Mitos atau Fakta, Kunyit Dapat Bantu Meredakan Gejala Campak

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 Januari 2021
Mitos atau Fakta, Kunyit Dapat Bantu Meredakan Gejala CampakMitos atau Fakta, Kunyit Dapat Bantu Meredakan Gejala Campak

Halodoc, Jakarta - Ruam pada kulit yang berwarna kemerahan bisa mengindikasikan penyakit campak. Gangguan kesehatan yang menular melalui percikan air liur ini terjadi karena infeksi virus. Jangan disepelekan, campak yang tidak segera mendapatkan penanganan bisa menimbulkan komplikasi serius dan membahayakan nyawa, terutama pada bayi dan anak-anak.

Disebut juga rubella, campak disebabkan karena perbanyakan dari virus RNA pada konjungtiva dan saluran napas bagian atas. Oleh karena sangat mudah menular, maka siapa saja sangat mungkin untuk mengalami campak, terlebih anak dan bayi yang belum mendapatkan imunisasi. Gejala yang muncul berupa demam, kehilangan nafsu makan, tubuh kelelahan, hingga ruam yang terasa gatal dan bisa menyebar ke seluruh bagian tubuh. 

Tidak hanya itu, pengidap campak juga mungkin mengalami pembengkakan pada bagian kelenjar. Inilah mengapa sangat penting mengetahui penanganan campak. Kabarnya, penggunaan herbal disinyalir efektif untuk mengatasi masalah kesehatan ini. Salah satunya dengan kunyit. Benarkah demikian?

Baca juga: Begini Cara Efektif Obati Campak pada Bayi

Kunyit untuk Meredakan Campak

Ya, memang benar bahwa kunyit dipercaya tak hanya sebagai penguat rasa pada masakan, tetapi juga untuk membantu meredakan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah campak. Konsumsi rempah ini bisa membantu mengurangi ruam bintik pada kulit bagian luar dan dalam tubuh karena peran aktif kurkumin pada kunyit. 

Senyawa antioksidan yang juga memiliki sifat antiperadangan poten ini bekerja dengan cara menghalangi protein bernama sitokin juga enzim yang memicu terjadinya peradangan di dalam tubuh. Tidak hanya itu, kunyit putih juga memiliki kandungan curcuminoids yang memiliki kandungan antialergi yang berperan guna mencegah lepasnya histamin. Zat kimia ini akan memicu terjadinya reaksi alergi pada kulit, seperti gatal-gatal. 

Lalu, sifat analgesik pada kunyit yang ternyata disinyalir lebih kuat dibandingkan dengan obat aspirin. Obat ini memiliki fungsi untuk membantu meredakan nyeri karena sakit kepala, demam, juga nyeri pada persendian ketika kamu terserang penyakit campak. Terakhir, kandungan antiradang dan antioksidan pada kunyit yang tinggi akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca juga: 5 Penanganan Pertama saat Anak Alami Campak

Lalu, bagaimana cara mengolah kunyit sehingga bisa dijadikan obat tradisional untuk penyakit campak? Pertama, kamu bisa mencuci bersih kunyit. Lalu, parut kunyit tadi, tambahkan air sedikit dan peras. Rebuslah perasan kunyit tadi hingga matang. Tuangkan ke dalam gelas, kamu bisa menambahkan madu agar rasanya tidak terlalu pahit.

Obat Herbal Lainnya untuk Campak

Selain kunyit, ternyata masih ada lagi beberapa obat herbal lain yang bisa kamu konsumsi untuk mengatasi penyakit campak, yaitu:

  • Cengkeh

Bahan makanan satu ini berperan sebagai penguat aroma dalam masakan, minuman, maupun kue. Namun, kandungan antiperadangan pada cengkeh juga memiliki manfaat sebagai pelindung organ tubuh dari risiko peradangan ketika campak menyerang. 

  • Daun Jarak

Daun jarak sebagai obat tradisional untuk campak populer digunakan oleh masyarakat daerah Sumatra. Air rebusan daun ini banyak dimanfaatkan untuk meredakan panas dan mata merah serta berair sebagai akibat dari peradangan karena penyakit campak. Tidak hanya itu, air rebusan daun jarak juga banyak digunakan untuk melawan bakteri patogen dan dermatopik yang menjadi penyebab diare serta menurunnya nafsu makan. 

Baca juga: Waspadai Gejala Campak pada Bayi

  • Seledri

Tidak hanya cengkeh, kunyit, dan daun jarak, masih ada tanaman lain yang memiliki kandungan antiperadangan yang bisa kamu manfaatkan sebagai solusi obat campak lainnya, yaitu daun seledri. Setidaknya, ada sekitar 25 senyawa antiperadangan yang ada pada daun seledri, termasuk apiuman dan apiin yang bisa membantu menekan terjadinya peradangan akibat penyakit campak. 

Namun, kalau gejala campak tidak membaik meski kamu sudah mencoba pengobatan herbal ini, coba buka aplikasi Halodoc dan tanyakan pada dokter penanganan medisnya. Sekarang, tanya jawab dengan dokter sudah lebih mudah karena ada aplikasi Halodoc. 



Referensi: 
Cochrane. Diakses pada 2021. Chinese medicinal herbs for measles.
Six Fishes. Diakses pada 2021. Practical Management of Measles with Chinese Herbal Medicine.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan