Mitos atau Fakta, Buah Pear Dapat Mengatasi Konstipasi?

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   21 Oktober 2020
Mitos atau Fakta, Buah Pear Dapat Mengatasi Konstipasi?  Mitos atau Fakta, Buah Pear Dapat Mengatasi Konstipasi?

Halodoc, Jakarta - Apakah kamu penggemar buah pir? Buah satu ini memang memiliki rasa yang khas dan pastinya memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan. Buah pir menyediakan banyak serat dan nutrisi penting lainnya, sehingga ia dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan kondisi usus tertentu seperti konstipasi atau sembelit. 

Lantas, apakah benar jika sedang konstipasi maka kita hanya perlu makan buah pear untuk mengatasinya? Cari tahu jawabannya melalui ulasan berikut! 

Baca juga: Fakta Aneh tapi Nyata, Orang Bisa Alergi Buah

Pir untuk Atasi Konstipasi

U.S. Office of Disease Prevention and Health Promotion telah mengembangkan pedoman Adequate Intake (AI) untuk serat. Mereka merekomendasikan pria di bawah usia 50 untuk mengonsumsi 30,8 hingga 33,6 gram (g) per hari, tergantung pada usianya. Untuk wanita di bawah usia 50 tahun, asupan yang disarankan adalah 25,2 hingga 28 g per hari, tergantung usia. Sementara untuk orang dewasa di atas usia 50 tahun, rekomendasinya adalah 28 g per hari untuk pria dan 22,4 g per hari untuk wanita.

Dengan meningkatkan asupan buah dan sayur merupakan cara yang cukup mudah untuk meningkatkan asupan serat. Apalagi di dalam buah pir terkandung juga beberapa senyawa yang meningkatkan pencernaan, termasuk serat, sorbitol, dan fruktosa. Pir juga mengandung air yang tinggi, yang kemudian dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Pir juga mengandung serat larut yang disebut pektin, yang memberi makan bakteri usus dan meningkatkan kesehatan usus.

Jika kamu ingin mendapatkan manfaat maksimal dari pir, sebaiknya makan mentah dan dengan kulit utuh. Namun, jika konstipasi yang kamu alami tak mengalami perbaikan gejala meski sudah makan rutin dan buah serta sayuran lain yang tinggi serat, ini diskusikanlah dengan dokter di Halodoc mengenai kondisi yang kamu alami. Dokter di Halodoc akan selalu siaga memberikan semua saran kesehatan untuk membantu mengatasi konstipasi yang kamu alami.

Baca juga: Apel Baik untuk Sembelit, Benarkah

Manfaat Lain Buah Pir untuk Pencernaan

Tidak hanya cegah dan atasi sembelit, ada beberapa manfaat lain dari buah pir untuk pencernaan, antara lain:

Mengobati Divertikulitis

Divertikulitis terjadi ketika kantung menonjol di lapisan usus besar, yang disebut divertikulosis, berkembang menjadi infeksi dan peradangan. Mengutip Medical News Today, sebuah penelitian tahun 2014 yang dilakukan terhadap 690.075 wanita di Inggris menunjukkan bahwa asupan serat seperti dalam buah pir dapat mengurangi risiko divertikulosis. Namun, penulis penelitian mengklarifikasi bahwa sumber serat yang berbeda memiliki efek yang berbeda pada risiko divertikulosis, sehingga masih perlu penelitian lebih lanjut efek serat terhadap divertikulosis.

Detoksifikasi

Buang air besar yang teratur dan memadai sangat penting untuk pengeluaran racun harian dalam empedu dan tinja. Buah pir memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga ia akan membantu menjaga tinja tetap lembut dan membersihkan sistem pencernaan dari racun. Tinjauan sistematis pada 2015 tentang manfaat kesehatan dari buah pir menunjukkan bahwa efek pencahar mereka berasal dari kandungan serat dan fruktosa yang tinggi. Fruktosa adalah gula alami yang dimiliki sebagian besar buah-buahan.

Baca juga: Selain Pepaya, 5 Buah Ini Bisa Melancarkan BAB

Tips Mengonsumsi Buah Pir 

Pir tidak matang saat berada di pohon. Untuk rasa terbaik, biarkan pir matang di tempat yang hangat dan cerah selama beberapa hari, atau sampai leher pir mulai tertekan. Jangan simpan buah pir yang belum matang di dalam kulkas karena pendinginan menghentikan proses pematangan.

Kamu bisa mencoba beberapa resep sehat dan lezat yang telah dikembangkan oleh ahli diet. Kamu bisa mencampurkannya ke dalam oatmeal, menambahkannya dengan buah lain untuk dijadikan jus atau smoothie, atau dimakan langsung saat sudah matang. 

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2020. 9 Health and Nutrition Benefits of Pears.
Medical News Today. Diakses pada 2020. What to Know About Pears.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan