“Nyeri otot bisa diatasi dengan beberapa cara, termasuk konsumsi obat-obatan dan istirahat di rumah. Kondisi ini memang bisa mereda setelah beberapa hari, akan tetapi nyeri pada otot sebaiknya tidak disepelekan begitu saja. Pada beberapa kasus, hal ini bisa muncul sebagai gejala dari penyakit berbahaya.”

Halodoc, Jakarta – Nyeri otot bisa muncul karena aktivitas sehari-hari, misalnya karena kelelahan atau memaksakan diri dalam berolahraga. Selain itu, nyeri pada sendi atau otot juga bisa menjadi gejala dari penyakit tertentu. Nyeri biasanya akan mereda setelah beberapa hari, akan tetapi kondisi ini bisa mengganggu dan membuat tidak nyaman. 

Maka dari itu, beragam cara pengobatan biasanya akan dilakukan untuk meredakan nyeri. Ada beberapa cara untuk mengatasi kondisi ini, salah satunya dengan konsumsi obat-obatan tertentu. Lantas, apa saja jenis obat yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi nyeri otot? Temukan jawabannya di artikel berikut! 

Baca juga: Penting, Ketahui Perbedaan Nyeri Otot Biasa dan Cedera Otot

Obat untuk Mengatasi Nyeri Otot 

Salah satu cara mengatasi nyeri adalah dengan konsumsi obat-obatan tertentu. Biasanya, jenis obat yang dikonsumsi adalah pereda nyeri alias pain killer. Berikut beberapa jenis obat yang bisa dicoba untuk dikonsumsi: 

• Paracetamol 

Salah satu jenis obat nyeri yang bisa digunakan untuk mengatasinya adalah paracetamol. Selain meredakan nyeri, obat ini juga bisa membantu menurunkan demam dan sakit kepala. Namun hati-hati, jangan berlebihan dalam mengonsumsi paracetamol, sebab overdosis obat ini bisa memberi dampak fatal. 

• Obat Anti-inflamasi Nonsteroid (OAINS)

Obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS) bisa membantu meredakan gejala nyeri yang lebih berat. Kamu bisa mengonsumsi obat golongan OAINS seperti aspirin, ibuprofen, atau naproxen sodium. Karena bisa memberi efek samping yang serius, penggunaan obat ini harus dilakukan dengan hati-hati serta di bawah pengawasan dokter. 

• Antidepresan 

Ternyata, obat antidepresan juga sering digunakan untuk mengatasi keluhan nyeri pada sendi atau otot. Jenis obat ini disebut bisa membantu mengatasi gejala kelelahan yang dialami tubuh. 

Baca juga: Koyo Efektif Redakan Nyeri Otot, Benarkah?

• Kortikosteroid 

Ini adalah jenis obat yang diberikan dengan cara disuntikkan langsung ke tubuh. Obat ini dibuat menyerupai kortisol, yaitu hormon alami tubuh yang bisa meredakan inflamasi atau peradangan di tubuh. Pemberian jenis obat ini bertujuan untuk merangsang efek meredakan yang kurang lebih sama dengan hormon kortisol. 

Istirahat untuk Meredakan Nyeri

Selain konsumsi obat-obatan, gejala nyeri juga bisa diatasi dengan cara beristirahat dan melakukan perawatan mandiri di rumah. Jika kondisi ini muncul akibat berolahraga atau kelelahan, perawatan di rumah biasanya bisa membantu meredakan. 

Ada beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mengatasi nyeri, di antaranya: 

• Mengistirahatkan area tubuh yang terasa sakit.
• Kompres otot yang terasa nyeri atau membengkak. 
• Melakukan peregangan ringan.
• Hindari melakukan aktivitas fisik yang berat, terutama pada bagian tubuh yang terasa sakit.
• Tetap bergerak atau berolahraga, tapi jangan memaksakan diri. Beberapa jenis olahraga yang bisa dicoba saat nyeri otot adalah yoga atau berjalan kaki. 
• Konsumsi obat pereda nyeri jika dibutuhkan. 

Baca juga: Nyeri Otot Tak Kunjung Sembuh Dapat Menjadi Gejala 6 Penyakit Ini

Jika gejala nyeri tidak kunjung mereda setelah beristirahat dan konsumsi obat pereda nyeri, segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Terutama jika mulai muncul gejala lain yang lebih parah. Sebab, bisa jadi hal ini menjadi tanda awal dari gangguan kesehatan yang lebih serius. Biar lebih mudah, kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk menemukan daftar rumah sakit terdekat. Atur lokasi dan temukan rekomendasi rumah sakit yang sesuai kebutuhan. Download Halodoc di sini!

Referensi: 

Verywell. Diakses pada 2021. Causes of Muscle Pain and Treatment Options.

NHS. Diakses pada 2021. Which painkiller?

Verywell. Diakses pada 2021. An Overview of Myalgia.