Puasa Saat Hamil Trimester Ketiga, Amankah?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   05 Januari 2022
Puasa Saat Hamil Trimester Ketiga, Amankah?Puasa Saat Hamil Trimester Ketiga, Amankah?

“Kebanyakan ibu hamil pasti bertanya-tanya, apakah aman untuk menunaikan ibadah puasa saat hamil? Apalagi saat sudah memasuki trimester ketiga kehamilan. Untuk menjawab rasa penasaran bumil, simak penjelasan selengkapnya berikut ini.”

Halodoc, Jakarta – Meski tidak diwajibkan, nyatanya tak sedikit ibu hamil yang tetap ingin menjalankan puasa. Selain sebagai bentuk ibadah, berpuasa memang sudah lama diketahui memiliki manfaat kesehatan. Namun, amankah jika ibu hamil ikut menjalankan puasa?

Bagi ibu hamil yang sudah memasuki trimester ketiga, tapi ingin ikut berpuasa, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pada dasarnya, sah-sah saja jika ibu hamil ingin ikut berpuasa. Asalkan, ibu sudah berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter kandungan, terutama jika usia kehamilan sudah memasuki trimester ketiga.

Jika dokter mengijinkan, disertai kondisi ibu dinyatakan sehat, maka boleh ikut berpuasa. Meski sudah mendapat izin dokter, tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Apa saja?

Asupan Nutrisi

Salah satu hal paling penting dan harus diperhatikan adalah asupan bagi ibu hamil yang berpuasa. Pasalnya, tiga bulan terakhir kehamilan berperan penting dalam membekali proses persalinan agar lancar.

Kebutuhan asupan ibu hamil adalah sekitar 2.200 hingga 2.300 kalori per hari. Dengan kata lain, ibu hamil boleh saja berpuasa asalkan angka kebutuhan tersebut bisa dipenuhi.

Gizi Seimbang

Selain memenuhi jumlah kebutuhan nutrisi, asupan yang dikonsumsi ibu hamil pun harus mengandung gizi seimbang. Trimester tiga menjadi masa di mana ibu hamil perlu mendapat asupan yang bisa memberi energi tambahan menjelang persalinan. Gizi seimbang juga bisa membantu kelancaran puasa yang dijalani.

Memenuhi kebutuhan gizi tubuh bisa dilakukan dengan memilih jenis makanan sehat. Perhatikan kualitas menu sahur dan berbuka puasa yang dikonsumsi. Asupan protein, lemak dalam jumlah yang sesuai dan juga vitamin bisa ibu dapatkan dari buah dan sayur.

Hindari Minuman Manis

Salah satu menu buka puasa yang sering menjadi favorit adalah minuman manis yang memiliki kandungan gula tinggi. Jenis minuman ini sebaiknya dihindari ibu hamil yang berpuasa.

Mengonsumsi minuman manis bisa meningkatkan risiko naiknya berat badan. Ini bisa menyulitkan, karena kehamilan di trimester tiga sendiri sudah membuat ibu semakin sulit untuk bergerak dan beraktivitas. Itu bisa menjadi lebih parah jika berat badan bertambah karena sembarangan mengonsumsi hidangan buka puasa.

Selain itu, berlebihan dalam mengonsumsi minuman manis juga disebut bisa berpengaruh pada bayi. Karena ini bisa memicu bayi lahir dengan kelebihan berat badan.

Jaga Kesehatan dan Kebugaran Tubuh

Manusia memiliki kondisi kesehatan dan imunitas yang berbeda-beda, termasuk pada ibu hamil. Itu bisa membuat perbedaan, di mana satu ibu hamil mungkin bisa berpuasa di trimester ketiga sementara yang lainnya tidak.

Ibu hamil tidak disarankan untuk memaksakan diri berpuasa. Sangat penting untuk mempertimbangkan kondisi kesehatan tubuh, karena ibu hamil cenderung mudah lelah dan lemah.

Memaksakan diri ikut puasa dikhawatirkan akan memperburuk kondisi, dan bisa berdampak pada ibu hamil dan janin. Memaksakan diri untuk menahan lapar dan haus selama berpuasa juga bisa meningkatkan kecemasan pada ibu hamil. Itu malah bisa memicu stres, serta gangguan kehamilan lain yang mungkin terjadi.

Kalau ibu ingin tahu lebih lanjut seputar tips puasa sehat dan aman bagi ibu hamil trimester 3, hubungi dokter melalui Halodoc saja. Jangan tunda untuk menghubungi dokter untuk memastikan pertumbuhan bayi tidak terhambat. Download Halodoc sekarang juga!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan