Mengenal Rumput Fatimah dan Bahayanya untuk Persalinan

Halodoc, Jakarta - Menjelang persalinan, kekhawatiran yang dirasakan ibu hamil adalah hal yang wajar. Namun, jika ibu hamil selalu berpegang teguh pada nasihat dokter atau bidan, ibu seharusnya tidak terlalu banyak khawatir. Apalagi jika kekhawatiran ibu ini menjadikan alasan ibu mengonsumsi obat herbal yang diyakini mampu memperlancar persalinan, padahal sebetulnya hal tersebut tidak terbukti secara ilmiah. Salah satunya adalah kasus ibu yang kehilangan bayi akibat konsumsi rendaman rumput fatimah.
Kasus yang cukup viral di media sosial ini menjadi pelajaran untuk banyak ibu hamil untuk tidak sembarang konsumsi herbal, apa lagi yang khasiatnya belum terbukti secara ilmiah. Dalam kasus tersebut, sang ibu tak hanya harus kehilangan bayinya, tetapi juga harus mengalami syok perdarahan dan kemudian harus menjalani operasi. Sang ibu ini juga harus mendapat transfusi darah hingga 20 kantung dan harus dirawat di ICU hingga 7 hari.
Lantas, sebetulnya apa sih rumput fatimah itu? Apakah benar ia sangat berbahaya jika dikonsumsi sebelum persalinan? Yuk, kenali lebih jauh mengenai rumput fatimah melalui ulasan berikut!
Baca juga: Ibu Hamil, Wajib Tahu Penyebab dan Tanda Keguguran
Apa itu Rumput Fatimah?
Rumput fatimah adalah salah satu bahan herbal alami yang dikenal mampu melancarkan persalinan. Obat herbal dengan kandungan rumput fatimah ini banyak dijual dalam bentuk kapsul, teh, kopi, bahkan minuman kaleng. Namun, hingga kini belum ada studi ilmiah yang membenarkan bahwa rumput fatimah terbukti efektif dalam memperlancar persalinan.
Di negara asalnya Malaysia, tanaman dengan nama latin Labisia pumila ini juga dikenal dengan nama Kacip Fatimah. Ia tak hanya dikenal baik untuk kehamilan, tetapi juga diyakini mampu meningkatkan gairah seksual hingga meredakan gejala menopause.
Sebelum memutuskan untuk mengonsumsi obat herbal apapun selama kehamilan, sebaiknya diskusikan dahulu dengan dokter di Halodoc. Dokter akan memberikan semua saran yang tepat untuk menjaga kandungan ibu tetap sehat dan tips-tips yang terbukti ilmiah mampu memperlancar persalinan kelak.
Baca juga: Rahasia di Balik Persalinan yang Lancar: Olahraga
Efek Samping Rumput Fatimah
Meski tetap mendatangkan manfaat, ada beberapa efek samping rumput fatimah yang perlu ibu pahami, yaitu:
Menyebabkan Kontraksi Rahim
Mengonsumsi rumput fatimah memang bisa menyebabkan rahim berkontraksi. Namun, kontraksi yang terjadi ini tidak teratur dan tidak dapat diperkirakan. Sehingga minum rendaman rumput fatimah tak disarankan pada kehamilan risiko tinggi, karena ia bisa memicu terjadinya persalinan mendadak sebelum waktunya. Jika ibu hendak mengonsumsinya, pastikan sudah mendapat persetujuan dokter atau bidan. Namun, alangkah lebih baik untuk tidak mengonsumsinya untuk menghindari efek yang tidak diinginkan.
Menyebabkan Perdarahan
Sebetulnya setiap ibu hamil akan memiliki reaksi yang berbeda ketika mengonsumsi rumput fatimah. Meski pada beberapa ibu hamil bisa mendatangkan manfaat, bisa saja kadar senyawa kimia dalam rumput fatimah menyebabkan perdarahan. Ia bahkan bisa menghambat aliran oksigen ke janin sehingga menyebabkan keguguran.
Baca juga: Posisi Yoga yang Dapat Membantu Proses Persalinan Normal
Bereaksi dengan Obat Lain
Tak hanya memicu kontraksi uterus, ada kemungkinan rumput fatimah bisa bereaksi negatif dengan obat atau suplemen ibu hamil lain yang sedang dikonsumsi. Sayangnya, belum ada penelitian yang merilis apa saja kandungan suplemen yang bertentangan dengan kandungan rumput fatimah. Jadi, sebaiknya konsumsi suplemen yang disarankan dokter atau bidan saja.
Kandungan Tidak Jelas
Beberapa ahli juga melarang konsumsi rumput fatimah karena tidak jelas apa saja kandungan aktif di dalam tanaman herbal ini. Entah itu akar, batang, maupun daun, tidak diketahui apa dan berapa banyak kandungan aktif. Jadi, ia sangat berbeda dengan obat seperti induksi yang dosisnya bisa diukur dengan jelas. Tidak diketahui takaran aman untuk rumput fatimah, sehingga sebaiknya dihindari saja.