Update Virus Corona: Jumlah Kasus Positif Hingga Sulap Wisma Atlet

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   26 Maret 2020
Update Virus Corona: Jumlah Kasus Positif Hingga Sulap Wisma AtletUpdate Virus Corona: Jumlah Kasus Positif Hingga Sulap Wisma Atlet

Halodoc, Jakarta - Virus corona yang jahat terus-menerus menginfeksi banyak orang di Indonesia. Namun, ada pula beberapa pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah pusat terus mengimbau agar kita lebih waspada terhadap pandemi COVID-19. Tiap masing-masing individu mesti menerapkan langkah pencegahan virus corona mulai dari diri sendiri. 

Ingat, pandemi COVID-19 bukanlah tanggung jawab pemerintah pusat atau daerah. Bencana ini merupakan tanggung jawab kita bersama selaku penduduk Indonesia. Lantas, bagaimana perkembangan virus corona hingga Kamis (26/3) pagi? 

Baca juga: Hadapi Virus Corona, Ini Hal yang Harus dan Jangan Dilakukan

1. Hampir Menyentuh 800 Kasus

Kasus virus corona pertama di Indonesia diumumkan oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020. Saat itu jumlahnya 2 orang. Pada Jumat (6/3), pasiennya bertambah lagi menjadi 2, dan Minggu (8/3), muncul lagi 2 kasus baru. 

Laju peningkatan kasus virus corona di Indonesia pun makin bertambah pada hari-hari berikutnya. 

  • Senin (9/3) : 13 kasus

  • Selasa (10/3) 8 kasus

  • Rabu (11/3): 7 kasus.

  • Jumat (13/3): 35 kasus.

  • Sabtu (14/3): 27 kasus.

  • Minggu (15/3): 21 kasus.

  • Senin (16/3): 17 kasus

  • Selasa (17/3): 38 kasus.

  • Rabu (18/3): 55 kasus.

  • Kamis (19/3): 82 kasus

  • Jumat (20/3): 60 kasus

  • Sabtu (21/3): 81 kasus

  • Minggu (22/3): 64 kasus

  • Senin (23/3): 65 kasus

  • Selasa (24/3): 107 kasus 

  • Rabu (25/3:) 105 kasus

Secara total, jumlah pasien positif virus corona di Indonesia per hari Kamis siang (26/3) mencapai 790 orang. 

Baca juga: Ini yang Harus Diperhatikan saat Isolasi di Rumah Terkait Virus Corona

Pasien Sembuh dan Meninggal

Meningkatnya pasien positif COVID-19 di Indonesia, juga diiringi dengan bertambahnya pasien sembuh. Hingga saat ini, sebanyak 31 pasien virus corona dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Hal ini menandakan bahwa COVID-19 merupakan penyakit yang bisa disembuhkan. Bahkan, sebagian besar kasusnya merupakan gejala ringan yang bisa ditangan di rumah

Akan tetapi, ada pula pasien virus corona di Indonesia yang meninggal dunia melawan pandemi ini. Menurut catatan pemerintah (25/3), saat ini setidaknya 48 pasien meninggal dunia akibat infeksi COVID-19. 

8 Ton Tambahan Alat Kesehatan 

Untuk mempersenjatai para petugas kesehatan di barisan terdepan, pemerintah memperbanyak pengadaan alat kesehatan. Pada Senin (23/3), pemerintah mendatangkan 8 ton Alat pelindung Diri (APD), dari Tiongkok. 

APD itu dibawa dengan pesawat Hercules milik Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sebenarnya terdapat sebanyak 12 ton bantuan APD, tetapi baru 8 ton lebih APD yang sudah tiba di Indonesia. APD tersebut antara lain : 7,2 ton protective clothing, 128 kilogram N95 mask, 110 kilogram disposable gloves, 700 kilogram disposable mask, dan 775 kilogram goggles.

Baca juga: Kasusnya Meningkat, Ini 6 Cara Perkuat Sistem Imun Tangkal Virus Corona

Menyulap Wisma Atlet

Untuk menambah fasilitas kesehatan dalam menghadapi pandemi COVID-19, pemerintah menyulap wisma atlet menjadi rumah sakit (RS) darurat. 

Jubir Pemerintah untuk COVID-19, Achmad Yurianto mengatakan, hingga Selasa sore (24/3) kunjungan pasien ke RS darurat Wisma Atlet ada 102 orang.  Dari jumlah tersebut, 71 orang di dirawat dan 31 orang tidak perlu dirawat.

“Secara umum kondisi mereka sakit ringan sedang,” ujar Yuri dalam rilis Kementerian Kesehatan - Sehat Negeriku! (24/3).

Dari awal pemerintah sudah merencanakan RS darurat tersebut bagian dari karantina rumah sakit. Pasien yang berada di RS darurat Wisma Atlet adalah pasien yang dipastikan tidak mungkin dilakukan isolasi diri di rumah. Pasien yang membutuhkan layanan monitoring secara intensif dari tim kesehatan, juga bisa dirawat di RS darurat ini 

“Keberadaan RS Darurat Wisma Atlet ditujukan sebagai barrier awal untuk mengurangi beban RS rujukan,” tambah Yuri. 

Mau tahu lebih jauh mengenai COVID-19? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Referensi:
Kementerian Kesehatan RI - Sehat Negeriku! Diakses pada 2020. Update : Jumlah Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19 bertambah 64, Total 514 Kasus.
Kementerian Kesehatan RI - Sehat Negeriku! Diakses pada 2020. Update Kasus Corona 24 Maret: 686 Konfirmasi Positif.
Kementerian Kesehatan RI - Sehat Negeriku! Diakses pada 2020. Tambah 105, Total Pasien Positif Covid-19 Berjumlah 790.
Kementerian Kesehatan RI - Sehat Negeriku! Diakses pada 2020. Jumlah Kunjungan Pasien di RS Darurat Wisma Atlet Capai 102 Orang.
Kementerian Kesehatan RI - Sehat Negeriku! Diakses pada 2020. 8 Ton Lebih Alkes Tiba di Indonesia.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan