Kenali Tanda Depresi saat Bekerja yang Perlu Ditangani

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   20 Juni 2022

“Penting untuk mengetahui apa saja tanda depresi saat bekerja. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui kapan harus menanganinnya, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan bisa segera dicegah. “

Kenali Tanda Depresi saat Bekerja yang Perlu DitanganiKenali Tanda Depresi saat Bekerja yang Perlu Ditangani

Halodoc, Jakarta – Stres bisa terjadi di mana saja, termasuk di lingkungan pekerjaan. Jika dibiarkan begitu saja, kondisi ini bisa memburuk dan menyebabkan seseorang bisa mengalami kondisi mental yang lebih berat, yaitu depresi. Tidak hanya itu, gangguan mental yang dibiarkan begitu saja juga bisa meningkatkan risiko terjadinya beragam masalah kesehatan fisik. 

Karena itu, penting untuk mengenali tanda depresi saat bekerja, yang juga sering disebut dengan istilah burnout. Setelah mengenali gejalanya, penting juga untuk mengetahui cara mengatasi stres maupun depresi saat bekerja. Sebab meskipun umum terjadi, kondisi ini sebaiknya tidak disepelekan begitu saja.

Lantas, apa saja gejala dan tanda depresi saat bekerja? 

Mengenal Beragam Tanda Depresi saat Bekerja 

Stres saat bekerja bisa memicu gejala fisik maupun gangguan mental, salah satunya bahkan bisa berujung pada depresi. Kalau sudah begitu, gejala yang muncul biasanya akan lebih berat dan berdampak pada produktivitas. Jika semakin lama dibiarkan, stres saat bekerja bisa menghambat proses penyelesaian pekerjaan, bahkan mengacaukan kehidupan sosial di lingkungan kerja. 

Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini bisa meningkatkan risiko terjadinya sakit kepala, selalu merasa lelah, susah tidur di malam hari, sakit perut, sulit berkonsentrasi, hingga penurunan produktivitas sehari-hari. Selain memicu gejala fisik, stres saat bekerja juga bisa memicu seseorang melampiaskannya dengan melakukan hal-hal tidak menyehatkan, seperti makan berlebih. 

Stres saat bekerja bisa berkembang menjadi kondisi yang lebih parah, termasuk depresi dan gangguan kecemasan. Hal ini juga meningkatkan risiko penyakit serius, seperti obesitas, hipertensi, penyakit jantung, hingga diabetes. Tanda depresi saat bekerja bisa dikenali melalui gejala fisik dan psikologis. 

Namun, gejala yang muncul biasanya akan berbeda-beda pada setiap orang. Hal ini dipengaruhi oleh tingkat stres yang dialami dan apa yang menjadi pemicunya. Secara umum, ada beberapa gejala dan tanda seseorang mungkin mengalami depresi saat bekerja, antara lain: 

Gejala Fisik 

  • Selalu merasa kelelahan. 
  • Sakit kepala..
  • Susah tidur di malam hari alias insomnia. 
  • Jantung berdebar.
  • Nyeri dan tegang di otot-otot tubuh. 
  • Gangguan pencernaan.
  • Perubahan nafsu makan, bisa menurun atau malah naik.

Gejala Psikologis 

  • Sulit berkonsentrasi.
  • Penurunan produktivitas.
  • Tidak bersemangat dan selalu datang terlambat ke kantor.
  • Cemas, mudah putus asa, dan pesimis. 
  • Mudah lupa.
  • Tidak percaya diri.
  • Menghindari interaksi dan menarik diri dari lingkungan kantor. 

Depresi saat bekerja juga menyebabkan pengidapnya kehilangan minat pada pekerjaan, sehingga sering terlihat tidak memikili motivasi, salah menerima infomasi, serta sering mengambil cuti. Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab kondisi ini, salah satunya tuntutan pekerjaan yang terlalu berat. Depresi saat bekerja juga bisa disebabkan oleh lingkungan kerja yang kurang membuat nyaman. 

Faktor lain yang juga bisa menjadi penyebab kondisi ini adalah tidak ada kesempatan untuk peningkatan karier, memiliki hubungan yang tidak baik dengan atasan atau rekan kerja, diskriminasi di lingkungan kerja, serta tidak pernah mendapatkan apresiasi atas apa yang sudah dikerjakan. 

Untuk membantu mengelola stres dan menghindari depresi di lingkungan pekerjaan, selalu terapkan gaya hidup sehat. Lengkapi juga dengan konsumsi multivitamin khusus jika dibutuhkan. Kamu pun bisa cek kebutuhan suplemen harian di aplikasi Halodoc. Dengan layanan antar, pesanan obat akan dikirim segera ke rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store atau Google Play! 

Referensi: 
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Job burnout: How to spot it and take action. 
Positive Psychology. Diakses pada 2022. How to Prevent Burnout in the Workplace: 20 Strategies. 
American Psychological Association. Diakses pada 2022. Burnout and stress are everywhere.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan