3 Fakta tentang Cek Pranikah yang Perlu Diketahui

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   30 Januari 2019
3 Fakta tentang Cek Pranikah yang Perlu Diketahui3 Fakta tentang Cek Pranikah yang Perlu Diketahui

Halodoc, Jakarta - Dalam sisi medis, pada dasarnya cek pranikah merupakan suatu konsep hidup sehat yang penting dilakukan untuk membentuk suatu keluarga yang sehat dan bahagia. Oleh sebab itu, keinginan dan motivasi pemeriksaan kesehatan atau cek pranikah perlu didukung bagi pasangan yang akan menikah.

Baca juga: Cek Pra Nikah Bisa Tentukan Pasangan Bisa Punya

Keturunan?

Sayangnya, masih banyak pasangan yang menganggap kalau pemeriksaan ini tidaklah penting. Padahal, melalui cek pranikah kita bisa mengetahui kesehatan reproduksi kedua belah pihak. Di samping itu, tes kesehatan ini juga bisa mencegah penyakit menular seksual, sampai penyebaran HIV. Lalu, seperti apa sih pemeriksaan pranikah itu? Berikut fakta-fakta pentingnya.

1. Pemeriksaan yang Komprehensif

Pemeriksaan pranikah ini enggak menyoal satu atau dua hal saja. Pasalnya, cek pranikah akan menelisik berbagai macam kondisi kesehatan. Nah, berikut beberapa bentuk pemeriksaan kesehatan pranikah.

  • Pemeriksaan fisik.

  • Pemeriksaan golongan darah dan rhesus.

  • Pemeriksaan penyakit genetik.

  • Pemeriksaan organ reproduksi pria dan wanita.

  • Alergi.

  • Thalasemia, sickle cell anemia, dan hemofilia.

  • Pemeriksaan penyakit genetik.

  • Pemeriksaan genetik, fungsi tubuh, dan metabolisme tubuh.

  • Pemeriksaan penyakit menular seksual, dan infeksi (TORCH).

Baca juga: 6 Jenis Pemeriksaan yang Penting Dilakukan Sebelum Menikah

Sebelum melakukan tes kesehatan pranikah, cobalah untuk berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter. Tujuannya agar pemeriksaannya tak berlebihan, tapi sesuai indikasinya.

2. Tes Kesuburan

Tes yang satu ini sebenarnya tidak wajib untuk dilakukan. Sebab dalam kebanyakan kasus, tes ini akan dianjurkan pada pasangan yang tak kunjung memiliki anak, setelah aktif berhubungan intim selama satu tahun. Nah, meski umumnya dilakukan pasangan suami istri, namun pasangan yang akan menikah juga sah-sah saja kok melakukan pemeriksaan ini.

Untuk pria, tes kesuburan ini akan menganalisis sperma, hormon, hingga genetik. Sedangkan untuk wanita lain lagi. Cek pranikah ini meliput tes ovulasi untuk menentukan apakah dirinya berovulasi secara teratur, pemeriksaan hormon, hingga hysteroscopy (memantau kondisi rahim).

3. Kadang Menimbulkan Dilema

Cek pranikah saat ini memang belum diyakini sebagai tes kesehatan yang perlu dilakukan. Pasalnya, hal ini didasari oleh sudut pandang yang mungkin berbeda dari salah satu pasangan. Oleh karena itu, pemeriksaan ini membutuhkan kesepahaman bersama dengan calon suami ataupun calon istri.

Sebenarnya banyak hal yang bisa menjadi penyebab keengganan orang-orang melakukan pemeriksaan ini. Mulai dari biaya pemeriksaan yang mahal, hingga kurangnya informasi yang bisa menjangkau semua lapisan masyarakat. Di samping itu, kurangnya keterbukaan pada pasangan juga bisa menjadi penyebabnya.

Baca juga: Efektifkah Tes Kehamilan Sebelum Menikah?

Enggak cuma itu, adakalanya tes ini kerap kali menimbulkan dilema bagi pasangan yang hendak menikah. Baik pria atau wanita mungkin akan merasa malu bila mereka ketahuan pasangannya mengidap penyakit tertentu. Bahkan, ada yang merasa cemas pernikahan akan dibatalkan gara-gara hal tersebut. Nah, hal inilah yang sering membuat pasangan enggan melakukan tes kesehatan pranikah.

Padahal, jika sudah penyakit tertentu sudah diketahui sejak dini sebelum menikah, penyebaran penyakit ke pasangan yang sehat tak akan terjadi. Selain itu, pasangan juga bisa mengikuti konseling lanjutan, bila diketahui ada yang terserang penyakit tertentu. Nantinya dari konseling ini pasangan bisa mendiskusikan apakah mau melanjutkan pernikahan atau tidak.

Kamu dan pasangan ingin melakukan tes pranikah? Kamu bisa kok melakukan tes lab pranikah yang saat ini sedang promo melalui aplikasi  aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan