Rutin‌ ‌Konsumsi‌ ‌Curcumin‌ ‌Bisa‌ ‌Cegah‌ ‌Neuropati‌ ‌Kronis‌

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   25 Oktober 2020
Rutin‌ ‌Konsumsi‌ ‌Curcumin‌ ‌Bisa‌ ‌Cegah‌ ‌Neuropati‌ ‌Kronis‌ Rutin‌ ‌Konsumsi‌ ‌Curcumin‌ ‌Bisa‌ ‌Cegah‌ ‌Neuropati‌ ‌Kronis‌

Halodoc, Jakarta – Nyeri neuropati adalah kondisi nyeri kronis yang biasanya disebabkan oleh penyakit saraf yang kronis progresif, atau juga bisa dikarenakan cedera atau infeksi. Jika kamu mengalami nyeri neuropati kronis, nyeri dapat kambuh kapan saja tanpa kejadian atau faktor penyebab nyeri yang jelas. 

Kekurangan vitamin B, carpal tunnel syndrome, masalah tiroid, masalah saraf wajah, dan radang sendi di tulang belakang adalah pemicu neuropati. Salah satu cara meredakan dan mencegah neuropati kronis bisa dilakukan dengan mengonsumsi curcumin. Baca selengkapnya di sini!

Baca juga: 5 Orang dengan Faktor Risiko Gangguan Neuropati

Manfaat Curcumin untuk Cegah Neropati Kronis

Curcumin adalah senyawa antiperadangan alami yang biasanya diperoleh pada bumbu masakan seperti kunyit dan temulawak. Curcumin dikenal karena sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antinyeri. Itulah sebabnya mengapa mengonsumsi curcumi dapat membantu meredakan mati rasa dan kesemutan di tangan dan kaki karena neuropati kronis. Curcumin tersedia dalam bentuk suplemen atau dapat dikonsumsi alami melalui bentuk bubuk kunyit.

Kamu juga bisa menggunakan kunyit segar atau bubuk yang dicampurkan ke dalam teh atau menambahkannya ke makanan seperti kari, salad telur, dan smoothie yoghurt. Curcumin direkomendasikan untuk dikonsumsi di tahap awal neuropati sebelum akhirnya berkembang menjadi kronis.

Sebenarnya neuropati adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan beberapa kondisi yang memengaruhi saraf dan dapat menyebabkan gejala iritasi dan nyeri. Neuropati adalah komplikasi diabetes yang sangat umum dan bisa juga efek samping dari kemoterapi.

Konsumsi suplemen herbal salah satunya curcumin dianggap menjadi opsi pengobatan alternatif untuk kondisi neuropati. Tapi ada baiknya, sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suplemen tertentu, konsultasikan dengan dokter. 

Informasi selengkapnya mengenai neuropati kronis dan penanganannya bisa ditanyakan langsung ke Halodoc.  Dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik. Caranya cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

Olahraga Dapat Mencegah dan Mengobati Neuropati

Berolahraga secara teratur merupakan pengobatan penting untuk neuropati. Ketika seseorang aktif berolahraga, maka sirkulasi darahnya akan lancar serta menurunkan tingkat stres. Berhenti merokok juga direkomendasikan karena merokok dapat memengaruhi sirkulasi darah dengan mempersempit pembuluh darah. 

Baca juga: Sering Alami Kesemutan, Bisa Jadi Tanda 5 Penyakit Ini

Beberapa kondisi neuropati berhubungan dengan kekurangan vitamin. Kerusakan saraf bisa jadi disebabkan karena defisiensi vitamin. Vitamin B sangat penting untuk kesehatan saraf dan kamu bisa mendapatkannya dari jenis makanan tertentu seperti:

1. Daging.

2. Unggas.

3. Makanan laut. 

4. Telur.

5. Susu rendah lemak.

6. Sereal.

7. Sayuran. 

Nyeri saraf juga bisa dipicu oleh kekurangan vitamin D. Vitamin jenis ini bisa didapat secara alami dari kulit seseorang saat terkena sinar matahari. Rasa kesemutan dan nyeri menyengat karena neuropati juga dapat dikurangi dengan mengoleskan minyak esensial yang diencerkan ke area yang terdampak.

Baca juga: Ini Ciri-Ciri Alami Kerusakan Saraf

Menerapkan diet sehat juga sangat direkomendasikan. Beberapa makanan dapat membantu menyembuhkan nyeri saraf sedangkan yang lain dapat menyebabkan nyeri saraf dan bahkan memperburuknya. Oleh karena itu, daging, pemanis buatan, dan pengawet harus disingkirkan dari daftar menu makanan. 

Nyeri akibat neuropati dapat memengaruhi aktivitas dan kualitas hidup sehari-hari. Gejala neuropati dapat berkisar dari ringan hingga parah. Pengalaman setiap orang bisa berbeda, namun dengan pengobatan yang tepat efek neuropati dapat dibatasi.

Jika kamu mengalami neuropati, kamu akan kesulitan berdiri dalam waktu lama atau berjalan tanpa bantuan, punya masalah dengan keseimbangan, punya kesulitan melakukan aktivitas seperti mengancingkan dan mengikat tali atau dasi, dan sensitivitas terhadap panas atau dingin, 

Orang yang punya masalah dengan sensitivitas suhu harus menghindari suhu ekstrem, dan menggunakan pakaian pelindung sesuai kebutuhan. Jika sampai mengalami mati rasa atau ketidakmampuan untuk merasakan sakit, penting untuk memperhatikan kulit pada tangan dan kaki karena bisa saja ada luka yang tidak terdeteksi atau ada luka pada kulit.

Referensi:

The Socialist Health Association. Diakses pada 2020. How To Reverse Peripheral Neuropathy Naturally.
Healthline. Diakses pada 2020. 6 Best Supplements for Neuropathy.
WebMD. Diakses pada 2020. Neuropathic Pain Management.
Healthline. Diakses pada 2020. What You Should Know About Neuropathic Pain.
LiveStrong. Diakses pada 2020. Neuropathy.


Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan