Mengenal Alat Nebulizer, Fungsi dan Kegunaannya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   29 Agustus 2022

“Nebulizer adalah alat yang kerap digunakan untuk seseorang dengan gangguan asma dan sejenis. Namun, apa saja, sih, fungsi dari alat ini dalam mengatasi asma?"

Mengenal Alat Nebulizer, Fungsi dan KegunaannyaMengenal Alat Nebulizer, Fungsi dan Kegunaannya

Halodoc, Jakarta – Nebulizer adalah alat berupa mesin kecil yang berguna untuk menciptakan kabut dari obat cair. Hal ini memungkinkan penyerapan obat ke dalam paru-paru lebih cepat dan lebih mudah untuk dilakukan.

Alat ini tersedia dalam dua versi, yaitu listrik dan portabel. Pada jenis pertama, ukurannya lebih besar dan harus mencolokkannya ke stopkontak. Sebab, kebutuhan listriknya cukup besar, sehingga tidak bisa hanya menggunakan baterai.

Adapun, untuk jenis portabel, bisa menggunakan baterai atau hanya mencolokkannya ke stopkontak mobil. Beberapa jenis yang portabel berukuran kecil sehingga dapat dimasukkan ke dalam tas untuk dibawa kemana-mana.

Kedua versi nebulizer tersebut terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

  • Tempat yang menampung kompresor udara.
  • Wadah kecil untuk meletakkan obat cair.
  • Tabung yang menghubungkan kompresor udara ke wadah obat.
  • Terdapat corong atau masker untuk menghirup uap yang dihasilkan.

Untuk mendapatkan alat ini mungkin membutuhkan resep dari dokter. Pilihan lainnya adalah mendapatkan perawatan pernapasan di tempat praktik dokter yang menangani.

Cara Kerja Alat Nebulizer

Alat ini digunakan dengan meletakkan obat cair pada udara bertekanan. Mereka yang mengidap asma, nebulizer dan inhaler bisa digunakan untuk mencegah kambuh. 

Namun, nebulizer lebih mudah untuk digunakan, terutama pada anak kecil yang kesulitan menggunakan inhaler. Meski begitu, inhaler adalah pilihan terbaik saat serangan asma terjadi tiba-tiba, sebab nebulizer butuh waktu untuk dipasang.

Beberapa obat yang digunakan pada alat nebulizer, antara lain:

  • Bronkodilator, obat untuk membantu membuka jalan napas.
  • Larutan salin, obat untuk membantu memecah lendir di paru-paru.
  • Antibiotik, obat untuk membantu dalam mengobati atau mencegah infeksi.

Dokter akan menentukan obat yang perlu dikonsumsi melalui alat tersebut. Terdapat alat khusus yang digunakan untuk meletakkan obat cair, agar uapnya bisa diisap. Dengan begitu, masalah yang ada bisa lebih baik atau bahkan terobati.

Cara Menggunakan Nebulizer

Sebelum menggunakannya, dokter atau perawat akan menjelaskan cara pakainya dan menjawab pertanyaan yang ada. Setiap alat ini mungkin memiliki sedikit perbedaan dalam hal pengoperasian. Sangat penting untuk membaca instruksi dari perangkatnya dan sesuai resep dokter.

Langkah penggunaan nebulizer secara umum, yaitu:

  • Awali dengan cuci tangan.
  • Tambahkan obat ke dalam cangkirnya, sesuai dengan resep dokter.
  • Pasang semua bagian sesuai dengan instruksi.
  • Nyalakan nebulizer, bisa dengan mencolok listrik terlebih dahulu atau lainnya.
  • Saat digunakan, pegang corong dan cangkir obat, agar diuap seluruhnya.
  • Ambil napas lambat dan dalam melalui corong, hirup semua obatnya.
  • Matikan mesin jika sudah selesai.
  • Cuci cangkir obat dan corong dengan air serta keringkan.

Ikuti semua langkah tersebut, diharapkan semua manfaat dari obat tersebut bisa diaplikasikan dengan baik. Dengan begitu, masalah yang ada bisa menjadi lebih baik atau terobati.

Itulah pembahasan mengenai fungsi dari nebulizer, alat untuk menghantarkan obat masuk ke tubuh melalui uap. Seseorang dengan masalah pernapasan umumnya menggunakan alat ini untuk pengobatan.

Jika masih memiliki pertanyaan lainnya terkait fungsi dari alat ini, fitur tanya dokter dari Halodoc bisa digunakan untuk mendapatkan jawaban. Cukup dengan download aplikasi Halodoc, kemudahannya bisa diakses hanya melalui smartphone di tangan. Makanya, unduh aplikasinya sekarang juga!

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Using a Nebulizer.
Web MD. Diakses pada 2022. Nebulizer.
Medical News Today. Diakses pada 2022. Nebulizers: What they are and how to use them.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan