Perlukah Edukasi Dini tentang Menstruasi pada Anak Laki-Laki?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   05 Desember 2020
Perlukah Edukasi Dini tentang Menstruasi pada Anak Laki-Laki?Perlukah Edukasi Dini tentang Menstruasi pada Anak Laki-Laki?

Halodoc, Jakarta - Saat anak bertambah besar, banyak hal-hal baru yang ingin dirinya ketahui tentang apapun itu, termasuk juga segala yang berhubungan dengan seks. Meski begitu, banyak orangtua yang merasa tabu jika membicarakan hal tersebut pada anak. Padahal, hal tersebut merupakan pengetahuan umum yang perlu diketahui oleh semua orang.

Salah satu yang perlu dipahami terkait edukasi yang berhubungan dengan seks adalah menstruasi. Hal ini umumnya hanya dijelaskan pada anak wanita saja, tetapi tidak ke anak laki-laki. Dengan mengetahui hal ini, dirinya menjadi tahu alasan hal tersebut dapat terjadi dan kenapa tidak terjadi pada laki-laki. Untuk lebih lengkapnya, baca ulasan berikut ini!

Baca juga: Menstruasi Tidak Teratur, Apa yang Harus Dilakukan?

Pentingnya Edukasi Tentang Menstruasi pada Anak Laki-Laki

Menstruasi adalah sesuatu yang pasti dialami oleh wanita dan anak perempuan yang disebabkan oleh timbulnya hormon reproduksi. Banyak orang yang menghubungkan haid dengan sesuatu yang menjijikan dan kotor. Stigma tersebut yang menyebabkan banyak wanita tidak merasa nyaman untuk membicarakan siklus bulanan yang pasti terjadi jika tubuhnya normal.

Memang pendidikan seks sangat sulit untuk dibicarakan karena kerap dianggap sesuatu yang tabu. Padahal, dengan memberikan pengetahuan tentang menstruasi, bukan hanya pada anak perempuan, tetapi juga anak laki-laki, anggapan-anggapan yang selama ini salah dapat diluruskan. Berikut ini beberapa manfaat mengetahui cara haid dapat terjadi adalah:

1. Paham Tentang Cara Kerja Tubuh

Anak laki-laki perlu mendapatkan penjelasan tentang menstruasi agar dirinya mengetahui cara kerja tubuh yang alami, terutama pada tubuh perempuan. Hal ini dapat menjelaskan banyak hal, seperti siklus menstruasi dan implikasinya, tentang kesuburan, serta kehamilan. Dengan mengetahui cara haid dapat terjadi, anak dapat memahami tentang pentingnya melakukan seks yang aman dan penggunaan kontrasepsi untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan saat dewasa.

Cara ini juga dapat membekalinya untuk memahami masalah yang dapat dialami oleh orang di sekitarnya. Contohnya, dirinya menjadi paham jika menstruasi dapat menyebabkan kram, sehingga tahu cara untuk menguranginya jika seseorang mengalaminya. Jika suatu saat ibu mengalami gangguan yang disebabkan rutinitas bulanan tersebut, bantuan dari seseorang yang paham sangat berarti.

Baca juga: Inilah 4 Fase yang Terjadi saat Menstruasi

2. Mengurangi Stigma

Tidak sedikit anak laki-laki yang menganggap jika menstruasi adalah sesuatu yang menjijikan. Hal ini dapat membuat anak perempuan merasa takut untuk pergi ke sekolah saat sedang mengalami siklus tersebut. Meski begitu, perasaan tersebut umumnya timbul pada seseorang yang belum mendapatkan penjelasan tentang peristiwa bulanan pada wanita ini. Maka dari itu, cara menghancurkan stigma buruk tersebut dimulai dengan pendidikan seks. Cobalah untuk mengajari cara kerja menstruasi dan melakukan diskusi agar kesalahpahaman dapat hilang.

Jika ibu masih memiliki pertanyaan terkait cara menjelaskan tentang menstruasi pada anak laki-laki yang dimiliki, dokter dari Halodoc dapat memberikan saran yang terbaik untuk melakukannya. Caranya mudah saja, cukup dengan download aplikasi Halodoc, dan dapatkan kemudahan terkait akses kesehatan hanya dengan penggunaan gadget!

3. Menyelamatkan Lingkungan

Umumnya, wanita banyak menggunakan pembalut agar tidak terlalu kentara jika dirinya sedang menstruasi. Padahal, satu bungkus pembalut mengandung plastik setara dengan 5 kantong. Maka dari itu, dengan mendidik anak laki-laki tentang menstruasi dan produk yang digunakan, maka stigma yang sekarang ini ada akan berkurang dan lingkungan terselamatkan. Diharapkan jika setiap wanita dapat menggunakan pembalut yang dapat didaur ulang agar sampahnya tidak merusak Bumi.

Baca juga: Siklus Menstruasi Tidak Normal, Kapan Harus ke Dokter?

Itulah beberapa manfaat yang dapat terasa jika anak laki-laki mendapatkan pendidikan tentang menstruasi sejak dini. Sebagai orangtua, ibu harus benar-benar menjelaskan semua hal yang perlu diketahuinya. Seharusnya pendidikan seks bukanlah sesuatu yang tabu untuk dibicarakan karena berhubungan dengan kesehatan yang dapat menjadi pengetahuan hingga dewasa.

Referensi:
Natracare. Diakses pada 2020. Should Boys Be Taught About Periods?
The Conversation. Diakses pada 2020. Talking about periods with boys — how easy is it?


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan