Penularan Hepatitis B dan HIV Mirip, Mana yang Lebih Bahaya?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   02 Oktober 2020
Penularan Hepatitis B dan HIV Mirip, Mana yang Lebih Bahaya?Penularan Hepatitis B dan HIV Mirip, Mana yang Lebih Bahaya?

Halodoc, Jakarta – Menjalankan gaya hidup sehat menjadi salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan. Tentunya, hidup sehat membuat organ tubuh dapat berjalan sesuai dengan fungsinya, salah satunya bagian hati. Berbagai gangguan kesehatan dapat dialami oleh organ hati, salah satunya adalah penyakit hepatitis B. Kondisi ini merupakan peradangan pada hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B.

Baca juga: Inilah yang Dimaksud dengan Hepatitis B

Dokter dan perawat menjadi beberapa kelompok yang sangat rentan mengalami hepatitis B. Namun tidak hanya itu, orang-orang dengan daya tahan tubuh yang rendah juga sangat rentan alami hepatitis B, salah satunya adalah pengidap HIV. Memiliki proses penularan penyakit yang hampir sama, manakah penyakit yang lebih berbahaya? Tidak ada salahnya untuk menyimak ulasannya di sini.

Mana yang Lebih Bahaya, Hepatitis B atau HIV?

Sel pada tubuh manusia dapat terganggu fungsi dan perkembangannya akibat adanya infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang dikenal dengan virus. Berbagai gangguan kesehatan dapat dialami akibat paparan virus pada tubuh, seperti hepatitis B dan juga HIV. Lalu, mana yang lebih berbahaya diantara kedua penyakit tersebut?

Hepatitis B merupakan kondisi di mana terjadi peradangan hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B. Sedangkan HIV merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus sehingga sistem kekebalan tubuh mengalami kerusakan. Tentunya kedua penyakit ini sangat berbahaya dan membutuhkan penanganan yang tepat oleh tim medis. 

Baca juga: Jarang Disadari, Inilah Penyebab & Gejala Terkena HIV

Kedua penyakit ini dapat menimbulkan beragam risiko komplikasi yang lebih buruk lagi. Melansir Mayo Clinic, hepatitis B menjadi salah satu penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi, seperti sirosis, gagal hati, kanker hati, peradangan pada ginjal, dan juga gangguan pada pembuluh darah. 

Sedangkan HIV, dapat menyebabkan komplikasi infeksi pada paru, pencernaan, hingga kesehatan kulit. Tidak hanya itu, penyakit HIV pun dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit kanker, seperti kanker hati, kanker limfoma, kanker serviks, serta kanker anus. HIV juga berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan pada mata dan juga penyakit ginjal. Untuk itu, sangat penting mencegah kedua penyakit ini dari penularan agar kondisi kesehatan dapat berjalan dengan baik.

Ini Cara Penularan Hepatitis B dan HIV

Bagi sebagian pengidapnya, hepatitis B dapat menjadi salah satu penyakit yang kronis dan berlangsung lebih dari 6 bulan. Melansir Mayo Clinic, hepatitis B akut dapat diatasi dengan melakukan perawatan di rumah, sedangkan hepatitis B kronis memerlukan penanganan medis karena dikhawatirkan menimbulkan komplikasi. Segera lakukan pemeriksaan pada rumah sakit terdekat agar kondisi ini dapat diatasi dengan tepat.

Hepatitis B menularkan virusnya melalui darah maupun cairan dari tubuh lainnya. Penularan dapat terjadi melalui proses persalinan, melakukan hubungan intim dengan pengidap hepatitis B, berbagai penggunaan jarum suntik, hingga paparan darah pengidap melalui berbagai barang pribadi, seperti sikat gigi dan juga pisau cukur.

Baca juga: Tanpa Gejala Khusus, Ketahui Tanda Awal HIV

Berbeda dengan pengidap HIV yang sebaiknya segera ditangani dengan tepat. Kondisi yang tidak ditangani dengan tepat dapat berubah menjadi komplikasi yang cukup berbahaya. Penularan virus HIV pun hampir mirip dengan hepatitis B, melalui saat darah maupun cairan tubuh, termasuk ASI. 

Penularannya pun dapat melalui hubungan intim, berbagi jarum suntik, hingga transfusi darah. Untuk itu, sangat penting melakukan pencegahan kedua penyakit ini dengan menggunakan kondom saat akan melakukan hubungan intim. Namun, bagi penyakit hepatitis B kamu juga bisa lakukan pencegahan dengan melakukan vaksin hepatitis B.

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Hepatitis B.
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2020. Hepatitis B.
HIV. Diakses pada 2020. About HIV and AIDS.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan