Kapan Waktu Tepat untuk Medical Check Up?

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   06 Juni 2022

“Untuk menjaga tubuh tetap sehat, setiap orang perlu rutin melakukan medical check up. Semakin cepat pemeriksaan kesehatan dilakukan, semakin baik pula kondisi kesehatan seseorang."

Kapan Waktu Tepat untuk Medical Check Up?Kapan Waktu Tepat untuk Medical Check Up?

Halodoc, Jakarta – Tubuh yang sehat adalah modal dasar yang diperlukan setiap orang. Dengan tubuh yang sehat, seseorang bisa melakukan belajar atau melakukan pekerjaan yang produktif. Selain dengan menjaga asupan makan dan olahraga, kesehatan bisa dijaga dengan menjalani medical check up. 

Medical check up adalah pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh. Sayangnya, keinginan untuk menjalani medical check up masih rendah. Pemeriksaan ini perlu dilakukan secara rutin agar dapat mencegah masalah daripada mengobati setelahnya. Informasi selengkapnya bisa kamu temukan di sini!

Pentingnya Melakukan Medical Check Up

Cukup banyak alasan yang membuat masyarakat enggan melakukannya, mulai dari harga yang mahal, tidak ada waktu, atau takut mengetahui hasilnya. Padahal, mendeteksi penyakit sejak dini jauh lebih baik karena penanganan bisa dilakukan secepatnya.

Medical check up adalah pemeriksaan kesehatan yang bertujuan untuk mengetahui status kesehatan seseorang. Proses pemeriksaan kesehatan ini dilakukan dengan serangkaian wawancara dan pemeriksaan fisik. Jika ditanya kapan waktu yang tepat melakukannya, maka jawabannya adalah secara rutin.

Dengan melakukan medical check up, kamu bisa mendeteksi dini beberapa masalah kesehatan yang belum menunjukkan gejala, seperti penyakit kardiovaskular, ginjal, liver, dan diabetes melitus.

Semakin cepat pemeriksaan kesehatan dilakukan, semakin baik pula kondisi kesehatan seseorang. Hasil pemeriksaan menentukan tindakan yang dilakukan untuk menerapkan pola hidup sehat.

Ini dilakukan apabila ditemukan beberapa gejala penyakit yang masih bisa ditindaklanjuti sebelum berkembang menjadi semakin parah.

Pemeriksaan ini dianjurkan untuk dilakukan rutin sejak usia muda. Bagi mereka yang menginjak usia 35, bahkan 40 tahun ke atas, medical check up menjadi hal yang wajib.

Jika seseorang memiliki riwayat penyakit atau kemungkinan mengidap penyakit yang diturunkan oleh orangtua, maka pemeriksaan fisik medical check up perlu dilakukan lebih sering.

Idealnya adalah kunjungan untuk pemeriksaan kesehatan umum dilakukan satu kali dalam setahun. Untuk pemeriksaan ke dokter kandungan dan dokter gigi, waktu yang direkomendasikan juga setahun sekali. Khusus untuk dokter mata, waktu yang direkomendasikan adalah dua tahun sekali yang tergantung dengan kondisi ataupun gangguan yang kamu alami.

Bahkan, American Psychiatric Association merekomendasikan kunjungan untuk pemeriksaan kesehatan mental setidaknya setahun sekali. Ini untuk memastikan kondisi psikis tidak memiliki gangguan.

Prosedur dalam Melakukan Medical Check Up

Terdapat tahapan dalam medical check up, tahapan tersebut antara lain:

  • Wawancara Riwayat Kesehatan. Langkah pertama yang dilakukan dengan menanyakan beberapa kondisi umum, penyakit, dan operasi yang pernah dijalani dan obat-obatan yang pernah dikonsumsi. Kemudian, dokter melanjutkannya dengan pertanyaan tentang gaya hidup, seperti kebiasaan merokok, pola makan, dan olahraga. Selain itu, dokter menanyakan tentang riwayat penyakit tertentu dari keluarga, seperti diabetes mellitus, serangan jantung, atau kanker.
  • Pemeriksaan Fisik Menyeluruh. Pemeriksaan secara fisik dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan secara menyeluruh. Beberapa pemeriksaan tersebut, meliputi pengukuran tekanan darah, detak jantung, denyut nadi, pemeriksaan pernapasan, kulit, abdomen, leher, kelenjar getah bening, dan refleks saraf. Melalui pemeriksaan fisik ini, dokter mengetahui tanda-tanda penyakit yang dapat terjadi.
  • Pemeriksaan Pendukung. Selain pemeriksaan fisik, dokter juga merujuk untuk melakukan tes darah dan tes urine di laboratorium. Pemeriksaan darah dan urine ini bertujuan untuk mendeteksi kemungkinan gangguan metabolik, seperti diabetes mellitus atau penyakit ginjal. Pemeriksaan dengan treadmill dilakukan untuk mengetahui tingkat kebugaran dan kesehatan jantung.
  • Wawancara Akhir. Setelah menjalani semua tes, maka diakhiri wawancara akhir yang mana dokter memberikan saran kesehatan terkait hasil pemeriksaan.

Nah, kamu juga bisa, lho, mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang langsung datang ke rumah, yaitu Halodoc Home Care. Pemesanannya hanya menggunakan smartphone tanpa perlu ribet.

Halodoc Home Care adalah layanan homecare untuk tes lab, seperti cek demam, cek darah (hematology), cek kolesterol, cek diabetes, medical check up hingga imunisasi yang bisa dipanggil ke rumah atau ke tempat kamu berada, di mana saja!

Saat ini, layanan Halodoc Home Care bisa di-booking untuk area Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi sesuai ketersediaan. Setiap pemesanan di Halodoc Home Care akan mendapatkan gratis konsultasi hasil dengan dokter dan tanpa biaya tambahan lainnya. Tunggu apalagi? Yuk, tes sekarang juga!

Referensi:
Womansday.com. Diakses pada 2022. The Best Time to Schedule Health Checkups.
Self.com. Diakses pada 2022. Exactly How Often You Really Need to See Different Kinds of Doctors.
Choosing Wisely Canada. Diakses pada 2022. Health Check-ups: When you need them and when you don’t.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan