Seberapa Efektif Progestin Mencegah Anemia?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   01 September 2022

“Penggunaan kontrasepsi oral telah dikaitkan dengan penurunan kehilangan darah akibat menstruasi. Namun, bagaimana dengan efektivitas progestin dalam mencegah anemia? Simak di sini!”

Seberapa Efektif Progestin Mencegah Anemia?Seberapa Efektif Progestin Mencegah Anemia?

Halodoc, Jakarta – Anemia merupakan gangguan kesehatan yang terjadi ketika jumlah sel darah merah dalam tubuh lebih rendah, dibandingkan jumlah normalnya. Penyakit ini dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti kelelahan, lemas dan sering sakit kepala. Perlu diketahui bahwa penyakit ini dapat dicegah dengan mengonsumsi makanan tinggi zat besi, dan suplemen kesehatan. 

Namun, tak hanya itu, beberapa pil kontrasepsi seperti progestin, juga dikabarkan dapat membantu mencegah anemia. Namun, benarkah demikian? Dan seberapa efektifkah progestin mencegah anemia? Simak informasinya di sini!

Efektivitas Progestin dalam Mencegah Anemia 

Penggunaan kontrasepsi oral telah dikaitkan dengan penurunan kehilangan darah akibat menstruasi. Dengan demikian, secara mandiri konsumsi dari kontrasepsi oral diharapkan dapat mengurangi risiko anemia dan kekurangan zat besi pada wanita. Nah, progestin dikabarkan dapat dapat membantu mencegah anemia (rendahnya zat besi dalam darah), terlalu banyak kehilangan darah saat menstruasi, dan kanker rahim. 

Berdasarkan riset komputer yang dilakukan Cochrane Library pada 2011 silam, ditemukan sebuah studi menarik. Di mana studi tersebut melibatkan 25 wanita yang mengidap anemia sel sabit. Studi tersebut menemukan bahwa wanita cenderung tidak mengalami nyeri tulang saat menggunakan alat kontrasepsi suntik yang dikenal sebagai Depo (kontrasepsi progestin). Namun sayangnya, efektivitas progestin dalam mencegah anemia, masih memerlukan penelitian dan data ilmiah yang lebih mendalam. 

Kendati demikian, sebuah penelitian berjudul Effects of Contraceptives on Hemoglobin and Ferritin menunjukkan hasil menjanjikan. Penelitian tersebut menemukan bahwa penggunaan pil KB mampu membuat penggunanya memiliki kadar hemoglobin dan feritin yang lebih tinggi. Jika dibandingkan dengan mereka yang tidak menggunakan kontrasepsi sama sekali.

Artinya, penggunaan pil kontrasepsi lebih bermanfaat bagi perempuan yang mengidap anemia. Mengingat feritin berperan dalam mengikat zat besi, sementara, hemoglobin merupakan sel darah merah yang kecukupannya berperan penting untuk mencegah anemia.

Fungsi Progestin yang juga Penting 

Progestin merupakan salah satu hormon dalam tubuh. Mereka digunakan oleh pria dan wanita untuk tujuan yang berbeda. Nah, progestin diresepkan karena beberapa alasan, antara lain:

1. Mengatur siklus menstruasi dengan benar dan mengobati penghentian periode menstruasi yang tidak biasa (amenore).

2. Membantu kehamilan terjadi selama donor telur atau prosedur infertilitas pada wanita yang tidak menghasilkan cukup progesteron.

3. Mengobati kehilangan nafsu makan dan berat badan yang parah, atau kehilangan otot pada pengidap AIDS atau kanker. 

4. Mencegah estrogen menebalkan lapisan rahim (endometrial hyperplasia) pada wanita yang sudah akan memasuki usia menopause. 

5. Membantu mengobati beberapa jenis kanker.  Contohnya seperti ginjal, rahim, dan payudara. Hal ini berdasarkan cara kerja progestin dalam membantu mengubah kemampuan sel kanker, untuk bereaksi terhadap hormon dan protein lain yang menyebabkan pertumbuhan tumor.

Progestin juga Dapat Diresepkan untuk Kondisi Tertentu 

Selain kontrasepsi dan beberapa alasan, progestin juga diketahui dapat digunakan untuk mengatasi gejala pada seseorang yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti:

  • Karsinoma prostat.
  • Hot flashes, atau kondisi di mana seseorang berkeringat pada malam hari. 
  • Insufisiensi corpus luteum. 
  • Pengidap sindrom polikistik ovarium. 
  • Seseorang yang dewasa atau pubertas sebelum waktunya. 

Itulah penjelasan mengenai efektivitas penggunaan progestin dalam mencegah anemia. Penelitian lebih mendalam mengenai efektivitas progestin dalam mencegah anemia masih diperlukan. Sebab, kurangnya studi dan data ilmiah terkait efektivitasnya masih kurang. Selain itu, ada juga beberapa kegunaan lain dari progestin. Mulai dari mengatur siklus menstruasi dengan benar, hingga membantu beberapa jenis kanker. 

Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar manfaat kontrasepsi seperti progestin, atau memiliki keluhan kesehatan, segeralah hubungi dokter. Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi kesehatan yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Progestin (Oral Route, Parenteral Route, Vaginal Route). 
NIH. Diakses pada 2022. Iron-Containing Oral Contraceptives and Their Effect on Hemoglobin and Biomarkers of Iron Status: A Narrative Review. 
NIH. Diakses pada 2022. Effects of contraceptives on hemoglobin and ferritin. 
Cochrane Library. Diakses pada 2022. Hormone contraceptives for women with sickle cell anemia. 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan