Si Kecil juga Bisa Alami Tremor, Ini Penyebabnya

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   07 Mei 2021
Si Kecil juga Bisa Alami Tremor, Ini PenyebabnyaSi Kecil juga Bisa Alami Tremor, Ini Penyebabnya

Halodoc, Jakarta - Setiap orang pasti pernah mengalami tremor dan dialami di bagian tubuh mana saja. Tetapi, kondisi ini sering menyerang tangan, kaki, lengan dan bagian tubuh lainnya. Tremor atau gemetar sebenarnya kondisi yang sering menyerang orang dewasa berusia di atas 40 tahun. Meski lebih sering dialami oleh orang dewasa, tremor juga bisa dialami oleh anak-anak bahkan bayi baru lahir.

Baca Juga: Serangan Panik Bisa Sebabkan Tremor hingga Pingsan

Pada anak-anak, munculnya episode tremor memengaruhi kemampuan motoriknya, seperti kemampuan menggenggam dan menulis. Bahkan, tremor dapat memburuk bila Si Kecil sedang mengalami stres atau kelelahan. Lantas, faktor apa saja yang bisa memicu terjadinya tremor pada anak? Berikut ini ulasannya.

Penyebab Tremor pada Anak-Anak

Adanya gangguan fungsi otak adalah penyebab utama timbulnya tremor. Alasannya, salah satu kerja otak adalah mengatur pergerakan seluruh otot tubuh dan jika fungsi ini terganggu, maka seseorang bisa mengalami tremor. Penyakit genetik, penyakit saraf, cedera kepala atau penggunaan obat-obatan yang memengaruhi otak merupakan beberapa faktor yang memengaruhi fungsi otak. 

Baca Juga: Bahayakah Tremor untuk Kesehatan?

Tidak hanya itu, kekurangan nutrisi seperti vitamin B1 dan magnesium juga masuk ke dalam faktor pemicu tremor. Alasannya, nutrisi-nutrisi ini penting untuk menstimulasi saraf dan metabolisme karbohidrat, sehingga otak mendapat cukup energi. Masih banyak hal lain yang memicu tremor pada anak-anak, di antaranya:

  • Tremor esensial. Tremor esensial adalah jenis tremor yang sering terjadi. Pengidap tremor esensial biasanya mengalami gemetar pada tangan, kaki, bagian kepala sampai lidah.
  • Tremor fisiologis. Jenis tremor ini memengaruhi bagian tubuh manapun. Bahkan, kondisinya bisa bertambah buruk bila Si Kecil mengalami penurunan gula darah.
  • Tremor distonik. Seperti namanya, tremor distonia adalah jenis tremor yang hanya dialami oleh anak pengidap distonia (gangguan kontraksi otot).
  • Tremor serebelar. Serebelar dipicu oleh kondisi medis seperti cedera otak, tumor otak atau multiple sklerosis. Tremor jenis ini ditandai dengan gemetar yang bergerak secara perlahan.
  • Tremor parkinson. Tremor parkinson timbul karena adanya penyakit parkinson. Tremor jenis ini sebenarnya sangat jarang dialami oleh anak-anak.

Bisakah Tremor pada Anak Disembuhkan?

Tremor merupakan kondisi yang tidak bisa disembuhkan sepenuhnya. Pengobatannya hanya mencakup untuk meringankan gejalanya. Tetapi ibu tidak perlu khawatir, ibu bisa menghindari hal-hal yang bisa memicu timbulnya anak.

Pastikan agar Si Kecil tidak mengalami stres dan kelelahan karena kedua faktor tersebut dapat meningkatkan peluang munculnya tremor. Kalau ibu masih ingin mencari perawatan lain yang lebih efektif, sebaiknya bicarakan dengan dokter. Hubungi dokter Halodoc, bila ibu ingin bertanya seputar tremor pada anak. Lewat aplikasi, ibu bisa menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja.

Baca Juga: Tremor saat Gugup, Wajarkah?

Itulah informasi terkait tremor pada anak yang perlu Ibu ketahui. Selalu perhatikan tumbuh kembang Si Kecil agar Ia dapat tumbuh dengan baik. Jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisinya setiap hari untuk menunjang masa pertumbuhannya.

Referensi:
About Kids Health. Diakses pada 2019. Tremor.
National Tremor Foundation. Diakses pada 2019. Essential Tremor in Childhood.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan