Halodoc, Jakarta - Banyak ibu hamil yang mengalami kaki bengkak selama kehamilan. Pembengkakan kaki umum terjadi pada saat hamil, karena kaki menyimpan cairan ekstra untuk melindungi dan mendukung pertumbuhan janin. Hanya  saja kaki yang bengkak terasa sakit saat ibu hamil terlalu lama berdiri. 

Pembengkakan di kaki paling sering terjadi pada tahap akhir kehamilan atau pada trimester ketiga. Alasannya karena janin lebih besar sehingga memberi tekanan lebih pada tungkai dan kaki. Penyebab kaki bengkak juga dapat dikenali berbeda-beda tergantung pada usia kehamilan. 

Trimester Pertama

Pada usia kandungan ini, tingkat hormon progesteron yang meningkat pesat dapat memperlambat pencernaan tubuh. Hal ini menyebabkan perut kembung jauh sebelum perut ibu membesar. Ibu mungkin melihat kaki sedikit bengkak di tangan, kaki, atau wajah, tetapi tidak banyak. 

Jika ibu melihat banyak pembengkakan sejak dini, terutama jika disertai dengan gejala lain seperti pusing, sakit kepala, atau pendarahan, sebaiknya segera hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan saran penanganan terbaik.

Baca juga: 4 Penyakit yang Sebabkan Kaki Bengkak

Trimester Kedua

Pada usia kandungan memasuki trimester kedua, yaitu dimulai dengan minggu ke 13 kehamilan (kira-kira awal bulan keempat). Sudah lazim untuk mulai memperhatikan kaki bengkak di sekitar bulan kelima kehamilan, terutama jika ibu sering berjalan kaki atau cuaca terasa panas. 

Pembengkakan ini disebabkan oleh meningkatnya volume darah dan cairan dalam tubuh. Volume darah meningkat sekitar 50 persen. Selama masa kehamilan, terjadi banyak retensi cairan yang sifatnya hormonal. Meskipun sepatu yang digunakan sudah terasa sedikit tidak nyaman, semua cairan tambahan ini membantu melembutkan tubuh ibu dan mempersiapkannya untuk melahirkan agar proses persalinan terasa nyaman. Cairan tambahan tersebut akan cepat berkurang pada hari-hari dan minggu-minggu setelah bayi lahir. 

Baca juga: 5 Alasan Penyebab Kaki Bengkak

Trimester Ketiga

Usia kehamilan trimester ketiga dimulai dengan minggu ke-28 kehamilan. Trimester ketiga adalah waktu yang paling umum mengalami kaki bengkak. Terutama seiring berjalannya minggu dan ibu semakin mendekati 40 minggu. Jari-jari mungil mungkin sudah mulai membengkak daripada sebelumnya. 

Tubuh ibu terus membangun suplai darah dan cairannya, yang dapat menyebabkan pembengkakan. Rahim juga akan bertambah berat saat bayi tumbuh, yang dapat memperlambat aliran darah dari kaki ke jantung. Namun, jangan khawatir karena ini tidak berbahaya, hanya saja tidak nyaman. 

Faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan kaki bengkak selama kehamilan yaitu:

• Cuaca panas.
• Ketidakseimbangan diet.
• Asupan kafein
• Tidak minum cukup air.
• Berdiri di waktu yang lama.

Pembengkakan Kaki Dapat Dikurangi

Mungkin akan sulit untuk mencegah agar kaki sama sekali tidak bengkak selama hamil. Namun, kaki bengkak dapat dikurangi selama kehamilan dengan mengambil langkah-langkah berikut di rumah:

• Hindari berdiri dalam waktu lama, karena ini dapat meningkatkan tekanan pada tungkai dan kaki, sehingga menyebabkan kaki lebih bengkak. 
• Tinggikan kaki sesekali untuk meningkatkan aliran darah ke jantung. Angkat kaki di atas bantal saat tidur. 
• Kenakan stoking yang mendukung atau stoking kompresi untuk membantu meningkatkan sirkulasi di kaki. 
• Tetap aktif sepanjang hari, dengan jalan kaki singkat atau olahraga ringan untuk membatasi asupan garam.
• Tetap terhidrasi dan minum 8-10 gelas cairan setiap hari untuk membantu mencegah tubuh dari menahan kelebihan air. 
• Hindari kafein, karena itu adalah diuretik yang bekerja mempromosikan peningkatan produksi urine.
• Kenakan pakaian dan sepatu yang nyaman.
• Hindari duduk dalam waktu lama.
• Olahraga ringan untuk ibu hamil. Melakukan olahraga kaki dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah. 

Baca juga: Jari Tangan Membengkak? Ini Penyebabnya

Itulah yang bumil perlu ketahui mengenai kaki bengkak selama kehamilan. Jika kaki bengkak yang dialami cukup parang dan sangat mengganggu, tidak ada salahnya untuk menceritakan gejalanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, karena komunikasi dengan dokter dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. Yuk, segera download aplikasinya!

Referensi:

Healthline Parenthood. Diakses pada 2020. 13 Home Remedies for Swollen Feet During Pregnancy.

Medical News Today. Diakses pada 2020. Remedies for swollen feet during pregnancy.