Halodoc, Jakarta – Setiap orang umumnya makan tiga kali sehari. Mulai dari pagi hari (sarapan), siang hari, dan malam hari. Sambil menunggu waktu makan, tak jarang rasa lapar sudah datang. Untuk mengakalinya, beberapa orang makan makanan ringan (camilan) untuk mengganjal perut. Beberapa restoran bahkan menyediakan menu pembuka (appetizer) sebelum makanan utama (main course) datang. Lantas sebenarnya, boleh enggak sih nyemil sebelum makan? Cari tahu faktanya di sini, yuk. (Baca juga: Katanya Nyamil Bikin Gemuk, Benarkah?)

Bolehkah Nyemil Sebelum Makan?

Jawabannya, kenapa enggak? Karena selama camilan yang kamu makan sehat, kamu boleh-boleh saja nyemil sebelum makan. Selain menambah kalori, nyemil juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh, menjaga gula darah, dan mengontrol jumlah makan siang atau makan malam yang dikonsumsi. Ini juga dibuktikan dalam studi yang dilakukan oleh Universitas Leeds. Studi tersebut melaporkan bahwa nyemil sebelum makan bisa mencegah kamu binge eating atau makan terlalu banyak. Terlebih jika camilan yang dikonsumsi adalah makanan berserat yang bikin kamu kenyang lebih lama. Lantas, apakah ada ketentuan waktu yang tepat untuk nyemil? Berikut adalah beberapa waktu yang tepat untuk ngemil sebelum makan:

• Sekitar jam 10.00 – 10.30

Sebelum makan siang, tak jarang kamu akan merasakan lapar. Kamu mungkin akan dilema, apakah kamu memajukan waktu makan siang? Atau nyemil untuk mengganjal perut? Kalau rasa lapar sudah melanda, enggak ada salahnya kamu nyemil di waktu ini. Sebab nyemil di waktu ini akan menjaga gula darah dan energi tetap stabil, meski kamu telat makan siang.

• Sekitar jam 16.00 – 16.30

Meski sudah makan siang, tak jarang rasa lapar akan muncul beberapa jam setelahnya. Ini karena di antara waktu ini, gula darah cenderung menurun sehingga tubuh butuh tambahan energi. Untuk mengakali rasa lapar yang muncul, kamu bisa menyantap camilan sehat untuk mengganjal perut.

(Baca juga: 5 Pilihan Camilan Sehat di Hari Valentine)

Pilihan Camilan Sehat

Berikut adalah beberapa camilan sehat yang bisa kamu konsumsi untuk mengganjal perut yang lapar :

1. Kacang dan biji-bijian

Makanan ini kaya akan protein yang bisa bikin kamu kenyang lebih lama. Keduanya juga mengandung lemak tak jenuh yang sehat, sehingga bisa menjadi menu camilan sehat kamu. Tapi karena kacang dan biji-bijian mengandung kalori, kamu perlu membatasi asupannya, ya.

2. Produk olahan susu rendah lemak

Seperti keju, yogurt, dan lainnya. Makanan ini mengandung kalsium, protein, vitamin, mineral, dan rendah lemak. Sehingga ini juga bisa menjadi menu camilan sehat kamu.

3. Buah dan sayur

Makanan ini kaya akan vitamin, mineral, serat, dan rendah kalori sehingga bisa menjadi menu camilan sehat kamu. Agar lebih menarik, kamu bisa mengombinasikan buah dan sayur dengan menu camilan sehat lain seperti kacang-kacangan dan susu. Misalkan mengombinasikan buah pisang dengan selai kacang, oatmeal dengan buah, dan lainnya.

Jika kamu punya pertanyaan lain tentang camilan sehat, kamu bisa bertanya ke dokter Halodoc. Kamu bisa bertanya pada dokter kapan saja dan dimana saja melalui Chat, Voice Call, dan Video Call. Cukup download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play, lalu masuk ke fitur Contact Doctor untuk bisa bertanya pada dokter. Jadi, yuk gunakan aplikasi Halodoc sekarang juga. (Baca juga: Pengen Ngemil yang Tetap Bikin Langsing, Bisa!)