Penanganan Pertama Saat Anak Menunjukkan Gejala Malaria

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   27 Februari 2019
Penanganan Pertama Saat Anak Menunjukkan Gejala MalariaPenanganan Pertama Saat Anak Menunjukkan Gejala Malaria

Halodoc, Jakarta - Malaria adalah sebuah penyakit tropis yang dapat menyebabkan hal yang serius. Bahkan, penyakit ini dapat mengancam nyawa pengidapnya. Salah satu gejala malaria adalah demam. Penyakit ini menyebar melalui parasit dan telah menghilangkan nyawa lebih dari 450.000 orang per tahunnya, dan kebanyakan terjadi di benua Afrika.

Negara-negara yang mempunyai iklim panas akan menjadi tempat penyakit ini tersebar dan berkembang biak. Wilayah tersebut antara lain Sub-Sahara Afrika, Asia Tenggara, Amerika Latin, dan Timur Tengah.

Malaria adalah penyakit dari infeksi parasit yang dapat menyebabkan sel darah merah terpengaruh. Gejala-gejala infeksi malaria tidak parah, tetapi tidak juga enteng. Gejala juga dapat berkembang, sehingga hal serius dapat terjadi. Apabila kamu atau anak kamu mengidap malaria, cobalah untuk menjaga tetap terhidrasi dan cukup beristirahat agar cepat pulih.

Baca Juga: Disebabkan Nyamuk, Ini Perbedaan Malaria dan DBD

Bahaya Malaria

Malaria dapat menyebabkan demam tinggi, kedinginan, hingga gejala seperti flu yang dapat membahayakan pengidapnya apabila tidak segera diberikan pengobatan. Malaria disebarkan oleh parasit Plasmodium yang dibawa oleh nyamuk Anopeles dan hanya nyamuk yang betina. Penyakit ini menyebar melalui gigitan nyamuk tersebut yang menghisap darah pengidap malaria, kemudian menggigit orang lain yang sehat.

Ketika parasit tersebut masuk ke tubuh, parasit akan langsung menuju hati yang merupakan tempat berkembang biaknya. Setelah itu, parasit tersebut akan menyerang sel darah merah yang merupakan bagian penting pada darah untuk menyebarkan oksigen. Parasit tersebut akan masuk ke sel darah merah, bertelur, dan berkembang biak hingga sel darah merah tersebut pecah.

Hal tersebut menyebabkan lebih banyak parasit yang menyebar ke dalam aliran darah. Dikarenakan menyerang sel darah merah yang sehat, infeksi ini dapat membuat tubuh terasa sangat sakit dan lemah, sehingga tidak dapat beraktivitas sama sekali.

Gejala Malaria

Gejala awal dari malaria yang timbul adalah mudah marah dan mengantuk, serta nafsu makan yang buruk dan sulit tidur. Ketika penyakit tersebut makin parah, gejala yang terjadi adalah demam disertai pernapasan cepat. Demam tersebut akan meningkat secara bertahap selama 1 hingga 2 hari dan dapat naik secara tiba-tiba hingga 40 derajat celsius. Setelah demam sembuh, tubuh akan mengeluarkan banyak keringat.

Gejala lainnya adalah sakit kepala, mual, terasa nyeri di seluruh tubuh, dan limpa membesar secara tidak normal. Apabila malaria yang terjadi telah masuk ke otak, mungkin saja orang tersebut mengalami kejang atau kehilangan kesadaran. Selain itu, ginjal juga dapat mengalami dampak negatif dari penyakit ini.

Baca Juga: Sama-sama Karena Nyamuk, Ini Bedanya Gejala DB dengan Malaria

Penanganan Pertama pada Anak yang Mengalami Gejala Malaria

Apabila ibu melihat Si Kecil menunjukkan gejala malaria,ibu harus tahu langkah-langkah yang harus dilakukan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat ibu lakukan di rumah untuk menangani gejala malaria yang terjadi:

  1. Beristirahat

Pastikan anak selalu beristirahat dan tidak melakukan kegiatan apapun. Malaria yang terjadi dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan yang parah. Jadi, Si Kecil harus selalu menghemat energi yang keluar, agar tubuh dapat menyingkirkan sumber penyakit tersebut.

  1. Mengonsumsi Makanan yang Sehat

Ketika anak mengidap malaria, tubuhnya pasti akan berusaha untuk melawan infeksi yang ada. Salah satu hal yang dibutuhkan oleh anak adalah makanan sehat, supaya tubuhnya dapat bekerja maksimal untuk sembuh dari penyakit.

  1. Jaga Suhu Tubuh Tetap Normal

Hal penting lainnya yang harus dilakukan sebagai penanganan pertama pada gejala malaria adalah tetap menjaga suhu tubuh normal. Selain memberikan obat penurun demam, ibu juga dapat menempelkan kompres untuk menurunkan demam yang terjadi pada Si Kecil.

Jika hal tersebut dilakukan dengan benar, Si Kecil akan membaik dalam beberapa hari. Namun, apabila anak menunjukkan gejala seperti kejang-kejang, dehidrasi, hingga kehilangan kesadaran, bawalah segera ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan dari ahli medis.

Baca Juga: 6 Cara Pencegahan Malaria Paling Efektif

Itulah penanganan pertama pada anak saat ia mengalami gejala malaria. Jika ibu mempunyai pertanyaan perihal malaria atau masalah kesehatan lainnya, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya mudah, yaitu dengan download aplikasi Halodoc di smartphone kamu!

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan