Pentingnya Dukungan Psikologis Bagi Ibu Pasca Hamil Ektopik

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   15 Juli 2021
Pentingnya Dukungan Psikologis Bagi Ibu Pasca Hamil EktopikPentingnya Dukungan Psikologis Bagi Ibu Pasca Hamil Ektopik

“Kehamilan ektopik merupakan kondisi yang sangat menyedihkan bagi pasangan suami istri. Selain mendapatkan pengobatan secara medis, ibu dan pasangan juga perlu mendapatkan dukungan dari keluarga agar kondisi ini dapat dilewati dengan baik. Dukungan psikologis bagi ibu pasca hamil ektopik sangat diperlukan untuk menghindari kondisi stres dan depresi yang mungkin dialami oleh ibu.”

Halodoc, Jakarta – Menjalani kehamilan tentunya menjadi momen kebahagiaan bagi pasangan suami istri. Namun, jangan ragu untuk segera periksakan kandungan saat ibu mengalami nyeri yang memburuk pada bagian bawah perut dan disertai dengan perdarahan terus menerus.

Kondisi ini bisa menandakan ibu mengalami kehamilan ektopik dan perlu menjalani pengobatan dengan pengangkatan jaringan ektopik agar ibu terhindar dari berbagai komplikasi yang serius. Tentunya, bagi pasangan suami istri kondisi ini bukanlah hal yang mudah untuk dilewati. Memerlukan dukungan secara psikologis bagi ibu pasca hamil ektopik agar dapat melalui momen ini dengan baik.

Baca juga: 3 Komplikasi Kehamilan Ektopik yang Perlu Diwaspadai

Kenali Lebih Banyak Mengenai Hamil Ektopik

Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang terjadi di luar rahim. Hal ini dapat terjadi ketika sel telur yang dibuahi menempel pada organ yang tidak dapat mendukung pertumbuhannya. Umumnya, kondisi ini terjadi pada bagian tuba falopi. Tidak hanya pada tuba falopi, kehamilan ektopik juga dapat terjadi pada rongga perut, tetapi kasus ini sangat jarang terjadi.

Pada kehamilan yang normal, setelah sel telur dibuahi, maka sel telur akan menuju rahim untuk menempel pada dinding rahim agar sel telur dapat berkembang dan bertumbuh. Namun, pada kehamilan ektopik, sel telur yang telah dibuahi dapat menempel di sepanjang perjalanan menuju rahim.

Meskipun alasannya belum diketahui, tetapi pemicu utamanya sering dikaitkan dengan terjadinya kerusakan pada tuba falopi yang disebabkan oleh kelainan genetik, bawaan lahir, ketidakseimbangan hormon, peradangan atau infeksi pada saluran indung telur, hingga terjadi jaringan parut dari bekas operasi area rahim atau panggul.

Baca juga: Alami Hamil Ektopik Secara Berulang, Apa Penyebabnya?

Sayangnya, kehamilan ektopik dapat berakibat fatal bagi janin. Janin tidak dapat berkembang pada organ di luar rahim. Untuk itu, penanganan yang tepat dengan mengangkat jaringan ektopik perlu dilakukan agar kondisi ibu juga dapat segera pulih dan terhindar dari berbagai komplikasi yang berbahaya. 

Jika sel telur dibiarkan, maka tuba falopi bisa pecah dan menyebabkan perdarahan bagian dalam yang berbahaya. Bahkan, kondisi ini dapat menyebabkan kematian pada ibu. Gejala kehamilan ektopik hampir mirip dengan gejala awal kehamilan, tetapi ada beberapa kondisi yang menyertai, seperti perdarahan pada vagina dan nyeri di perut bagian bawah yang terasa memburuk.

Dukungan Psikologis bagi Ibu Pasca Hamil Ektopik

Kehamilan ektopik dapat menyebabkan seorang ibu mengalami kondisi stres atau depresi. Hal ini disebabkan rasa kehilangan anggota keluarga yang baru saja dimiliki. Untuk itu, dukungan psikologis bagi ibu pasca hamil ektopik sangat dibutuhkan agar kondisi stres atau depresi pada ibu bisa diatasi dengan baik.

Tidak jarang, kondisi ini berlangsung selama beberapa bulan. Namun, dengan dukungan yang optimal dari pasangan dan keluarga biasanya kondisi ini akan membaik dengan seiring waktu. Ibu dan pasangan juga bisa meminta bantuan pada psikolog untuk mengatasi rasa kehilangan atau sedih yang dirasakan.

Kehamilan ektopik merupakan kondisi yang tidak dapat dicegah. Namun, ibu dapat menurunkan risiko dengan menjalankan pola makan tepat dan hidup sehat selama merencanakan kehamilan. 

Baca juga: Cara Atasi Trauma Pasca Mengalami Kehamilan Ektopik

Selain itu, jangan khawatir! Banyak ibu yang telah melewati kehamilan ektopik dapat memiliki kehamilan selanjutnya dengan baik dan sehat. Tidak ada salahnya, mengunjungi dokter kandungan untuk merencanakan kehamilan selanjutnya. Kamu bisa gunakan Halodoc dan bertanya langsung seputar rencana kehamilan. Yuk, download Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

National Health Service UK. Diakses pada 2021. Ectopic Pregnancy.

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Ectopic Pregnancy.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. Ectopic Pregnancy.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan