Ketahui Bahan Ampuh yang Ada dalam Obat Batuk Berdahak

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   15 Maret 2024

“Ekspektoran merupakan bahan dalam obat batuk berdahak yang ampuh untuk mengatasi jenis batuk tersebut. Bahan ini bekerja dengan cara mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan.”

Ketahui Bahan Ampuh yang Ada dalam Obat Batuk BerdahakKetahui Bahan Ampuh yang Ada dalam Obat Batuk Berdahak

Halodoc, Jakarta – Batuk merupakan kondisi kesehatan yang umum terjadi pada banyak orang. Nah, agar bisa mengatasi keluhan kesehatan ini secara efektif, kamu perlu memilih obat batuk berdasarkan jenis batuk yang kamu alami. Bila mengalami batuk berdahak, pilihlah obat batuk berdahak yang secara khusus diformulasikan menggunakan bahan-bahan tertentu yang efektif untuk mengatasi jenis batuk tersebut. 

Mengenal Ekspektoran, Bahan Ampuh dalam Obat Batuk Berdahak 

Untuk mengatasi batuk berdahak, kamu perlu obat batuk dengan bahan ekspektoran yang bisa mengencerkan dahak, sehingga dahak tersebut bisa lebih mudah kamu keluarkan.

Berikut ini manfaat ekspektoran dalam obat batuk berdahak:

  • Membantu membersihkan lendir atau dahak dari saluran pernapasan. Dengan begini, kamu dapat membantu meredakan hidung tersumbat jika batuk berdahak muncul bersamaan dengan gejala pilek atau flu.
  • Meredakan gejala infeksi saluran pernapasan seperti penumpukan lendir di tenggorokan dan paru-paru, batuk, dan nyeri dada akibat akumulasi lendir.
  • Membantu mengeluarkan dahak ketika batuk. Pada kasus batuk berdahak, kamu memang perlu obat yang menghasilkan batuk yang produktif daripada menekannya.

Perlu kamu ketahui juga, ekspektoran tersedia tanpa resep dokter dalam bentuk cair, pil, dan tablet. Bahan obat batuk berdahak ini bekerja dengan cara melumasi jalan napas kamu. Hal ini membantu mengencerkan lendir dan membuat sekresi tersebut di jalan napas menjadi lebih tipis. 

Pengenceran lendir yang disebabkan oleh ekspektoran membuat batuk lebih produktif dan memudahkanmu mengeluarkannya secara efektif. Dengan begini, tenggorokan menjadi lebih bersih. 

Kamu bisa temukan obat batuk cair untuk atasi batuk berdahak di sini:

Mengenal Berbagai Jenis Ekspektoran

Ada dua jenis obat ekspektoran, yaitu:

1. Guaifenesin

Ekspektoran yang paling umum dan biasa  ditemukan dalam banyak obat batuk berdahak, pilek, dan flu biasa. Selain itu, guaifenesin juga merupakan bahan aktif dalam dekongestan yang bisa kamu beli tanpa resep dokter. Guaifenesin menghidrasi lendir untuk mengurangi rasa kelengketannya.

2. Kalium iodida

Ini adalah ekspektoran kuat yang memerlukan resep dokter. Dokter mungkin akan meresepkan obat ini bila kamu memiliki penyakit paru-paru kronis. Pasalnya, penyakit tersebut bisa menghasilkan dahak yang berlebihan yang bisa memperburuk penyakit, seperti asma, atau bronkitis. Kalium iodida juga membantu melonggarkan lendir dan membuatnya lebih mudah batuk.

Tips Agar Gejala Batuk Berdahak Cepat Hilang

Selain mengonsumsi obat batuk berdahak yang mengandung ekspektoran, berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar gejala batuk berdahak cepat hilang:

1. Konsumsi mentol 

Mentol adalah bahan kimia alami yang berasal dari tumbuhan dalam keluarga min. Bahan ini umum ada di dalam obat batuk (pelega tenggorokan) dan sirup obat batuk.

Nantinya, mentol bisa memberi kamu sensasi dingin dan terkadang bisa meredakan sakit tenggorokan. Sebuah studi menentukan bahwa mentol bisa mengendurkan otot saluran napas, sehingga memungkinkan lebih banyak udara masuk ke sistem pernapasan untuk membantu meredakan batuk.

2. Perbanyak minum cairan

Apapun jenis ekspektoran yang kamu konsumsi, menjaga tubuh tetap terhidrasi tetap penting. Jadi, perbanyaklah minum air putih atau buat secangkir teh untuk menambah asupan cairan kamu. Hindari alkohol dan kafein sebisa mungkin.

3. Menghirup uap hangat

Menghirup udara yang hangat dan lembap bisa mengatasi batuk yang terus-menerus. Uap bisa membantu mengencerkan dahak di jalan napas. Kamu bisa mandi atau berendam air hangat lebih lama atau gunakan pelembab udara untuk meningkatkan kelembapan ke paru-paru.

4. Madu 

Madu juga bisa membantu mengencerkan dahak dan meredakan batuk. Kamu bisa menambahkan madu ke dalam secangkir teh atau bahkan mencampurnya dengan susu hangat. Namun ingat, jangan berikan madu kepada bayi di bawah 12 bulan karena mereka memiliki risiko botulisme yang lebih tinggi.

5. Konsumsi bahan-bahan herbal 

Cobalah untuk membuat makanan dan minuman yang mengandung lemon, jahe, dan bawang putih. Atau konsumsi makanan pedas yang mengandung capsaicin, seperti cabai rawit atau cabai biasa tapi jangan berlebihan. Cara tersebut dapat mengeluarkan lendir untuk sementara. 

Bahan herbal lainnya yang dapat kamu konsumsi untuk mengatasi gejala batuk berdahak:

  • Akar licorice.
  • Ginseng.
  • Beri.
  • Delima.

6. Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu membersihkan dahak di belakang tenggorokan. Bahkan juga dapat membantu meredakan sakit tenggorokan. Untuk membuat air garam, campurkan secangkir air hangat dengan setengah hingga ¾ sendok teh garam.

7. Gunakan semprotan saline

Jika kamu tidak ingin berkumur dengan air garam, ada alternatif yang lebih mudah dan efektif untuk mengencerkan dahak. Kamu bisa menggunakan semprotan cairan saline, yang juga merupakan larutan air garam. Tapi cairan saline ini dapat kamu gunakan sebagai semprotan hidung. 

Cairan saline tersedia tanpa resep dan termasuk cara alami untuk membersihkan lendir. Saat sedang mengalami batuk berdahak atau disertai flu, gunakan semprotan saline secara rutin, setidaknya selama seminggu. 

Itulah yang perlu diketahui tentang bahan ampuh yang ada dalam obat batuk berdahak.  Kamu juga bisa mencari obat, suplemen, dan produk kesehatan lainnya di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatan 100% asli dan tepercaya!

banner seo toko kesehatan
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2023. A Guide to Cough Medicine.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Expectorant.
Healthline. Diakses pada 2023. How to Get Rid of Phlegm: Tips, Home Remedies, and Medications to Try.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan