Nyeri Otot Habis Olahraga, Boleh Langsung Dipijat?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   24 Januari 2019
Nyeri Otot Habis Olahraga, Boleh Langsung Dipijat?Nyeri Otot Habis Olahraga, Boleh Langsung Dipijat?

Halodoc, Jakarta - Setelah berolahraga, tubuh pasti merasa lelah, yang berpengaruh juga pada otot. Otot dapat pegal dan terasa nyeri seperti menjalar ke seluruh tubuh. Sebenarnya ada cara mudah untuk menghilangkan nyeri otot sekaligus pegal tubuh setelah berolahraga, yaitu pijat. Tetapi, pijat untuk nyeri otot habis olahraga memiliki teknik yang tidak boleh dilakukan sembarangan.

Pijat setelah berolahraga dapat dianjurkan, setidaknya selama satu jam supaya tubuh bisa merasakan efeknya secara maksimal. Pada jangka waktu tersebut, reaksi pijatan yang dilakukan memberikan dampak pada tubuh, seperti mengurangi peradangan pada otot, mengembalikan kelenturan, dan mengurangi rasa lelah yang timbul karena berolahraga.

Jenis pijatnya juga tidak sembarangan, setidaknya teknik pijat yang dilakukan adalah Thai, Shiatsu, active release, Chinese, dan myofascial release. Jenis-jenis pijatan tersebut berfokus pada tendon, lapisan otot paling dalam, dan fasia (lapisan yang melindungi otot, sendi, dan tulang).

Baca juga: Bolehkah Membenarkan Keseleo di Tukang Pijat?

Manfaat Pijat Setelah Berolahraga

Olahraga dapat membuat tubuh lebih sehat, tapi rasa lelah dan nyeri otot yang terjadi berkepanjangan membuat kamu malas untuk menjadikan aktivitas menyehatkan ini menjadi suatu rutinitas. Mungkin, kamu bisa mempertimbangkan untuk melakukan pijat setelah olahraga. Pijat setelah kamu berolahraga memberikan manfaat, seperti berikut ini.

  • Pemulihan Otot Lebih Cepat

Ternyata, nyeri otot habis olahraga bisa segera pulih dengan dipijat, lho. Pasalnya, gerakan pijat bisa mengurangi peradangan pada otot yang menegang, bahkan rusak karena gerakan berlebihan ketika kamu berolahraga. Aktivitas ini merangsang sel pada otot untuk membuat lebih banyak energi, sehingga tubuh bisa pulih, dan bisa melanjutkan kegiatan lain tanpa diganggu rasa nyeri.

Waktu terbaik yang dianjurkan untuk pijat setelah berolahraga adalah selama satu jam, tetapi 15 menit intens juga cukup untuk mengembalikan kekuatan otot. Hal ini disebabkan karena gerakan pijat yang memberikan rangsangan serat otot untuk memulihkan diri. Tidak hanya itu, pijat setelah olahraga membantu mengurangi asam laktat yang menjadi penyebab tubuh pegal sekaligus meningkatkan sirkulasi darah pada otot.

Baca juga: Olahraga Ringan Punya Efek Setara Pijat

  • Olahraga Jadi Lebih Optimal

Sebenarnya, pijat bisa dilakukan sebelum kamu berolahraga, yang juga punya manfaat untuk tubuh. Sebelum olahraga, pijat bisa dilakukan dengan lebih lembut, sementara setelah olahraga, pijat dilakukan dengan lebih bertenaga.

Pijat sebelum olahraga dilakukan untuk memacu produksi hormon endorfin pada tubuh, agar olahraga jadi lebih menyenangkan, sehingga manfaat dirasakan lebih maksimal. Gerakan lembut bertujuan agar otot tidak terasa nyeri bahkan sebelum berolahraga, yang akan membuat performa olahraga menurun.

Baca juga: 5 Manfaat Pijat Refleksi Bagi Kesehatan

Namun, jangan sampai lupa untuk melakukan pemanasan sebelum kamu memulai olahraga, supaya kamu terhindar dari cedera otot yang ditambah dengan nyeri otot habis olahraga. Supaya lebih maksimal dalam menuju hidup lebih sehat, jangan lupa konsumsi makanan bergizi dan minum vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Supaya lebih mudah, beli vitamin melalui aplikasi Halodoc, yuk! Caranya, download aplikasi Halodoc, daftar dengan data diri kamu, dan pilih layanan Beli Obat. Masukkan vitamin yang ingin kamu beli berikut alamat tujuan. Mudah, kan?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan