Ragam Jenis Olahraga untuk Orang yang Menjalani Diet Keto

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   11 November 2020
Ragam Jenis Olahraga untuk Orang yang Menjalani Diet KetoRagam Jenis Olahraga untuk Orang yang Menjalani Diet Keto

Halodoc, Jakarta - Meski tengah menjalani program diet, tetapi olahraga tetap tidak boleh kamu lupakan agar hasil diet yang kamu jalani lebih maksimal. Nah, ternyata, beda jenis diet, beda pula olahraga yang direkomendasikan, lho. Salah satu jenis diet yang hingga kini masih sangat digemari adalah diet keto

Diet keto sendiri menerapkan pola makan dengan mengurangi asupan karbohidrat dan meningkatkan asupan lemak. Jadi, tubuh akan menggunakan lemak untuk menghasilkan energi yang bisa kamu gunakan untuk beraktivitas sehari-hari. Agar hasilnya lebih maksimal, aktivitas fisik yang perlu kamu lakukan juga harus sesuai.

Tidak Semua Olahraga Cocok untuk Diet Keto

Mengapa demikian? Kamu harus tahu bahwa sumber energi yang digunakan untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga didapat dari proses pembakaran karbohidrat secara tepat. Orang yang memilih menjalankan diet keto memiliki asupan karbohidrat dalam jumlah terbatas, sehingga energi yang tercipta pun sama terbatasnya.

Baca juga: Apakah Diet Keto Aman untuk Dilakukan?

Nah, apabila olahraga yang dilakukan tidak sesuai, tubuh bisa kehilangan banyak energi, sehingga akan terasa lebih lelah. Supaya manfaatnya bisa lebih terasa, kamu bisa tanyakan dulu pada ahli gizi melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, karena sekarang tanya jawab dengan dokter bisa dilakukan di mana saja, tentunya dengan aplikasi Halodoc.

Pilihan Olahraga untuk Diet Keto

Lalu, apa saja pilihan olahraga yang direkomendasikan untuk orang yang sedang menjalani diet keto? Berikut ini beberapa di antaranya:

  • Aerobik

Olahraga aerobik atau dikenal dengan olahraga kardio merangsang peningkatan denyut jantung dan pernapasan. Meski begitu, latihan aerobik yang tepat untuk diet keto harus dalam intensitas yang rendah. Contohnya, jalan kaki, berenang, atau bersepeda. Jadi, meski meningkatkan denyut jantung dan pernapasan, pilihan tersebut tidak membuat tubuh mengeluarkan banyak energi, sehingga tubuh tidak terlalu lelah.

Baca juga: Penjelasan Panduan Aman Diet Keto untuk Pemula

  • Olahraga Fleksibilitas

Pilihan kedua adalah olahraga fleksibilitas yang sangat baik untuk melatih kekuatan otot. Tidak hanya itu, pilihan olahraga ini juga membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kekuatan sendi pada tubuh, melatih peregangan otot lebih baik, dan menjaga kelenturan tubuh ketika bergerak. Kamu bisa mencoba yoga atau taichi untuk melatih fleksibilitas tubuh ketika sedang menjalani diet keto.

  • Olahraga Keseimbangan

Olahraga keseimbangan membuat tubuh tidak mengeluarkan banyak tenaga, tetapi bisa membantu menjaga berat badan tetap optimal. Tidak hanya itu, jenis olahraga ini juga membantu menguatkan inti tubuh, memperbaiki postur tubuh, hingga meningkatkan kekuatan otot. Sama halnya dengan latihan fleksibilitas, yoga dan taichi juga termasuk jenis olahraga yang melatih keseimbangan tubuh.

  • Olahraga Anaerobik

Olahraga satu ini tidak membutuhkan oksigen untuk membantu tubuh menghasilkan energi, sehingga tubuh akan menggunakan sumber energi yang tersimpan di bagian otot. Biasanya, latihan anaerobik lebih direkomendasikan sebagai jenis olahraga lanjutan. Jadi, tubuh harus terbiasa menggunakan lemak untuk menghasilkan energi terlebih dahulu sebelum menggunakan cadangan yang ada di otot. 

Baca juga: Jangan Sembarangan, Ini 6 Efek Samping dari Diet Keto

Olahraga seperti lari dan angkat beban menjadi dua pilihan latihan anaerobik yang bisa kamu lakukan setelah kamu menjalani tiga rekomendasi sebelumnya. Intensitas olahraga ini terbilang cukup tinggi, sehingga durasinya umumnya akan lebih cepat. 

Jadi, sekarang kamu tidak bingung lagi kan menjalani olahraga yang tepat agar diet keto yang sedang kamu lakukan membuahkan hasil yang lebih baik? Ingat untuk selalu konsisten, ya!



Referensi: 
Medical Daily. Diakses pada 2020. 4 Types of Exercise a Person Can Do while on Keto Diet.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan