Ketahui Sumber Nutrisi yang Baik untuk Kesehatan Jantung

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   04 September 2020
Ketahui Sumber Nutrisi yang Baik untuk Kesehatan JantungKetahui Sumber Nutrisi yang Baik untuk Kesehatan Jantung

Halodoc, Jakarta – Sayuran dan buah-buahan merupakan sumber nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung. Selain itu, sayuran dan buah-buahan juga rendah kalori dan kaya akan serat. Sayuran dan buah-buahan mengandung nutrisi yang dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular. 

Protein nabati seperti kacang-kacangan, buncis, lentil, kacang-kacangan dan biji-bijian, serta ikan dan makanan laut adalah sumber nutrisi baik lainnya yang sehat untuk jantung. Informasi selengkapnya mengenai makanan sehat untuk jantung bisa dibaca di sini!


Baca juga: Waspada Serangan Jantung di Usia Muda, Kenali Penyebabnya


Sumber Makanan untuk Menjaga Jantung

Jika kamu mengonsumsi daging merah, sebaiknya batasi menjadi 1-3 kali makan per minggu. Pasalnya, sebuah penelitian menunjukkan hal ini terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Sedangkan yoghurt dan keju tidak meningkatkan atau menurunkan risiko penyakit jantung, tetapi dapat menjadi sumber penting kalsium, protein, dan mineral lainnya.

Lemak dan minyak sehat dapat memainkan peran penting dalam risiko terkena penyakit jantung. Jenis lemak yang berbeda dapat memengaruhi kesehatan secara berbeda. Lemak sehat dapat membantu melindungi jantung dan lemak tidak sehat dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Pilihlah makanan dengan jumlah lemak sehat yang tinggi seperti alpukat, zaitun, kacang-kacangan dan biji-bijian, serta gunakan minyak sehat untuk memasak, misalnya minyak zaitun, kanola, bunga matahari, kacang tanah dan kedelai. Makanan ini bisa membantu menurunkan kolesterol. 

Untuk menambahkan rasa, sebaiknya gunakan rempah-rempah, bukan garam. Makan terlalu banyak garam dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung. Banyak orang tidak menyadari bahwa sebagian besar garam yang mereka makan terdapat dalam makanan olahan dan kemasan seperti makanan kaleng, daging deli (seperti ham dan salami), dan makanan yang dipanggang.

Salah satu cara terbaik untuk mengurangi jumlah garam yang dimakan adalah dengan mengonsumsi makanan segar yang belum diolah seperti buah dan sayuran. Jika kamu ingin menambahkan rasa ekstra pada makanan, cobalah tambahkan rempah-rempah.

Butuh rekomendasi panduan makanan sehat untuk menjaga kesehatan jantung? Kamu bisa menanyakannya langsung pada dokter di Halodoc. Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik. Caranya mudah, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.


Penting Mengatur Porsi Makan

Selain sumber nutrisi, mengatur porsi makan juga menjadi salah satu upaya untuk menjaga kesehatan jantung. Gunakan piring atau mangkuk kecil untuk membantu mengontrol porsi makanmu. 


Baca juga: Golden Hour Setelah Serangan Jantung

Kamu bisa mengonsumsi makanan rendah kalori dan kaya nutrisi dalam porsi yang besar. Sedangkan untuk makanan berkalori dan bersodium tinggi (seperti makanan olahan atau cepat saji), sebaiknya dalam porsi kecil. Dengan begitu, kamu bisa menjaga kesehatan jantungmu. 

Mengonsumsi makan porsi besar dengan makanan rendah kalori dan kaya nutrisi, seperti buah-buahan dan sayuran, dan porsi lebih kecil dari makanan berkalori tinggi dan tinggi sodium, seperti makanan olahan, olahan atau cepat saji direkomendasikan untuk menjaga jantung sehat dan lingkar pinggang. 


Baca juga: Benarkah Nyeri Dada Gejala Awal Serangan Jantung Mendadak?

Buatlah menu harian menggunakan strategi dan perencanaan seperti yang direkomendasikan. Perhatikan ukuran porsi dan tambahkan variasi pada pilihan menu tersebut. Misalnya, jika kamu makan salmon panggang hari ini, cobalah mengonsumsi telur rebus besoknya. 

Variasi ini akan membantu kamu memastikan bahwa kamu akan mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan juga mencegah kebosanan. Sesekali kamu diperbolehkan untuk mengonsumsi makanan yang “kurang” sehat, tapi segera “balas” dengan pola makan sehat lanjutan dan olahraga tentunya.







Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Heart-healthy diet: 8 steps to prevent heart disease
Heart Foundation.org.au. Diakses pada 2020. What does a heart-healthy eating pattern look like? 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan