Kenali Manfaat Vitamin E untuk Menjaga Imunitas Tubuh

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   19 Januari 2022

“Vitamin E adalah salah satu vitamin yang amat dibutuhkan tubuh untuk menjaga imunitas. Sifat antiinflamasinya bekerja menangkal radikal bebas yang bisa memicu berbagai penyakit kronis. Jika asupan vitamin E terpenuhi setiap harinya, daya tahan tubuh pun senantiasa prima dan terjaga.”

Kenali Manfaat Vitamin E untuk Menjaga Imunitas TubuhKenali Manfaat Vitamin E untuk Menjaga Imunitas Tubuh

Halodoc, Jakarta – Sebagian orang beranggapan bahwa vitamin C merupakan satu-satunya vitamin yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Padahal, ada vitamin lain yang juga memiliki peran penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh yaitu vitamin E, jenis vitamin yang satu ini dapat berfungsi sebagai antioksidan utama yang kuat dalam tubuh untuk menangkal radikal bebas. 

Kamu mungkin pernah melihat karat pada rantai sepeda atau benda lain yang terbuat dari logam. Nah, proses oksidasi dan penuaan dalam tubuh manusia bisa diibaratkan dengan kondisi logam yang berkarat tersebut. Ketika sel-sel terpapar oleh radikal bebas, maka tubuh akan mengalami penuaan lebih cepat. Akibatnya, radikal bebas mampu melemahkan dan menghancurkan sel-sel sehat termasuk sel imun tubuh sehingga tidak mampu melawan virus dan bakteri.

Baca juga: Ini 3 Alasan Harus Konsumsi Suplemen Vitamin E

Karena alasan ini, kamu membutuhkan asupan vitamin E setiap hari untuk mencegah kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas tersebut. Nah, berikut manfaat vitamin E yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh. 

Manfaat Vitamin E untuk Imunitas Tubuh

Vitamin E dapat membantu kinerja dan pendewasaan sel imun dendritik. Adapun hal ini membuat Sel dendritik lebih dapat merespons dan mengenali patogen penyebab penyakit sehingga mencegah terjadinya infeksi.

Vitamin E mudah larut dalam lemak sehingga mudah diserap dan disimpan di hati maupun jaringan lemak. Artinya, vitamin E bisa ditemukan di semua membran sel tubuh sehingga mampu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif. 

Stres oksidatif terjadi ketika antioksidan dalam tubuh jumlahnya lebih sedikit daripada radikal bebas. Itu mengapa antioksidan sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menetralkan radikal bebas.

Ketika asupan vitamin E dalam tubuh jumlahnya memadai, maka peranannya sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas bisa maksimal. Saat jumlah radikal bebas dalam tubuh menurun, otomatis imunitas tubuh kamu pun meningkat.  Sifat antiinflamasi yang dimiliki vitamin E juga berperan dalam meredakan atau mengelola beragam kondisi kronis ketika dikonsumsi sebagai vitamin dan suplemen.

Infeksi saluran pernapasan, seperti influenza dan streptokokus pneumonia merupakan salah satu kondisi kronis yang perlu diwaspadai, terutama pada lansia. Kondisi ini sering menjadi penyebab morbiditas dan mortalitas pada lansia. Tak hanya itu, lansia juga membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih dari kondisi ini. 

Baca juga: 4 Manfaat Vitamin E untuk Kecantikan

Dalam sebuah studi berjudul Perspective: Should Vitamin E Recommendations for Older Adults Be Increased?, penelitian pada hewan maupun manusia menunjukkan bahwa asupan vitamin E lebih tinggi dari yang direkomendasikan dapat mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan pada lansia. 

Bukan hanya mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan saja, asupan vitamin E juga mampu meredakan berbagai masalah kesehatan lainnya. Contohnya gejala osteoartritis, mengelola diabetes supaya lebih terkontrol, menjaga kesehatan kulit, menurunkan risiko penyakit jantung koroner, mencegah katarak sampai mencegah kanker. Ketika asupan vitamin E harian kamu tercukupi, bisa dipastikan imunitas tubuh kamu akan selalu terjaga. 

Asupan Vitamin E yang Direkomendasikan

Menurut studi yang dimuat dalam jurnal Nutrients dengan judul “The Role of Vitamin E in Immunity”, literatur saat ini menunjukkan bahwa asupan vitamin E sebanyak 200 IU per hari paling efektif untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh pada orang dewasa. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin E tersebut, kamu perlu mengonsumsi suplemen setiap harinya. 

Hal yang perlu digarisbawahi, pastikan memilih suplemen vitamin E dengan dosis yang tepat, yaitu produk Halowell E 200 IU yang mengandung Natural Vitamin E untuk memenuhi asupan vitamin E harian kamu. 

Sebab, dosis yang berlebihan dapat memberikan efek yang tidak baik untuk tubuh, seperti berisiko terjadinya peningkatan berat badan, kulit berminyak, pembengkakan, pendarahan, gangguan penglihatan, osteoporosis, stroke, dan gangguan kesehatan lainnya.

Baca juga: 4 Sumber Makanan Mengandung Vitamin E untuk Kesehatan

Halowell E 200 IU mengandung natural vitamin E yang aman dikonsumsi setiap hari. Kandungan dosis Natural vitamin E yang tepat, yaitu 200 IU-nya juga efektif untuk menjaga daya tahan tubuh kamu setiap hari. Selain itu, vitamin ini berbentuk oil dan dikemas dalam soft capsule sehingga mudah diserap tubuh. 

Nah, kamu bisa cek kebutuhan vitamin dan suplemen di toko kesehatan Halodoc untuk mendapatkan Halowell E 200 IU. Tak perlu ke luar rumah, kamu bisa memesannya langsung melalui aplikasi Halodoc. Jangan tunda untuk konsumsi vitamin E sebelum sakit, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Nutrients. Diakses pada 2022. The Role of Vitamin E in Immunity.
Advances in Nutrition. Diakses pada 2022. Perspective: should vitamin E recommendations for older adults be increased?
Alternative Medicine Review Monographs. Diakses pada 2022. Tocopherol mono.
University of Rochester Medical Center. Diakses pada 2022. Vitamin E.
Healthline. Diakses pada 2022. The Benefits of Vitamin E.
Medical News Today. Diakses pada 2022. What to know about vitamin E.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan