Sakit Tenggorokan setelah Mencabut Gigi, Apa Penyebabnya?

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   08 Desember 2020
Sakit Tenggorokan setelah Mencabut Gigi, Apa Penyebabnya?Sakit Tenggorokan setelah Mencabut Gigi, Apa Penyebabnya?

Halodoc, Jakarta - Mencabut gigi bukan pengalaman yang menyenangkan bagi banyak orang. Karena setelah melewati ketidaknyamanan pada saat proses mencabut gigi, kamu masih harus melewati ketidaknyamanan setelah pencabutan gigi. Salah satunya adalah sakit tenggorokan setelah mencabut gigi. 

Perlu diketahui, cabut gigi merupakan prosedur pengangkatan akar yang tertinggal. Proses pencabutan gigi diawali dengan tindakan pembiusan. Namun, jenis bius yang diberikan tergantung pada tingkat kesulitan dalam pengangkatan akar gigi. Jadi, wajar sekali apabila kamu merasa sakit gigi atau tenggorokan setelah gigi dicabut. 

Baca juga: Tanpa Obat, Ini Cara Mengatasi Radang Tenggorokan

Kemungkinan Penyebab Sakit Tenggorokan Setelah Cabut Gigi

Sakit atau nyeri tenggorokan yang dirasakan setelah mencabut gigi kemungkinan terjadi akibat penjalaran peradangan dari bekas cabutan gigi. Sakit tenggorokan muncul akibat iritasi tenggorokan, misalnya terlalu banyak makan makanan pedas dan manis sebelumnya. Asam lambung naik, infeksi virus atau bakteri, juga kemungkinan yang menyebabkan sakit tenggorokan. 

Pada kasus sakit tenggorokan setelah pencabutan gigi, lidah gatal dan disertai flu, mungkin juga bisa disebabkan oleh:

  • Tonsilitis yaitu radang pada kelenjar tonsil/ amandel.
  • Faringitis yaitu radang pada daerah faring atau tenggorokan
  • Tonsilofaringitis yaitu gabungan infeksi atau radang dari keduanya. 

Untuk memastikan apa yang sebenar terjadi pada sakit tenggorokan setelah kamu melewati proses pencabutan gigi, kamu bisa bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. 

Perlu diwaspadai juga, jika rasa sakit di mulut, rahang, dan tenggorokan menjadi semakin intens atau mungkin memburuk setelah beberapa hari, maka itu mungkin saja gejala dari osteitis alveolar atau dry socket.

Baca juga: Penyebab Tenggorokan Sakit dan Suara Tiba-Tiba Hilang

Waspada Dry Socket setelah Cabut Gigi

Socket adalah lubang di tulang tempat gigi dicabut. Setelah gigi dicabut, gumpalan darah terbentuk di soket untuk melindungi tulang dan saraf di bawahnya. Terkadang gumpalan itu dapat lepas atau larut beberapa hari setelah ekstraksi.

Kondisi itu membuat tulang dan saraf terkena udara, makanan, cairan, dan apa pun yang masuk ke mulut. Hal ini menyebabkan infeksi dan nyeri hebat yang berlangsung selama 5 atau 6 hari. 

Umumnya, dry socket adalah hasil dari faktor bakteri, kimiawi, mekanik, dan fisiologis. Beberapa faktornya yaitu:

  • Bakteri: Infeksi yang sudah ada sebelumnya yang ada di mulut sebelum pencabutan gigi, seperti penyakit periodontal (atau periodontitis) mencegah pembentukan bekuan darah yang tepat. Bakteri mulut tertentu dapat menyebabkan pemecahan gumpalan. 
  • Kimiawi: Nikotin yang digunakan oleh perokok menyebabkan penurunan suplai darah di mulut. Akibatnya, bekuan darah mungkin gagal terbentuk di lokasi pencabutan gigi baru-baru ini. 
  • Mekanis: Mengisap melalui sedotan, membilas atau berkumur mulut secara agresif, meludah, atau mengisap rokok menyebabkan terlepasnya dan hilangnya bekuan darah.
  • Fisiologis: Hormon, tulang rahang yang padat, atau suplai darah yang buruk adalah faktor yang dapat mencegah pembentukan gumpalan darah. 

Baca juga: Minuman ini Bisa Dikonsumsi untuk Meredakan Sakit Tenggorokan

Nyeri akibat dry socket jarang menyebabkan infeksi atau komplikasi serius. Jika berpotensi komplikasi, mungkin adalah fase penyembuhan yang tertunda, atau memang terjadi infeksi pada socket. Untuk mencegahnya, kamu perlu mengambil langkah-langkah:

  • Cari dokter gigi atau ahli bedah mulut yang berpengalaman sebelum pencabutan gigi.
  • Jika memungkinkan, cobalah berhenti merokok sebelum pencabutan gigi, karena merokok dapat meningkatkan risiko sakit tenggorokan dan dry socket.

Bicarakan juga dengan dokter gigi mengenai resep atau obat bebas atau suplemen yang dapat kamu konsumsi, karena beberapa obat dapat mengganggu pembekuan darah. 

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2020. Pulling a Tooth (Tooth Extraction)
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Dry socket
Very Well Health. Diakses pada 2020. Mouth and Throat Care After Surgery


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan