarnya.

Lantas, benarkah jerawat tak kunjung kempis yang diidap Khloe Kardashian merupakan salah satu gejala kanker kulit? Yuk simak penjelasannya berikut ini!

Gejala Kanker Kulit yang Perlu Diketahui

Kanker kulit paling sering berkembang pada kulit yang terpapar sinar matahari. Akan tetapi, jenis kanker ini juga dapat terjadi pada area kulit yang biasanya tidak terkena sinar matahari. 

Mutasi DNA pada sel kulit bisa terjadi karena paparan Sinar UV yang dapat menyebabkan rusaknya sel pada kulit, hingga menimbulkan kanker kulit. Kanker kulit dapat menyerang jenis kulit apa saja. Namun dalam kasus kanker kulit melanoma, ini lebih sering menyerang orang dengan kulit lebih gelap.

Perubahan kondisi pada kulit, seperti munculnya benjolan, bercak, atau tahi lalat dengan bentuk atau ukuran yang tidak biasa, merupakan tanda paling umum dari kanker ini. Namun, gejala kanker kulit akan berbeda-beda berdasarkan jenisnya.

Nah, berikut gejala kanker kulit berdasarkan jenisnya:

1. Melanoma

Kanker kulit ini dapat tumbuh di daerah kulit manapun, termasuk pada tahi lalat yang sudah ada dan bisa berubah menjadi ganas. Pada laki-laki, kanker ini biasanya muncul pada wajah dan badan. Sedangkan, bagian tubuh wanita yang umumnya terkena kanker ini adalah di tungkai bawah. 

Penyakit ini juga bisa terjadi pada siapa saja, terutama orang berkulit gelap. Berikut gejala-gejala melanoma:

• Terdapat benjolan berwarna cokelat dengan bintik-bintik hitam pada benjolan tersebut.
• Tahi lalat pada tubuh tiba-tiba berubah warna atau bertambah besar, serta mengeluarkan darah.
• Munculnya luka kecil pada kulit dengan tepi yang tidak beraturan dan berwarna merah, putih, biru, atau biru kehitaman.
• Di telapak tangan, telapak kaki, ujung jari tangan atau kaki, muncul lesi berwarna gelap.
• Muncul lesi berwarna gelap pada membran mukosa di dalam mulut, hidung, vagina, atau anus.

2. Karsinoma Sel Basal (BCC) 

Jenis kanker kulit ini lebih sering terjadi pada daerah kulit yang terpapar sinar matahari seperti wajah dan leher. Gejalanya antara lain:

• Muncul benjolan lunak dan mengkilat pada kulit.
• Pada kulit berwarna cokelat gelap atau cokelat kemerahan, biasanya muncul lesi berbentuk datar seperti daging.

3. Karsinoma Sel Skuamosa (SCC) 

Kanker kulit satu ini juga biasanya timbul pada kulit yang sering terpapar sinar matahari. Namun pada orang yang berkulit gelap, SCC juga bisa muncul pada daerah kulit yang jarang terpapar sinar matahari. Gejalanya antara lain:

• Muncul benjolan merah yang keras pada kulit.
• Muncul lesi berbentuk datar dan bersisik keras seperti kerak.

Jadi, jika kamu memiliki jerawat yang tak kunjung kempis, bisa saja itu merupakan gejala awal kanker kulit. Tidak menutup kemungkinan juga bahwa jerawat yang tidak kunjung hilang merupakan efek dari pola hidup tidak sehat. 

Oleh karena itu, kamu perlu berkonsultasi pada dokter jika jerawat sudah berbentuk tidak biasa dan kamu mengalami serangkaian gejala lainnya. Gejala tersebut misalnya keluar darah dari jerawat atau tahi lalat, muncul lesi di beberapa area tubuh, dan munculnya benjolan merah yang keras.

Itulah pembahasan seputar gejala kanker kulit yang perlu diwaspadai. Jika kamu memiliki pertanyaan seputar kesehatan, kamu bisa bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Yuk, segera download aplikasi Halodoc melalui Play Store maupun App Store. 

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Skin Cancer

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Skin Cancer