Ketahui Berbagai Dampak KDRT pada Kesehatan Mental

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   03 Oktober 2022

“Ada banyak sekali dampak KDRT yang bisa terjadi pada kesehatan mental. Salah satunya adalah depresi, yang perlu ditangani agar tidak menyebabkan dampak buruk lebih besar lagi.”

Ketahui Berbagai Dampak KDRT pada Kesehatan MentalKetahui Berbagai Dampak KDRT pada Kesehatan Mental

Halodoc, Jakarta – Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sedang menjadi sorotan belakangan ini. Dikutip dari Kementerian PPPA, sudah ada 10.247 kasus yang terjadi dengan jumlah pelaporan sebanyak 10.368 orang. Tak menutup kemungkinan, masih banyak kasus yang belum dilaporkan karena korban takut atau hal lainnya.

Meski sudah mendapatkan tindakan atau terpisah dari pelaku kekerasan, beberapa korban mungkin masih tetap merasakan trauma. Bahkan, hal ini juga bisa memberikan dampak bagi kesehatan mental. Maka dari itu, perlu tahu berbagai gangguan mental yang bisa terjadi agar bisa dihindari!

Gangguan Kesehatan Mental yang Disebabkan KDRT

1. Depresi

Salah satu masalah yang bisa terjadi akibat kekerasan dalam rumah tangga adalah depresi. Dampak dari KDRT ini disebabkan oleh peristiwa traumatis, bahkan depresi yang terjadi dapat berkembang menyebabkan bunuh diri.

Faktor risiko dari depresi pada perempuan akibat dampak KDRT berhubungan erat dengan usia, tingkat pendidikan, status sosial ekonomi hingga lamanya kekerasan ini terjadi. Seseorang yang lama mengalami penyiksaan dari pasangannya, risiko untuk alami depresi tentu lebih tinggi.

2. PTSD

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) dapat terjadi pada seseorang sebagai dampak KDRT. Berbagai gejala dari PTSD adalah ketakutan, kerentanan, hingga ketidakberdayaan. Ketakutan yang dialami dapat menjadi sesuatu yang traumatis.

Maka dari itu, seseorang yang mengalami masalah ini perlu mendapatkan penanganan segera. Jika tidak, gangguan mental yang lebih besar bisa terjadi jika dibiarkan begitu saja. Terlebih jika pelaku masih tinggal di lingkungan yang berdekatan atau masih hidup secara berdekatan.

3. Anxiety Disorder

KDRT juga dapat menyebabkan korbannya mengalami gangguan kecemasan atau anxiety disorder. Pengidapnya dapat alami rasa takut secara tiba-tiba jika teringat kekerasan yang dialami atau bahkan tanpa sebab yang jelas.

Masalah ini perlu mendapatkan penanganan dari ahlinya segera, sebab dapat mengganggu kehidupan sehari-hari. Agar masalah ini tidak bertambah parah, ada baiknya segera mendapatkan sesegera mungkin agar aktivitas dapat kembali normal.

4. Penyalahgunaan Zat

Kekerasan dalam rumah tangga dapat membuat korbannya terpicu melakukan penyalahgunaan zat. Mengutip dari Addiction Center, wanita yang pernah mengalami KDRT memiliki kemungkinan 15 kali lebih besar untuk penyalahgunaan alkohol dan 9 kali lebih rentan untuk mengonsumsi narkoba, jika dibandingkan dengan seseorang yang tidak memiliki riwayat tersebut.

Bukan hanya itu, pelaku yang kerap mabuk karena obat-obatan atau alkohol juga cenderung kehilangan kendali atas perbuatannya. Hal ini juga menjadi salah satu faktor penyebab KDRT rentan terjadi. Berada di bawah pengaruh zat apa pun sangat meningkatkan kemungkinan perilaku kasar.

Itulah beberapa dampak KDRT pada kesehatan mental yang perlu diketahui dan dipahami dengan sejelas-jelasnya. Jika mengalami salah satu atau lebih dari gangguan ini, segera dapatkan pemeriksaan dari ahlinya. Hal ini untuk menghindari masalah yang lebih besar, salah satunya pikiran bunuh diri.

Jika ingin melakukan pemeriksaan kesehatan mental, pemesanan tindakan ini bisa dilakukan melalui aplikasi Halodoc pada fitur janji medis. Cukup dengan download aplikasinya, pemesanan pada rumah sakit atau klinik yang berafiliasi dengan Halodoc bisa dilakukan hanya melalui smartphone. Makanya, unduh aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:
International Journal of Public Health. Diakses pada 2022. The Mental Health Implications of Domestic Violence During COVID-19.
Macedonian Journal of Medical Sciences. Diakses pada 2022. The Depression Level of Women Suffering Domestic Violence in Medan, Indonesia.
Beaufort Memorial. Diakses pada 2022. The Connection Between Domestic Violence and PTSD.
Addiction Center. Diakses pada 2022. Addiction And Domestic Violence.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan