Perlukah Vaksin Hepatitis B saat Bepergian ke Luar Negeri?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   07 Oktober 2020
Perlukah Vaksin Hepatitis B saat Bepergian ke Luar Negeri?Perlukah Vaksin Hepatitis B saat Bepergian ke Luar Negeri?

Halodoc, Jakarta - Ingin merencanakan liburan ke luar negeri? Sebelum berangkat, ada banyak hal yang harus dipersiapkan, di antaranya adalah tiket, akomodasi, visa, juga paspor. Bukan sekedar masalah teknis saja yang perlu dipersiapkan, kesehatan fisik kamu juga perlu diperhatikan dengan baik. Selain menyiapkan obat-obatan dan vitamin, kamu juga perlu bersiap untuk menghadapi serangan virus dan bakteri. Lantas, apakah vaksin hepatitis B perlu dilakukan sebelum bepergian? Begini penjelasan selengkapnya.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Penyebaran Hepatitis B

Vaksin Hepatitis B Perlu Diberikan Sebelum Bepergian ke Luar Negeri

Jika masalah teknis sudah selesai, tidak ada salahnya kamu mengambil langkah preventif untuk melakukan vaksinasi wajib sebelum liburan. Memutuskan untuk melakukan vaksinasi tidak ada ruginya, karena dapat mencegah kamu dari berbagai penyakit berbahaya yang mengintai. Salah satu vaksinasi wajib yang disarankan adalah vaksin hepatitis B.

Vaksin ini wajib dilakukan bagi seseorang yang ingin berwisata ke negara endemis hepatitis B. Bukan itu saja, seseorang yang memiliki sejumlah faktor risiko juga perlu melakukan vaksinasi ini. Beberapa faktor risiko tersebut adalah seseorang yang bekerja di fasilitas kesehatan, hubungan intim dengan pengidap, atau kontak dengan darah pengidap. Jadi, pastikan untuk tidak melewatkan vaksin penting ini sebelum bepergian, ya!

Baca juga: Berapa Lama Hepatitis B Dapat Disembuhkan?

Bukan Hanya Vaksin Hepatitis B Saja, Ini Vaksin Wajib Lainnya

Sebelum memutuskan untuk melakukan vaksinasi, sebaiknya kamu diskusikan terlebih dulu dengan dokter di rumah sakit terdekat untuk mendapatkan rekomendasi vaksin yang dibutuhkan. Jenis vaksinnya sendiri akan disesuaikan dengan destinasi liburanmu. Pastikan juga kamu sudah mengetahui riwayat vaksinasi yang telah kamu lakukan. Selain vaksin hepatitis B, ini vaksin wajib lainnya:

  • Vaksin Hepatitis A

Hepatitis A merupakan vaksin wajib yang harus dilakukan bagi seseorang yang ingin bepergian ke negara endemis hepatitis A, dengan sanitasi dan kebersihan makanan yang kurang baik. Vaksin ini diberikan dua minggu sebelum keberangkatan dan mampu memberikan perlindungan selama satu tahun.

  • Vaksin Demam Tifoid

Demam tifoid merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri pada makanan atau minuman yang kotor. Sama seperti vaksin hepatitis A, vaksin demam tifoid juga dilakukan dua minggu sebelum bepergian ke negara endemis demam tifoid.

  • Vaksin Japanese Encephalitis

Virus Japanese encephalitis merupakan virus penyebab radang otak yang ditemukan di India, Bangladesh, Nepal, Pakistan, China, dan Vietnam. Vaksinnya sendiri wajib diberikan bagi wisatawan yang hendak bepergian ke negara tersebut.

  • Vaksin Yellow Fever

Vaksin yellow fever wajib diberikan bagi orang yang ingin mengunjungi Benua Afrika atau Amerika Selatan. Setelah vaksinasi dilakukan, kamu akan mendapatkan sertifikasi vaksinasi internasional yang berlaku selama 10 tahun.

  • Vaksin Meningokokus

Vaksin meningokokus merupakan vaksin yang berguna untuk melindungi tubuh dari penyakit meningitis. Vaksin ini adalah vaksin wajib yang harus dilakukan sebelum kamu pergi umrah atau haji.

Baca juga: Ini Alasan Pengidap Hepatitis B Butuh Tes Serologi

Seperti pada penjelasan sebelumnya, vaksin-vaksin wajib tersebut akan tergantung pada wilayah yang kamu kunjungi, status kesehatan secara keseluruhan, usia, berapa lama kamu mengunjungi daerah tersebut, rencana aktivitas, serta kemungkinan melakukan kontak dengan orang sekitar atau binatang. Jangan lupa untuk memberitahu dokter jika kamu sedang hamil, menyusui, memiliki riwayat alergi, atau mengidap penyakit imun.

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2020. Your Travel Vaccine Checklist, Continent by Continent.
Vaccines.gov. Diakses pada 2020. Vaccines for Travelers.
CDC. Diakses pada 2020. Get Vaccinated Before You Travel.


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan