Kata Dokter: Ketahui Penyebab Terjadinya Cegukan

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 Desember 2021
Kata Dokter: Ketahui Penyebab Terjadinya CegukanKata Dokter: Ketahui Penyebab Terjadinya Cegukan

“Saat mengalami cegukan, kamu pasti buru-buru ingin menghentikannya. Pasalnya, cegukan memang bikin tidak nyaman karena bisa mengganggu proses makan, minum, sampai bicara. Sadar atau tidak, beberapa hal yang kamu lakukan ini bisa bikin kamu cegukan lo.”

Halodoc, Jakarta – Setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya cegukan. Cegukan memang membuat kamu tidak nyaman, apalagi jika kondisinya tak kunjung usai. Kondisi ini umumnya terjadi setelah kamu makan atau minum. Nah, pertanyaannya apa sih hal yang paling sering menyebabkan cegukan? Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini. 

Kenali Penyebab Cegukan

Menurut penjelasan dr. Alfi Rachman dalam Instagram Halodoc, cegukan terjadi ketika diafragma mengalami kontraksi yang menyebabkan pita suara tertutup. Biasanya cegukan berlangsung sebentar dan tidak perlu dikhawatirkan. 

Ada banyak faktor yang bisa memicu cegukan, mulai dari makan terlalu cepat, tersedak, naiknya asam lambung, dan terlalu banyak minum soda. Jika dilansir dari Mayo Clinic, cegukan yang berlangsung kurang dari 48 jam biasanya disebabkan oleh minum minuman berkarbonasi, terlalu banyak minum alkohol, makan terlalu banyak, stres, perubahan suhu yang tiba-tiba atau akibat menelan udara dengan mengunyah permen karet atau mengisap permen.

Cara Cepat Meredakan Cegukan

Banyak orang yang mencari cara paling efektif untuk menghentikan cegukan. Salah satu cara yang paling direkomendasikan adalah menahan nafas dalam beberapa detik. Melansir dari WebMD, beberapa ahli berpikir bahwa menahan napas atau bernapas ke dalam kantong kertas dapat menghentikan cegukan. Sebab, kedua teknik tersebut dinilai mampu mengeluarkan karbon dioksida yang menumpuk di paru-paru yang mengendurkan diafragma.

Kendati demikian, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukan kalau cara tersebut terbukti mampu menghentikan cegukan. Selain menahan nafas, beberapa orang juga percaya kalau minum air putih juga bisa menghentikan cegukan. Namun, lagi-lagi cara ini tidak terbukti secara ilmiah untuk menghentikan cegukan.

Jika cara tersebut gagal dan cegukan masih berlanjut selama beberapa hari atau lebih, sebaiknya segeralah temui dokter. 

Kapan Cegukan Harus Diwaspadai?

Cegukan biasanya bersifat sementara, tetapi kondisi ini ternyata bisa berlangsung lebih lama. Kendati demikian, cegukan yang berlangsung lama amat jarang terjadi. Kalaupun terjadi kamu harus waspada karena bisa menjadi pertanda adanya kerusakan pada saraf yang terhubung ke diafragma. 

Ternyata cegukan yang berlangsung beberapa saat juga bisa disebabkan oleh gangguan sistem saraf pusat seperti ensefalitis atau meningitis, atau gangguan metabolisme seperti diabetes atau gagal ginjal. Obat-obatan seperti steroid atau obat penenang juga dapat memicu cegukan jangka panjang.

Prosedur medis tertentu terutama yang memerlukan anestesi, juga bisa membuat kamu cegukan. Jika kamu mengalami cegukan selama lebih dari dua hari atau jika cegukan cukup parah hingga mengganggu makan, bernapas, tidur, atau membuat kamu tertekan, jangan tunda untuk menemui dokter. Sebaiknya, kamu juga menemui dokter bila mengalami sakit perut, demam, sesak napas, muntah, atau batuk darah saat mengalami cegukan.

Itulah informasi cegukan yang perlu kamu ketahui. Meski bukan sebuah kondisi yang harus dikhawatirkan, kamu tetap harus waspada terhadap segala kemungkinan yang ada. Konsumsilah vitamin secara rutin supaya daya tahan tubuh tetap terjaga dan tidak gampang sakit. Segera cek kebutuhan vitamin di toko kesehatan Halodoc. Jangan tunggu sampai sakit untuk minum vitamin, download Halodoc sekarang juga!

Referensi :

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hiccups.
WebMD. Diakses pada 2021. Why Do I Hiccup?
National Health Services. Diakses pada 2021. Hiccups.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan