Olmetec Plus 40 mg/12.5 mg 10 TabletOlmetec Plus 40 mg/12.5 mg 10 Tablet

Olmetec Plus 40 mg/12.5 mg 10 Tablet

Rp146.000 - Rp255.800
Per Strip
*Harga berbeda di tiap apotik
safepackaging

Kemasan aman & personal

24x7Delivery

Siap diantar 24 jam

authStores

Dikirim dari apotek resmi


Deskripsi
Pembelian obat ini memerlukan edukasi terkait penggunaan atau pengonsumsian obat yang tepat dan aman yang akan dikenakan biaya.
Indikasi Umum
Pengobatan hipertensi esensial jika TD tdk dpt dikendalikan scr adekuat oleh olmesartan medoksomil atau hidroklorortiazid saja.
Komposisi
Olmesartan Medoxomil 40 mg, Hydrochlorothiazide 12.5 mg
Dosis
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa 1 x sehari 1 tablet. Gangguan ginjal (CrCl 30-60 mL/min): Dosis tidak lebih dari 20 mg per hari
Aturan Pakai
bersama atau tanpa makanan.
Perhatian
HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Pasien yg mengalami deplesi vol intravaskular &/atau Na; stenosis arteri renalis bilateral atau stenosis arteri yg menuju ke satu ginjal yg masih berfungsi, riwayat asma bronkial; stenosis aorta atau mitral, atau kardiomiopati hipertrofi obstruktif. Peningkatan risiko hipotensi berat & ggn ginjal. Kadar Kalium, kreatinin & asam urat dlm serum hrs dipantau secara periodik. Ggn fungsi hati atau peny hati progresif; dpt menyebabkan ggn keseimbangan elektrolit & ggn toleransi glukosa. Dpt tjd hiperurisemia. Pasien dg DM, aldosteronisme primer, gagal jantung atau peny serebrovaskuler iskemik; dpt menyebabkan eksaserbasi lupus eritematosus sistemik. Hentikan penggunaan tiazid sblm dilakukan pemeriksaan fungsi paratiroid. Dpt mengganggu kemampuan utk mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin. Lanjut usia. Anak.
Kontra Indikasi
Hipersensitivitas thd olmesartan medoxomil, hidroklorotiazid, atau thd substansi turunan sulfonamid lainnya. Ggn ginjal berat; hipokalemia refrakter & hiperkalsemia; kolestasis & ggn obstruksi sal empedu. Hamil trimester 2 & 3, laktasi.
Efek Samping
Olmesasrtan medoxomil: Pusing, vertigo, sinkop, palpitasi, hipotensi, hipotensi ortostatik, ruam kulit, eksim, lemass, peningkatan/penurunan kadar kalium darah, peningkatan kadar urea darah. Trombositopenia, sakit kepala, bronkitis, batuk, faringitis, rinitis, nyeri perut, diare, muntah, pruritus, eksantema, dispepsia, gastroenteritis, mual, artritis, nyeri punggung & tulang, hematuria, ISK, nyeri dada, lelah, letargi, tdk enak badan, gejala-gejala yg menyerupai flu, edema perifer, dermatitis alergi, edema pd wajah, & urtikaria, reaksi anafilaksis, kram otot, mialgia, gagal ginjal akut & insufisiensi ginjal, astenia, nyeri, peningkatan kadar kreatinin fosfokinase, hipertrigliseridemia, hiperurisemia, hiperkalemia, peningkatan enzim hati. Hidroklorotiazid: Anoreksia, kehilangan nafsu makan, iritasi lambung, diare, konstipasi, sialadenitis, pankreatitis, ikterus, xanthopsia, penglihatan kabur sementara, leukopenia, neutropenia/agranulositosis, trombositopenia, anemia aplastik, anemia hemolitik, depres
Golongan Produk
Obat Keras (Merah)
Kemasan
Tablet 40 Mg/12.5 Mg X 30
Manufaktur
Pfizer
No. Registrasi
BPOM: DKI1890701817B1