Halodoc, Jakarta – Tukak lambung adalah penyakit ketika terdapat luka pada bagian dinding lambung akibat proses pengikisan pada dinding lambung. Seseorang yang mengalami tukak lambung merasakan rasa nyeri yang parah pada lambung bahkan perdarahan bagian lambung.

Baca juga: Makanan Pedas Bikin Tukak Lambung Makin Parah?

Kenali gejala yang terjadi ketika seseorang mengalami penyakit tukak lambung, seperti rasa nyeri yang terus menerus pada bagian perut. Selain itu, nyeri yang dirasakan menyebar menuju bagian leher hingga pusar. Kondisi ini muncul pada malam hari dan terasa semakin parah ketika kamu tidak konsumsi apa pun sehingga membuat perut menjadi kosong.

Ada banyak penyebab yang membuat seseorang mengalami penyakit tukak lambung seperti adanya proses penipisan dinding lambung yang menyebabkan seseorang mengalami tukak lambung.

Tidak hanya itu, adanya infeksi bakteri H. pylori termasuk kondisi umum yang menyebabkan seseorang mengalami tukak lambung. Konsumsi alkohol dan merokok dapat meningkatkan seseorang berisiko alami tukak lambung.

Apakah penyakit tukak lambung boleh menjalani ibadah puasa? Boleh saja, pengidap tukak lambung boleh mengikuti ibadah puasa. Sebelum melakukan ibadah puasa, sebaiknya untuk mendiskusikan kondisi kesehatan pada dokter. Jangan lupa konsumsi makanan yang sehat ketika sahur dan berbuka agar terhindar dari kondisi tukak lambung.

Baca juga: 4 Makanan yang Baik untuk Pengidap Tukak Lambung

Namun menjalani puasa dengan kondisi tukak lambung kambuh menjadi hal yang tidak menyenangkan. Perhatikan beberapa hal ketika tukak lambung kambuh ketika sedang berpuasa:

1. Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi Ketika Sahur dan Berbuka

Sebaiknya bagi pengidap tukak lambung perhatikan makanan yang dikonsumsi ketika berbuka dan juga sahur. Pola makan yang tepat bisa menjadi cara untuk memulihkan kondisi tukak lambung yang kambuh ketika kamu sedang menjalani ibadah puasa.

Konsumsi makanan yang kaya nyatanya baik untuk pengidap tukak lambung. Pilih makanan apel, pir atau oatmeal untuk sahur karena makanan tersebut mengandung serat yang cukup tinggi. Selain baik untuk pengidap tukak lambung, mengonsumsi makanan dengan serat tinggi juga baik untuk membantu kamu menahan rasa lapar ketika berpuasa.

2. Konsumsi Makanan yang Mengandung Vitamin A tinggi

Ubi memiliki kandungan vitamin A yang cukup tinggi. Meskipun ubi dapat menyebabkan produksi gas dalam usus, namun nutrisi di dalamnya dapat mengurangi nyeri tukak lambung. Selain ubi, kamu bisa mengonsumsi makanan tinggi vitamin A lainnya seperti bayam, wortel, blewah dan hati sapi ketika kamu berbuka atau sahur.

3. Rutin Konsumsi Obat

Sebaiknya meskipun berpuasa, kamu harus rajin mengonsumsi obat. Usahakan agar konsumsi obat ketika sahur dan berbuka. Usahakan untuk segera berbuka puasa dengan makanan yang baik bagi pengidap tukak lambung.

4. Perhatikan Porsi Makan Ketika Sahur dan Berbuka

Perhatikan porsi makan ketika kamu berbuka atau sahur. Makan dengan porsi yang langsung banyak nyatanya dapat memicu iritasi pada dinding lambung. Sebaiknya konsumsi makanan ringan atau buah kurma dan air putih secukupnya ketika kamu berbuka. Ketika sahur, pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, dan protein untuk menjaga energi seharian.

Gunakan aplikasi Halodoc untuk bertanya langsung pada dokter mengenai penyakit tukak lambung. Kamu bisa gunakan Voice/Video Call atau Chat dengan dokter untuk memastikan kondisi kesehatan kamu ketika menjalani ibadah puasa. Yuk, download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!

Baca juga: Langkah Penanganan Pertama Ketika Tukak Lambung Menyerang