Halodoc, Jakarta – Prostat adalah kelenjar kecil yang terdapat pada area kandung kemih. Prostat merupakan salah satu bagian dari sistem reproduksi yang berfungsi mengeluarkan semen atau cairan yang dikeluarkan bersama sperma saat pria mengalami ejakulasi.

Baca juga: Kanker Prostat, Hantu Bagi Para Lelaki

Para pria sebaiknya selalu jaga kesehatan, salah satunya kelenjar prostat. Kelenjar prostat dapat alami gangguan kesehatan, seperti kanker prostat. Menurut data dari World Health Organization, kanker prostat merupakan salah satu penyakit yang paling sering dialami pria. Umumnya, pria yang memasuki usia 65 tahun rentan mengalami kanker prostat.

Deteksi Gejala Awal Kanker Prostat!

Dilansir dari Medical News Today, umumnya kanker prostat tidak menunjukan gejala pada fase awal penyakit ini muncul. Meskipun tidak menimbulkan gejala apa pun, melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin membuat penyakit ini mudah terdeteksi.

Umumnya, gejala yang dialami oleh pengidap kanker prostat ketika sel kanker sudah berkembang dan memengaruhi saluran kencing atau uretra pria. Gejala yang terjadi yaitu, memiliki frekuensi buang air kecil lebih sering, mengalami gangguan tidur yang disebabkan keinginan untuk buang air kecil pada malam hari, buang air kecil terasa tidak tuntas atau ada yang tersisa, munculnya darah pada urine, dan alami masalah saat ereksi.

Tidak ada salahnya untuk lakukan pemeriksaan kesehatan pada rumah sakit terdekat ketika mengalami kondisi tersebut. Mengetahui kondisi kanker prostat lebih awal akan menghindari penyebaran sel kanker pada tubuh. Sel kanker yang berawal dari prostat dapat menyebar ke beberapa bagian tubuh lainnya. Kondisi ini menyebabkan gejala yang dialami pengidap kanker prostat dapat semakin memburuk.

Baca juga: 6 Penyebab Kanker Prostat

Ketahui Faktor Penyebab Kanker Prostat

Dilansir dari Mayo Clinic, penyebab kanker prostat adalah perubahan genetik pada sel yang terdapat pada kelenjar prostat. Selain itu, faktor lain yang meningkatkan pria alami kanker prostat, yaitu:

1. Usia

Dilansir dari Urology Care Foundation, seiring pertambahan usia, pria rentan alami kanker prostat. Penyakit kanker prostat cukup jarang dialami oleh pria yang belum menginjak usia 40 tahun. Umumnya kerusakan materi genetik pada sel kelenjar prostat lebih cenderung akan dialami oleh pria di atas 55 tahun.

2. Riwayat Keluarga

Riwayat keluarga dengan kanker prostat meningkatkan risiko seorang pria untuk mengalami kondisi yang serupa. Tidak ada salahnya untuk lakukan pencegahan dengan melakukan gaya hidup sehat dan rutin lakukan pemeriksaan kesehatan pada rumah sakit terdekat agar kamu terhindar dari penyakit kanker prostat.

3. Obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan meningkatkan risiko seseorang alami kanker prostat. Ubah gaya hidup dan rutin lakukan olahraga agar memiliki berat badan yang ideal dan kesehatan yang optimal. Kondisi ini menghindari dari berbagai macam penyakit, salah satunya kanker prostat.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Sering Masturbasi Bisa Kena Kanker Prostat

Tidak ada salahnya untuk lakukan gaya hidup sehat demi mencegah penyakit kanker prostat mengganggu kesehatan. Pola makan yang sehat, rutin berolahraga, mengelola berat badan dan hindari kebiasaan merokok dapat dilakukan sebagai pencegahan terhadap kanker prostat.

Referensi:

Urology Care Foundation. Diakses pada 2020. What Is Prostate Cancer?

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Prostat Cancer

Medical News Today. Diakses pada 2020. What to Know About Prostate Cancer

National Health Service UK. Diakses pada 2020. Prostate Cancer

UCLA Health. Diakses pada 2020. Prostate Cancer