Kenali Anatomi Ginjal dan Fungsinya pada Tubuh

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   04 Oktober 2021
Kenali Anatomi Ginjal dan Fungsinya pada TubuhKenali Anatomi Ginjal dan Fungsinya pada Tubuh

Berbicara tentang anatomi ginjal, tidak lepas dari peranan saluran kemih. Adapun sistem anatomi ginjal terdiri dari dua ginjal, dua ureter, kandung kemih, dua otot sfingter, saraf di kandung kemih, dan uretra.”

Halodoc, Jakarta – Ginjal adalah dua organ berbentuk kacang pada sistem ginjal. Ginjal berfungsi untuk membantu tubuh mengeluarkan limbah melalui urine. Selain itu, ginjal juga membantu menyaring darah sebelum mengirimnya kembali ke jantung.

Ada banyak peranan penting ginjal pada tubuh, termasuk menjaga keseimbangan cairan secara keseluruhan, mengatur dan menyaring mineral dari darah, menyaring bahan limbah dari makanan, obat-obatan, dan zat beracun, menciptakan hormon yang membantu memproduksi sel darah merah, meningkatkan kesehatan tulang, dan mengatur tekanan darah. Seperti apa anatomi ginjal? Baca selengkapnya di sini!

Anatomi Ginjal dan Kaitannya dengan Saluran Kemih

Berbicara tentang anatomi ginjal, tidak lepas dari peranan saluran kemih. Berikut ini penjelasan anatomi ginjal dan kaitannya dengan saluran kemih:

Baca juga: Langkah Tepat untuk Menjaga Fungsi Ginjal

  1. Dua Ginjal 

Dua ginjal adalah sepasang organ berwarna coklat keunguan ini terletak di bawah tulang rusuk ke arah tengah punggung. Fungsi dua ginjal adalah untuk:

  • Membuang produk limbah dan obat-obatan dari tubuh
  • Menyeimbangkan cairan tubuh
  • Menyeimbangkan berbagai elektrolit
  • Melepaskan hormon untuk mengontrol tekanan darah
  • Melepaskan hormon untuk mengontrol produksi sel darah merah
  • Membantu kesehatan tulang dengan mengontrol kalsium dan fosfor

Baca juga: 5 Radikal Bebas yang Dapat Merusak Daya Tahan Tubuh

Ginjal mengeluarkan urea dari darah melalui unit penyaringan kecil yang disebut nefron. Setiap nefron terdiri dari bola yang terbentuk dari kapiler darah kecil (glomerulus) dan tabung kecil yang disebut tubulus ginjal. Urea, bersama dengan air dan zat sisa lainnya, membentuk urine saat melewati nefron, dan menuruni tubulus ginjal.

  1. Dua Ureter

Tabung sempit ini membawa urine dari ginjal ke kandung kemih. Otot-otot di dinding ureter tetap mengencang dan rileks. Hal ini memaksa urine ke bawah dan menjauh dari ginjal. Jika urine kembali atau dibiarkan diam, infeksi ginjal dapat berkembang. Kira-kira setiap 10 hingga 15 detik, sejumlah kecil urine dikosongkan ke kandung kemih dari ureter.

Baca juga: Ini Alasan Tubuh Perlu Air Putih Setiap Hari

  1. Kandung Kemih

Organ berongga berbentuk segitiga ini terletak di perut bagian bawah pada ligamen yang melekat pada organ lain dan tulang panggul. Dinding kandung kemih rileks dan mengembang untuk menyimpan urine. Kandung kemih akan berkontraksi dan meratakan untuk mengosongkan urine melalui uretra. Kandung kemih orang dewasa yang sehat biasanya dapat menyimpan hingga dua cangkir urine selama 2 hingga 5 jam.

  1. Dua Otot Sfingter

Otot melingkar ini membantu menjaga urine agar tidak bocor dengan menutup rapat, seperti karet gelang di sekitar lubang kandung kemih.

  1. Saraf di Kandung Kemih

Saraf mengingatkan seseorang ketika sudah waktunya untuk buang air kecil atau mengosongkan kandung kemih.

Baca juga: Bikin Sering BAK, Ini Cara Mengobati Kandung Kemih Overaktif

  1. Uretra

Tabung ini memungkinkan urine keluar dari tubuh. Otak memberi sinyal pada otot kandung kemih untuk mengencang dan memeras urine keluar dari kandung kemih. Pada saat yang sama, otak memberi sinyal pada otot sfingter untuk rileks agar urine keluar dari kandung kemih melalui uretra. Ketika semua sinyal terjadi dalam urutan yang benar, maka proses buang air kecil yang normal terjadi.

Mengetahui anatomi ginjal dan saluran kemih membuat kita menyadari pentingnya menjaga kesehatan ginjal. Dan salah satu cara untuk tahu apakah ginjal sehat atau tidak adalah dengan melihat penampakan urine.

Urine yang normal dan sehat berwarna pucat pucat atau kuning jernih. Sedangkan urine berwarna kuning atau madu yang lebih gelap artinya kamu membutuhkan lebih banyak air. Sedangkan warna kecoklatan yang lebih gelap bisa berarti ada masalah hati atau dehidrasi parah. Untuk urine merah muda atau merah, bisa berarti ada darah dalam urine.

Itulah informasi mengenai anatomi ginjal dan fungsinya pada tubuh. Jika kamu mengalami masalah pada fungsi ginjalmu, segera hubungi dokter di aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa bertanya seputar pada dokter spesialis penyakit dalam terpercaya. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

banner buat janji rumah sakit
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2021. Picture of the Kidneys
Healthline. Diakses pada 2021. Kidney Overview
Stanford Children’s Health. Diakses pada 2021. Anatomy and Function of the Urinary System

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan