Halodoc, Jakarta - Banyak hal yang perlu ibu persiapkan saat memasuki usia kehamilan trimester ketiga. Selain kondisi kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan, ibu juga mempersiapkan proses persalinan yang akan dijalani. Menjalani proses persalinan bukanlah suatu hal yang mudah. Kontraksi yang dialami oleh ibu hamil akan menyebabkan rasa sakit yang cukup hebat.

Baca juga: Sering Panik Menjelang Persalinan, Apa yang Harus Dilakukan?

Ada berbagai metode yang bisa dilakukan untuk mengatasi sakit akibat kontraksi yang dialami. Salah satunya dengan bradley method of childbirth. Metode ini merupakan teknik persalinan yang dianggap cukup efektif untuk meminimalisir rasa sakit. Dengan begitu, metode ini dianggap membuat persalinan akan berjalan dengan lebih mudah.

Inilah Asal Usul Metode Bradley

Kehamilan dan persalinan merupakan dua hal yang saling berkaitan. Selain itu, proses persalinan yang berjalan sesuai harapan adalah keinginan semua ibu. Nah, jika kamu menginginkan menjalani persalinan yang lancar, minim rasa sakit, dan tidak menggunakan obat-obatan, kamu bisa mencoba untuk melakukan bradley method of childbirth.

Awalnya, metode bradley berasal dari Amerika Serikat. Pada tahun 1947, Dr. Robert Bradley memunculkan ide bahwa orang-orang yang menjalani persalinan tidak memerlukan obat. Namun, Bradley mengatakan untuk melakukan hal ini, ibu harus didampingi dengan pasangannya saat menjalani proses persalinan.

Sebelumnya, secara tradisi para pria tidak diijinkan untuk mendampingi pasangannya saat menjalani proses persalinan. Hal ini memicu banyaknya penggunaan obat untuk mengurangi rasa panik, bingung, dan pada beberapa kasus memicu penurunan kesadaran pada ibu.

Akibatnya, ibu tidak dapat berpartisipasi dalam persalinan aktif bahkan sebagian kasus menyebabkan ibu tidak dapat mengeluarkan bayinya. Hal ini membuat tindakan pada ibu akan semakin lebih besar yang meliputi bedah sesar hingga episiotomi.

Cara Kerja Metode Bradley

Metode bradley sendiri merupakan teknik persalinan yang mengutamakan relaksasi agar persalinan berjalan lancar dan meminimalkan rasa nyeri akibat kontraksi. Penemu metode bradley percaya bahwa hanya sebagian kecil persalinan yang membutuhkan intervensi pengobatan atau tindakan darurat.

Nah, untuk bisa melakukan metode bradley, ibu dan pasangan tentunya harus melakukan kelas khusus sebelum persalinan untuk mengetahui seluruh teknik yang diperlukan. Namun, berbeda dengan metode lainnya. Metode bradley tidak hanya fokus pada saat proses persalinan, tetapi ibu juga diwajibkan untuk melakukan pola hidup sehat saat menjalani kehamilan.

Ada beberapa hal yang dipelajari saat melakukan persiapan untuk metode bradley. Mulai dari menjaga kesehatan selama hamil, cara menghadapi persalinan, perawatan pasca persalinan, teknik pernapasan atau relaksasi, proses menyusui, hingga pelatihan pendampingan ibu melahirkan agar ibu merasa nyaman.

Bukan hanya pasangan, ibu juga bisa meminta keluarga terdekat atau bahkan tenaga profesional untuk menjadi pendamping saat persalinan. Untuk itu, cara kerja dari metode bradley perlu diinformasikan dengan baik pada pendamping.

Baca juga: Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Selama Masa Kehamilan

Persiapkan Ini untuk Lakukan Metode Bradley

Saat akan melakukan persalinan dengan metode bradley, ada beberapa hal yang perlu disiapkan agar persalinan berjalan lancar.

1.Pencahayaan yang Nyaman

Dr. Bradley percaya bahwa seorang ibu yang akan melahirkan membutuhkan pencahayaan yang redup atau tidak terlalu terang agar merasa lebih nyaman.

2.Privasi

Terlalu banyak pendamping dalam ruang persalinan sepertinya akan membuat ibu merasa tidak nyaman. Pastikan hanya pendamping dan orang yang memang harus hadir saat proses persalinan.

3.Buat Ibu Merasa Nyaman

Pastikan pendamping selalu setia membuat ibu merasa nyaman saat proses persalinan. Ibu tidak perlu untuk membuat dirinya sendiri nyaman dengan usahanya. Biarkan pendamping yang memenuhi kebutuhan ibu saat itu. Hal yang terpenting, ibu harus merasa nyaman.

4.Rasa Aman

Untuk merasakan rileks saat proses persalinan, ibu harus merasa terbiasa dan aman dengan lingkungan sekitar. Tidak ada salahnya berkunjung ke rumah sakit tempat persalinan dan kenali tim yang akan membantu persalinan nanti. Dengan begitu, ibu akan merasa terbiasa dan aman.

5.Percaya Diri

Pendamping perlu membangun rasa percaya diri ibu saat menghadapi proses persalinan. Ibu harus percaya bahwa tubuhnya mampu menjalani proses persalinan dengan lancar dan sehat. Sangat wajar jika waktu persalinan telah dekat, seorang ibu akan meragukan kemampuan tubuhnya dalam melakukan persalinan tanpa intervensi obat. Nah, disinilah peran pendamping sangat diperlukan untuk membangun rasa kepercayaan diri seorang ibu.

6.Relaksasi

Relaksasi menjadi kunci dari metode bradley. Seorang ibu harus dalam kondisi siap dan rileks saat menghadapi persalinan. Ketegangan yang dialami akan membuat rasa sakit semakin bertambah.

7.Teknik Pernapasan

Saat menjalani proses persalinan, sebaiknya fokus dalam melakukan teknik pernapasan. Hal ini terbukti dapat membuat ibu lebih rileks sehingga membantu persalinan menjadi lebih lancar serta meminimalkan rasa nyeri.

Baca juga: Ini yang Harus Disiapkan Jelang Persalinan

Itulah beberapa informasi mengenai metode bradley yang bisa dipelajari. Tentunya semua ibu menginginkan persalinan yang lancar dan sehat. Selain mempelajari beberapa metode yang bisa membantu, ibu juga perlu melakukan pemeriksaan secara rutin pada dokter kandungan. Dengan begitu, gangguan kehamilan yang terjadi dapat diatasi lebih dini.

Referensi:

Healthline Parenthood. Diakses pada 2021. What is The Bradley Method of Childbirth?

Very Well Family. Diakses pada 2021. What is The Bradley Method?