Halodoc, Jakarta - Bagi kamu yang terbiasa memasak di dapur tentu akrab dengan salah satu jenis bumbu dapur ini, yaitu ketumbar. Bentuknya yang mirip dengan merica seringkali membuat dua bumbu penting ini tertukar. Padahal dari segi ukuran dan rasanya saja keduanya jelas berbeda.

Selain sebagai bumbu dapur, ketumbar dikenal manjur mengatasi berbagai masalah kesehatan. Diantaranya adalah menurunkan berat badan, menurunkan kadar kolesterol, mengatasi masalah tiroid, mengatasi gangguan menstruasi, mengontrol diabetes, meningkatkan kesehatan mata, hingga mengatasi gangguan dan peradangan kulit.

Namun di balik manfaatnya yang sangat banyak, ada beberapa efek samping yang dapat disebabkan oleh ketumbar. Bagi orang dengan 5 kondisi ini, sebaiknya berhati-hati jika menggunakan ketumbar sebagai obat.

1. Pengidap Masalah Hati

Penggunaan biji ketumbar yang berlebihan dan berkepanjangan dapat menyebabkan masalah hati. Komponen minyak dan biji ketumbar biasanya membantu dalam mengobati masalah hati, tetapi penggunaan berlebihan dapat menyebabkan sekresi empedu dan menyebabkan kondisi abnormal.

2. Pengidap Alergi

Beberapa orang mungkin mendapatkan alergi seperti ruam, kesulitan bernafas, gatal, bengkak di wajah atau tenggorokan, pusing, dan lain-lain yang disebabkan konsumsi ketumbar. Jika kamu rentan terhadap alergi, sebaiknya perlu menghindari ketumbar sebagai obat.

3. Ibu Hamil dan Menyusui

Ibu hamil dan menyusui harus menggunakan biji ketumbar dalam jumlah terbatas karena efeknya pada sekresi kelenjar dapat menyebabkan kerusakan pada ibu, janin, serta kelenjar reproduksi.

4. Memiliki Kulit Sensitif

Terkadang, penggunaan biji ketumbar dapat menyebabkan sensitivitas matahari, meningkatkan risiko kulit terbakar, dan kanker kulit. Jika kamu mengidap alergi atau memiliki kulit sensitif terhadap sinar matahari, kamu disarankan untuk menggunakannya sedikit mungkin dan harus melalui diskusi pada dokter.

5. Mengalami Hipoglikemia (gula darah rendah)

Biji ketumbar telah dikenal dalam perawatan diabetes karena mereka memiliki kemampuan untuk menurunkan tingkat gula darah. Jika kamu sedang menjalani perawatan diabetes, kamu perlu memantau kadar gula darah sebelum menggunakan ketumbar sebagai obat karena ketumbar dapat menurunkan kadar gula darah secara drastis.

Keamanan Sebelum Mengonsumsi Ketumbar

Beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum mengonsumsi ketumbar di antaranya:

• Simpan tanaman herbal ini dalam wadah tertutup, jauh dari cahaya dan kelembapan

• Berhenti mengonsumsi tanaman herbal ini minimal 2 minggu sebelum jadwal operasi

• Tanaman herbal ini dapat menurunkan tekanan darah dan kadar gula darah. Perhatikan tekanan darah dan kadar gula darah secara ketat. Gunakan dengan hati-hati jika kamu memiliki tekanan darah rendah atau menggunakan obat untuk menurunkan tekanan darah kamu.

Regulasi yang mengatur penggunaan obat herbal tidak seketat peraturan obat-obatan medis. Namun menurut penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui keamanannya. Sebelum menggunakan, pastikan manfaat ketumbar lebih besar dibandingkan risikonya. Setidaknya cocok dan bermanfaat untuk kamu. Sebaiknya diskusikan mengenai ketumbar ini pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk informasi lebih lanjut.

Diskusi dengan dokter di Halodoc dapat dilakukan via Chat atau Voice/Video Call kapan dan di mana pun. Saran dokter dapat kamu terima dengan praktis dengan download aplikasi Halodoc di Google Play atau App Store sekarang juga.

Baca juga:

• Kenapa Makanan Tidak Sehat Kadang Enggak Enak?
• Hilangkan Bau Badan dengan Makanan Ini
• Kenalan dengan Menu Diet ala Mediterania