Ketahui 7 Jenis Alat Bantu Pernapasan Ini

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   22 Oktober 2021

“Alat bantu pernapasan punya peranan penting bagi orang yang mengalami sesak napas atau masalah pernapasan tertentu. Ada beberapa jenis alat yang umum digunakan. Namun, alat seperti apa yang paling tepat dan sesuai dengan kondisi harus dikonsultasikan pada dokter.”

Ketahui 7 Jenis Alat Bantu Pernapasan IniKetahui 7 Jenis Alat Bantu Pernapasan Ini

Halodoc, Jakarta – Bernapas adalah kebutuhan mendasar setiap manusia. Namun, pada beberapa orang dengan kondisi medis tertentu, alat bantu pernapasan bisa saja diperlukan. Penggunaan alat ini perlu sesuai dengan instruksi dan pengawasan dokter.

Ada yang memerlukan alat ini hanya pada saat-saat tertentu, dan ada pula yang memerlukannya seharian penuh, tergantung kondisi masing-masing. Nah, sudahkah kamu mengetahui jenis-jenis alat bantu pernapasan yang ada? Yuk simak pembahasan berikut ini!

Baca juga: Cara Kerja Sistem Ekskresi Paru-Paru pada Manusia

Jenis-Jenis Alat Bantu Pernapasan

Alat bantu pernapasan ada banyak jenisnya. Meski fungsinya sama, mengetahui alat mana yang paling cocok untuk kondisi yang dialami sangat penting. Berikut ini beberapa jenis alat yang umum digunakan:

1. Liquid Oxygen Tank

Seperti namanya, ini adalah alat yang berupa tabung yang berisi oksigen dalam bentuk cairan atau liquid. Cairan tersebut akan terkonversi menjadi gas yang bisa dihirup, ketika sedang digunakan.

2. Compressed Oxygen Gas Tank

Alat jenis ini memiliki cara kerja yang mirip dengan liquid oxygen tank, yaitu mengkompres oksigen dengan tekanan tinggi di dalam tabung. Namun, alat ini lebih jarang dipilih. Kemungkinan karena alat ini sangat berat dan sulit untuk dipindah-pindah.

3. Konsentrator Oksigen Portable

Berbeda dengan yang tadi, konsentrator oksigen portable memiliki keunggulan bisa dipindah-pindah dan digunakan di mana saja. Cara kerja alat bantu pernapasan ini adalah dengan mengubah udara di sekitar menjadi oksigen. Beberapa alat membutuhkan daya listrik, tetapi ada juga yang menggunakan baterai.

Baca juga: Kenali Pengaruh Otot Diafragma terhadap Pernapasan Manusia

4. CPAP Machine

Continuous Positive Airway Pressure atau disingkat CPAP adalah alat yang bekerja dengan cara mengeluarkan oksigen dari selang ke masker yang menutupi hidung. Umumnya, CPAP digunakan oleh pengidap sleep apnea atau masalah pernapasan lain.

5. Mesin Pernapasan BIPAP

Mesin pernapasan BIPAP (Bi-Level Positive Airway Pressure) dapat membantu pengidap masalah pernapasan untuk bernapas secara normal. Alat ini bekerja dengan cara mendorong udara ke paru-paru, sambil menjaga paru-paru tetap terbuka. Jadi, memungkinkan lebih banyak oksigen masuk.

Alat bantu pernapasan ini terdiri dari mesin kecil yang bisa diletakkan di samping tempat tidur, dan masker wajah untuk memberikan tekanan yang diperlukan saat bernapas.

6. Nebulizer

Nebulizer adalah alat bantu pernapasan yang biasa digunakan oleh pengidap asma. Alat ini memiliki fungsi seperti inhaler, yang bekerja dengan cara mengubah dan memasukkan cairan di dalamnya ke saluran pernapasan. Selain untuk pengidap asma, alat ini juga dapat digunakan saat mengalami batuk dan pilek.

Baca juga: Waspada, Ini Tanda Lansia Alami Gangguan Pernapasan

7. Suction Machines

Alat bantu pernapasan jenis ini berfungsi untuk membersihkan lendir dari saluran pernapasan, agar bisa bernapas lebih lega. Alat ini memiliki bentuk seperti selang, yang terhubung dengan sebuah mesin. Cara kerjanya adalah dengan memberi tekanan untuk membersihkan lendir di saluran napas.

Itulah penjelasan mengenai jenis-jenis alat bantu pernapasan yang umum digunakan. Dapat diketahui bahwa ternyata ada banyak jenis alat yang cara kerjanya berbeda, tetapi punya fungsi yang sama, yaitu memudahkan proses pernapasan.

Alat mana yang paling sesuai dan berapa lama harus digunakan perlu dikonsultasikan pada dokter, karena kondisi setiap orang bisa berbeda-beda. Bila kamu mengalami masalah pernapasan, segera download aplikasi Halodoc untuk konsultasi dengan dokter spesialis tepercaya, ya!

Vaksin Pneumonia Bisa di Rumah Lewat Halodoc

Untuk mencegah penyakit paru-paru serta menghindari keparahan gejalanya, sebaiknya kamu mendapaktan vaksin pneumonia PCV13 (Prevanar 13).

Vaksinasi Prevenar 13 dianjurkan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Perhimpunan Dokter Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) sebagai bagian dari imunisasi wajib.

Untungnya saat ini terdapat layanan Halodoc Home Lab sehingga Vaksinasi Pneumonia PCV13 (Prevenar) dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus keluar rumah (tersedia di Jabodetabek, Bandung, Semarang, dan Surabaya).

Nah, berikut beberapa keunggulan melakukan imunisasi anak dan vaksin dewasa lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:

✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi. 

✔ Protokol kesehatan ketat. 

✔ Setelah vaksin diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.

✔ Partner resmi produsen vaksin internasional sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM. 

✔ Hemat waktu dan biaya. 

✔ Harga vaksin influenza mulai dari Rp994.000,-, kamu bahkan bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.

✔ Tanpa perlu antre menunggu.

✔ Tanpa biaya tambahan.

Jika kamu belum pernah mendapatkan vaksin pneumonia, tunggu apalagi?

Booking Vaksin Pneumonia Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc.

Kamu bisa order melalui aplikasi Halodoc atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Yuk, segera pesan layanan Halodoc Home Lab vaksin pneumonia sekarang!

Referensi:
Livestrong. Diakses pada 2024. Types of Breathing Machines.
Very Well Health. Diakses pada 2024. What Is Bi-Level Positive Airway Pressure (BiPAP) Therapy?
WebMD. Diakses pada 2024. Home Oxygen Therapy: What to Know.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan