Mitos dan Fakta Seputar Skizofrenia yang Perlu Diketahui

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   19 Oktober 2020
Mitos dan Fakta Seputar Skizofrenia yang Perlu DiketahuiMitos dan Fakta Seputar Skizofrenia yang Perlu Diketahui

Halodoc, Jakarta – Skizofrenia adalah salah satu gangguan kesehatan mental yang sering disalahartikan. Banyak informasi yang beredar tentang penyakit ini, tapi tidak semuanya mengandung fakta. Kabar buruknya, tayangan televisi, adegan film, serta penokohan di buku cerita sering memberi gambaran yang semakin kabur terhadap gangguan ini. 

Secara umum, skizofrenia merupakan penyakit yang terjadi dalam jangka panjang. Kondisi ini sama sekali tidak boleh diabaikan. Pemahaman dan informasi yang salah bisa membuat skizofrenia ditangani dengan cara yang salah. Untuk menghindarinya, penting mengetahui apa saja informasi yang bersifat mitos ataupun fakta terkait penyakit ini!

Mitos Seputar Skizofrenia 

Ada sejumlah informasi yang kurang tepat terkait skizofrenia dan sebaiknya berhenti dipercayai. Apa saja? 

1.Skizofrenia Berarti Kepribadian Ganda

Skizofrenia menyebabkan pengidapnya mengalami halusinasi, delusi, perubahan perilaku, hingga kekacauan berpikir. Pengidap penyakit ini bisa mengalami kondisi yang menyebabkan kesulitan membedakan kenyataan dengan pikiran sendiri. Dengan kata lain, orang dengan gangguan ini bukan memiliki kepribadian ganda, hanya tidak bisa membedakan kenyataan dan pikiran sendiri. Skizofrenia dan gangguan kepribadian ganda adalah dua kondisi yang berbeda. 

2.Pengidap Skizofrenia Pelaku Kriminalitas

Tidak sedikit adegan film yang sering menggambarkan tokoh jahat, misalnya pembunuh sebagai pengidap skizofrenia. Namun, di dunia nyata pengidap penyakit mental ini bukanlah seorang pembunuh atau pelaku tindakan kriminal lainnya, terutama jika pengidap penyakit ini menjalani pengobatan dengan tepat. Jika seorang skizofrenia melakukan kejahatan, besar kemungkinan ada hal lain yang melatarbelakanginya, seperti trauma masa kecil atau pernah disiksa. 

3.Terjadi Karena Pola Asuh 

Gangguan mental ini disebut terjadi karena adalah kesalahan pada pola asuh. Faktanya, skizofrenia adalah gangguan kesehatan mental yang bisa dipicu oleh beberapa faktor, seperti genetik, trauma, hingga penyalahgunaan obat-obatan. Belum ada bukti yang menyebutkan bahwa kesalahan pola asuh orangtua menjadi penyebab langsung kondisi ini. 

4.Skizofrenia pada Orangtua pasti Menurun 

Memang, ada faktor genetik yang bisa memicu skizofrenia. Namun, bukan berarti anak yang lahir dari orangtua dengan gangguan ini pasti akan mengalami penyakit yang sama. Faktanya, orangtua skizofrenia hanya “mewariskan” risiko gangguan ini sekitar 10 persen pada anak. 

Baca juga: Mengenal Gejala Penyakit Skizofrenia

5.Tingkat Kecerdasan yang Rendah 

Pengidap skizofrenia mungkin mengalami kesulitan dalam mengerjakan tes, termasuk yang membutuhkan tingkat pemahaman, perhatian, dan memori yang tinggi. Namun, bukan berarti pengidap gangguan ini memiliki tingkat kecerdasan yang rendah. Pada beberapa kasus, orang yang memiliki skizofrenia diketahui memiliki tingkat kreativitas yang sangat tinggi. 

6.Tidak Bisa Bekerja 

Pengidap gangguan mental ini mungkin akan mengalami kesulitan saat harus menjalani pekerjaan tertentu. Namun, bukan berarti tidak bisa sama sekali. Dengan penanganan dan perawatan yang tepat, orang dengan gangguan skizofrenia biasanya akan menemukan satu atau dua keahlian dan pekerjaan yang bisa dilakukan dengan baik. 

7.Skizofrenia Tidak bisa Sembuh 

Skizofrenia mungkin akan sangat sulit untuk disembuhkan total, tapi bukan berarti tidak mungkin. Sejauh ini, perawatan yang tepat dan rutin disebut bisa mengontrol sekitar 25 persen pengidap gangguan mental skizofrenia dengan baik.

Baca juga: Inilah 4 Jenis Skizofrenia yang Perlu Diketahui

Masih penasaran tentang skizofrenia dan apa saja mitos-mitos terkait penyakit ini? Tanya dokter di aplikasi Halodoc saja. Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call atau Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play! 

Referensi: 
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Schizophrenia.
WebMD. Diakses pada 2020. 9 Schizophrenia Myths and Facts.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan