Kenali 4 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Pengidap Asma

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 Mei 2022

“Asma merupakan penyakit pernapasan kronis yang sering memicu sesak napas. Untuk meminimalisir gejala yang muncul, kamu bisa melakukan olahraga dalam intensitas ringan. Mulai dari melakukan latihan pernapasan hingga bersepeda.”

Kenali 4 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Pengidap AsmaKenali 4 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Pengidap Asma

Halodoc, Jakarta – Kekambuhan gejala asma yang muncul akan sangat menyulitkan pengidapnya. Belum lagi jika banyak kegiatan yang harus dikerjakan. Jika sudah mengalami sesak napas, mengi, dan batuk-batuk, hal tersebut otomatis akan berdampak pada terhambatnya aktivitas harian yang dilakukan.

Sejumlah gejala tersebut muncul akibat adanya penyempitan dan pembengkakan saluran udara. Terlepas dari kondisi medis yang dialami, olahraga harus tetap dilakukan, tetapi dengan memperhatikan intensitasnya. Lantas, apa olahraga untuk pengidap asma yang cocok dilakukan?

Jenis Olahraga untuk Pengidap Asma 

Aktivitas fisik tidak harus dibatasi karena asma. Dengan memperhatikan intensitas dan jenis olahraga, pengidap asma juga bisa memperoleh kualitas hidup yang baik, sama dengan orang sehat pada umumnya. Berikut ini jenis olahraga untuk pengidap asma yang bisa dilakukan:

1. Latihan Pernapasan

Latihan pernapasan bertujuan untuk mengurangi intensitas gejala asma yang muncul. Metode ini dapat membantu membuka saluran udara, memindahkan udara segar ke paru-paru, dan mengurangi upaya bernapas. Latihan pernapasan dapat dilakukan dengan:

  • Pernapasan diafragma.
  • Pernapasan hidung.
  • Pernapasan bibir yang mengerucut.

Selain pernapasan dalam dengan sejumlah teknik tersebut. Pengidap juga harus tetap mengonsumsi obat rutin sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan dokter. Hal ini menjadi salah satu cara terbaik untuk mengontrol gejala asma, terutama jika muncul saat berolahraga.

2. Berenang

Olahraga untuk pengidap asma selanjutnya adalah berenang. Berenang menjadi salah satu jenis aktivitas fisik yang paling direkomendasikan ketimbang olahraga lainnya. Pasalnya, aktivitas lain berisiko tinggi terpapar alergen termasuk asap, polusi, udara panas dan lembab, maupun serbuk sari tanaman.

3. Berjalan Santai

Berjalan santai jadi rekomendasi olahraga untuk pengidap asma lainnya. Aktivitas fisik dalam intensitas rendah ini membuat pengidap lebih mudah untuk bernapas. Namun, disarankan hanya berjalan di luar ruangan jika udara hangat saja. Udara kering dan terlalu dingin dapat memicu, bahkan memperburuk gejala asma.

4. Bersepeda

Alih-alih bersepeda di luar ruangan, kamu bisa menggunakan sepeda statis selama 20-30 menit setiap hari di dalam rumah. Jika ingin mendapatkan manfaatnya, pastikan kamu mengayuh dalam kecepatan rendah. Pasalnya, mengayuh dalam kecepatan tinggi dapat memicu munculnya serangan asma.

Apakah Olahraga dapat Menyembuhkan Penyakit Asma?

Olahraga tidak dapat menyembuhkan penyakit asma, tetapi dapat mengontrol dan menurunkan intensitas gejala yang muncul. Olahraga dapat meningkatkan keefektifitasan paru-paru dalam bekerja tanpa memperburuk peradangan yang sudah ada. Berikut ini manfaat olahraga untuk pengidap asma:

  • Meningkatkan daya tahan tubuh. Olahraga dapat meningkatkan keefektifitasan saluran udara paru-paru. Dengan begitu, aktivitas yang biasanya terengah-engah saat dilakukan, kini tidak lagi dirasakan.
  • Mengurangi peradangan. Olahraga teratur dapat mengurangi peradangan. Olahraga bekerja dengan mengurangi protein inflamasi, yang meningkatkan respon saluran udara paru-paru saat beraktivitas.
  • Meningkatkan kapasitas paru-paru. Olahraga dapat meningkatkan kapasitas paru untuk menerima oksigen. Jika dilakukan secara rutin, paru-paru tidak harus bekerja untuk bernapas setiap hari.
  • Memperkuat otot. Ketika otot menjadi lebih kuat, tubuh akan berfungsi lebih efisien selama melakukan aktivitas sehari-hari.
  • Meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Berolahraga dapat meningkatkan kondisi kesehatan jantung secara keseluruhan, sehingga memaksimalkan aliran darah dan pengiriman oksigen.

Itulah jenis olahraga untuk pengidap asma. Selain berolahraga, sebaiknya ubah pola hidup menjadi lebih sehat untuk mencegah kekambuhan gejalanya. Kamu juga bisa mengonsumsi suplemen penunjang kesehatan yang dibutuhkan tubuh. Download Halodoc segera dan cek kebutuhan suplemen di Toko Kesehatan pada aplikasi tersebut, ya! 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. All About Asthma and Exercise.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan