Prosedur Pemeriksaan C Arm Radiography Fluoroscopy pada Penyakit Jantung

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   04 November 2020
Prosedur Pemeriksaan C Arm Radiography Fluoroscopy pada Penyakit JantungProsedur Pemeriksaan C Arm Radiography Fluoroscopy pada Penyakit Jantung

Halodoc, Jakarta – Jangan sepelekan beberapa gejala yang kamu alami terkait dengan gangguan jantung. Untuk menjaga kondisi kesehatan tetap stabil, tidak ada salahnya lakukan berbagai pemeriksaan untuk mendiagnosis penyebab keluhan kesehatan yang kamu alami. Ada berbagai pemeriksaan kesehatan yang bisa kamu lakukan terkait kesehatan jantung, salah satunya dengan menggunakan C Arm Radiography Fluoroscopy. 

Baca juga: Begini Prosedur Saat Menjalani C Arm Radiography Fluoroscopy

Alat ini bekerja dengan bantuan sinar X-ray yang hasilnya dapat ditampilkan melalui layar monitor dan terbilang cukup unik karena memiliki bagian yang menyerupai huruf C. Selain itu, C Arm Radiography Fluoroscopy merupakan salah satu alat pemeriksaan yang memiliki teknologi cukup tinggi. Untuk itu, cari tahu prosedur yang akan dilakukan oleh tim medis dalam memeriksa adanya gangguan kesehatan pada jantung dengan menggunakan C Arm Radiography Fluoroscopy, di bawah ini!.

Inilah Prosedur yang Dilakukan

Tentunya sebelum melakukan pemeriksaan dengan menggunakan C Arm Radiography Fluoroscopy ada beberapa prosedur yang perlu dilakukan. Mengonsumsi banyak air putih, tidak menggunakan aksesoris apapun pada tubuh, dan kamu akan disarankan untuk mengenakan pakaian dari rumah sakit yang memang digunakan saat pemeriksaan dengan C Arm Radiography Fluoroscopy. 

Pemeriksaan dapat menggunakan dua jenis fluoroskop yang berbeda. Namun, untuk melakukan pemeriksaan jantung, biasanya akan digunakan fluoroskop yang tidak dapat dipindahkan. Saat pencitraan dengan menggunakan X-ray, pasien juga tidak akan merasakan apapun. Fluoroskopi digunakan untuk membantu prosedur tindakan pada jantung serta pembuluh darah. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan gumpalan yang dapat menghambat aliran darah hingga pemasangan ring pada pembuluh darah.

Lama pemeriksaan yang dilakukan oleh tiap pasien nyatanya berbeda-beda dan disesuaikan dengan lokasi pemeriksaan. Paparan sinar X-ray yang digunakan dalam pemeriksaan ini nyatanya dapat menyebabkan luka bakar ataupun kerontokan rambut pada pasien. Mengonsumsi makanan sehat dan mencukupi kebutuhan nutrisi serta gizi dalam tubuh, nyatanya perlu kamu lakukan untuk mengurangi dampak paparan X-ray dalam tubuh. 

Tidak hanya itu, kamu juga bisa gunakan aplikasi Halodoc dan bertanya langsung dengan dokter untuk mengatasi efek samping yang dirasakan setelah melakukan pemeriksaan ini.

Baca juga: Punya Bentuk Unik, C Arm Radiography Fluoroscopy Bisa Pindai Tulang Manusia

Keunggulan C Arm Radiography Fluoroscopy

Hasil dari pemeriksaan C Arm Radiography Fluoroscopy adalah gambar tiga dimensi. Kondisi ini mempermudah tim medis saat melakukan pemeriksaan karena objek dapat terlihat dengan jelas dan utuh. Selain itu, objek yang diperiksa dapat dilihat dari berbagai sisi dan posisi sehingga pemeriksaan akan dilakukan dengan lebih optimal. Pemeriksaan dengan menggunakan C Arm Radiography Fluoroscopy nyatanya akan membuat suatu penyakit menjadi lebih cepat dan tepat terdeteksi.

Penggunaan C Arm Radiography Fluoroscopy akan menghindari tim medis dari kesalahan mendiagnosis suatu penyakit. Tentunya, hal ini dapat memengaruhi teknik atau metode pengobatan yang perlu kamu lakukan. Selain gangguan jantung, ada beberapa kondisi lainnya yang membutuhkan pemeriksaan dengan metode ini, seperti:

  1. Tindakan ortopedi;
  2. Studi terapeutik;
  3. Kajian angiografi atau kerusakan pembuluh darah yang terjadi pada area tertentu dalam tubuh.

Baca juga: Ini Alasan Digunakannya C Arm Radiography Fluoroscopy

Melakukan pemeriksaan dengan C Arm Radiography Fluoroscopy terbilang aman untuk dilakukan karena menggunakan dosis radiasi yang cukup rendah. Umumnya, pasien diperbolehkan langsung pulang setelah pemeriksaan. Namun, pemeriksaan yang disertai dengan tindakan kateterisasi jantung membutuhkan perawatan di rumah sakit untuk pemulihan. Hal ini bertujuan untuk mencegah adanya infeksi atau gangguan kesehatan lain pada area tubuh yang menjadi lokasi masuknya kateter.

Referensi:
Peekmed. Diakses pada 2020. C Arm X-Ray Machines: All You Needed to Know
ITN. Diakses pada 2020. An Introduction to Mobile C-Arm X-Ray Systems
University of Rochester Medical Center. Diakses pada 2020. Fluoroscopy Procedure.


Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan