Halodoc, Jakarta – Memiliki berat badan ideal memang sudah menjadi idaman kebanyakan orang, baik pria maupun wanita. Namun untuk mendapatkan berat badan ideal itu tidak mudah. Ada banyak hal yang mesti kamu perhatikan. Misalnya saja dari pola makan dan kebiasaan baik berolahraga. Kalau malas, jangan harap berat badan ideal bisa jadi milik kamu.
Tidak sedikit orang yang akhirnya memutuskan untuk diet alias melakukan pola makan tertentu. Tapi, tidak sedikit juga yang gagal karena enggak tahan godaan untuk makan dan mencoba camilan yang enggak sehat.
Kalau sudah begini, harus bagaimana ya? Coba cari tahu dulu gaya makan kamu. Jangan-jangan, gaya makan kamu memang punya andil penting kenapa diet kamu selalu gagal. Brad Lamm, founder Breathe Life Healing Centers menyatakan kalau kebiasaan seseorang saat makan dapat menunjukkan seperti apa sih gaya makan orang tersebut.
Nah supaya kamu enggak salah pilih metode diet, sebaiknya cari tahu dulu ya gaya makan kamu berikut ini:
1. Habitual Eater
Tidak mudah memang mengubah kebiasaan yang sudah sering dilakukan, termasuk soal makanan. Kamu mungkin terbiasa mengonsumsi makanan yang mengandung gula, junk food, garam tinggi, dan juga berminyak. Saat diet, kamu harus mengurangi makanan-makanan jenis itu agar berhasil. Kadang, karena sudah terbiasa jadi kebiasaan ini susah dihilangkan. Lalu bagaimana solusinya? Coba catat daftar makanan yang enggak boleh kamu konsumsi. Catat di fitur notes di smartphone dan jadikan background di smartphone kamu. Dengan begini kamu jadi termotivasi dan bisa say goodbye to gagal diet.
2. Emotional Eater
Jangan salahkan hormon kalau kamu tiba-tiba jadi bar bar alias kalap dan memilih untuk jadi pemakan segala. Seorang emotional eater, biasanya akan makan karena dipengaruhi oleh suasana hati mereka. Saat sedang sedih, marah, kecewa, hal yang bisa membuat kamu merasa lebih baik adalah makanan. Makan merupakan pelarian yang akan membuat hati kamu merasa nyaman. Kalau sudah begini, diet tentu bisa gagal.
Sebaiknya ketika kamu mulai ingin makan ketika mood swing, coba alihkan dengan melakukan hal-hal lain. Misalnya menonton film atau membaca buku favorit. Kalau pun kamu harus makan, sebaiknya pilih menu makanan sehat yang rendah kalori tinggi serat. Makanan ini kalau dikonsumsi akan menurunkan risiko tubuh jadi berlemak, bukan?
3. Sensual Eater
Menikmati makanan dengan lahap boleh saja, namun jangan berlebihan. Pemilik gaya makan ini cenderung menikmati tiap gigitan. Mulai dari bumbu, tekstur hingga rasa akan “diserap” habis ketika mencicipi makanan. Kalau sudah begini, sebaiknya kamu ingat-ingat bahwa kamu sedang diet. Kamu harus yakin kalau cuma harus makan makanan yang kamu perlukan. Jadi enggak perlu terlalu menghayati tiap gigitannya, ya.
4. Energy Eater
Kamu merasa bahwa kamu butuh energi besar sehingga cara terbaik adalah dengan mulai makan atau memilih minuman berenergi. Misalnya setelah berolahraga kamu merasa perlu menggantikan energi yang kamu gunakan dengan makan lebih banyak karbohidrat. Padahal tidak seperti itu. Pola makan tetap harus diatur sesuai dengan kebutuhan tubuh agar tidak berlebihan.
5. Critical Eater
Sebenarnya, kalau kamu punya gaya makan yang seperti ini itu baik lho, saat sedang diet. Namun, sayangnya pemilik jenis makan ini seringkali “kelepasan” di hari liburnya. Kamu sudah paham betul soal nutrisi dan jenis makanan sehat yang dikonsumsi, jadi kamu sudah bisa menjaga pola makan lebih baik dibanding orang lainnya. Pada hari tertentu kamu akan memilih untuk “libur” dan mulai makan makanan apapun. Namun, di hari ini kamu justru berlebihan sehingga membuat berat badan bisa naik drastic dalam satu waktu.
6. External Eater
Pernah dengar istilah lapar mata? Nah pemilik gaya makan ini sebenarnya tidak perlu merasa lapar untuk mulai mencicipi makanan. Kadang karena “lapar mata” ketika lewat toko camilan atau karena tawaran makanan dari teman jadi ikut makan juga. Untuk mengatasinya, kamu hanya perlu tekad kuat. Ingat, kalau kamu sedang diet dan menolak tawaran makan atau menahan diri untuk enggak “jajan” itu akan memberikan banyak keuntungan untuk kamu.
Sudah tahu mana gaya makan yang sesuai untuk kamu? Sekarang kamu bisa mulai pilih metode diet yang tepat. Agar enggak salah, selalu bicarakan dengan dokter mengenai kondisi kesehatan kamu, ya. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk bicara langsung dengan dokter kapan saja, dimana saja. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan yang kamu butuhkan melalui Halodoc. Pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang di App Store dan Google Play.
