Halodoc, Jakarta – Selama ini, pandangan yang masih melekat pada masyarakat umum adalah bahwa peran ayah hanya sebagai pencari nafkah. Peran mengurus dan merawat bayi hanya menjadi tanggung jawab ibu. Padahal, ayah juga berperan yang penting dalam tumbuh kembang bayi bila ingin Si Kecil tumbuh menjadi orang yang bukan hanya sehat secara fisik tapi juga mental.

Kelahiran Si Kecil ke dunia membawa kebahagiaan sekaligus perubahan yang signifikan bagi ayah dan ibu. Nah, agar ayah dan ibu bisa beradaptasi dengan baik terhadap perubahan tersebut, diperlukan kerja sama yang seimbang dalam mengurus Si Kecil. Dengan demikian, Si Kecil bisa mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang cukup, serta pemenuhan kebutuhan yang baik untuk tumbuh kembang yang optimal.

Peran Ayah dalam Tumbuh Kembang Anak

Faktanya, keterlibatan seorang ayah dinilai bisa memberikan dampak positif yang signifikan terhadap tumbuh kembang anak. Bukan hanya Si Kecil bisa mendapatkan kasih sayang dari kedua orangtuanya, keterlibatan kedua orangtua dalam proses pengasuhan juga memberikan anak perspektif yang lebih luas. Sebab, ia bisa melihat bagaimana ayah dan ibunya memberikannya kasih sayang dengan cara yang berbeda.

Berikut peran ayah dalam tumbuh kembang anak:

• Dampak pada Kesehatan Mental

Anak-anak yang tumbuh dengan ayah yang terlibat dalam proses perawatan mereka, cenderung tumbuh menjadi lebih percaya diri dan aman secara emosional. Mereka tidak terlalu kewalahan ketika harus menghadapi berbagai situasi dalam hidup dan memiliki kemampuan yang lebih baik untuk mengatasi rasa stres dan frustasi dalam hidup mereka. Mereka juga kemungkinan yang kecil memiliki masalah dengan teman sebaya dan cenderung menghindari perilaku berisiko di kemudian hari.

• Meningkatkan Keterampilan Sosial

Anak-anak yang ayahnya secara aktif terlibat dalam proses pengasuhannya, terlihat memiliki keterampilan sosial yang lebih baik. Cara seorang ayah dalam berinteraksi dengan anak yang menyenangkan bisa mendorong kemampuan anak untuk mengatur perasaan dan perilaku mereka, yang juga memungkinkan mereka untuk belajar bagaimana menghadapi impuls agresif dan kontak fisik. Hal ini berdampak positif pada kemampuan mereka untuk menjalin hubungan sosial yang lebih baik.

Baca juga: Ketahui Pentingnya Peran Ayah dalam Membimbing Karakter Anak

• Dampak Positif pada Kemampuan Kognitif

Penelitian selama bertahun-tahun sudah menunjukkan adanya kaitan positif antara keterlibatan ayah dalam pengasuhan dengan efek pada kemampuan intelektual dan prestasi anak di sekolah. Ayah yang terlibat sudah terbukti dapat mempromosikan perkembangan kemampuan linguistik dan kognitif yang lebih baik pada seorang anak. Ia juga terlihat memiliki kesiapan yang lebih baik untuk sekolah dan bisa lebih mudah mentolerir kesulitan atau tekanan di sekolah.

Baca juga: Anak Perempuan Selalu Dekat dengan Ayah, Ini Alasannya

Cara yang Bisa Ayah Lakukan untuk Merawat Bayi

Nah, mengingat peran ayah juga tidak kalah penting untuk tumbuh kembang anak, ayah diharapkan bisa membantu ibu dalam mengurus dan merawat Si Kecil. Berikut ini hal yang bisa ayah lakukan untuk mengurus Si Kecil:

• Membantu Menenangkan Bayi

Tidak bisa dipungkiri bahwa ibu melakukan sebagian besar pekerjaan mengasuh anak. Dan meskipun bermain dengan bayi yang kecil dan imut bisa menyenangkan, kadang-kadang hal itu juga bisa melelahkan, bahkan menjengkelkan bagi ibu. Apalagi bila bayi tidak mau berhenti menangis. Beberapa ibu merasa frustasi dengan situasi tersebut.

Nah, di sini para ayah bisa turun tangan untuk membantu menenangkan bayi. Tidak harus menyusui, ayah bisa menenangkan bayi dengan cara menggendongnya, memeluk, mengajak bercanda atau bermain, dan sebagainya.

• Membantu Memberi Makan Bayi

Memiliki bayi berarti harus menjaga manusia mungil yang tidak bisa melakukan apa pun sendiri. Umumnya, para ibu yang paling banyak membantu memenuhi kebutuhan bayi. Kadang-kadang, hal itu membuat mereka harus mengorbankan waktu untuk mengurus diri mereka sendiri.

Contohnya, sebagian besar ibu akan mengurangi waktu makan mereka agar bisa memberi makan bayi. Nah, dalam situasi seperti itu, ayah yang baik bisa mengambil alih tugas memberi makan bayi agar ibu bisa makan dengan tenang.

• Mengganti Popok Bayi

Coba bayangkan berapa banyak popok bayi yang harus diganti sejak ia lahir sampai nanti nanti ia mendapatkan toilet training. Ayah perlu membantu ibu dengan belajar mengganti popok bayi. Jadi, selama di rumah, ibu yang akan mengganti popok Si Kecil, tapi ketika ayah sudah pulang, giliran ayah untuk menyingsingkan lengan baju dan menggantinya.

Baca juga: Untuk Newborn, Pilih Popok Kain atau Sekali Pakai?

Masih ada banyak hal lain yang bisa ayah lakukan untuk mengurus dan merawat bayi. Ingat lah bahwa keterlibatan ayah dalam proses merawat bayi ini penting untuk tumbuh kembang anak secara optimal.

Nah, bila Si Kecil sakit, jangan panik. Ayah bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk membeli obat-obatan yang diperlukan untuk meredakan ketidaknyamanan Si Kecil. Yuk, download aplikasinya sekarang juga.

Referensi:

Pampers. Diakses pada 2021. Understanding Father’s role in parenting.

Babygaga. Diakses pada 2021. 15 Roles Fathers Take When Taking Care of Newborns