halodoc-banner
  • Kamus Kesehatan A-Z
  • Perawatan Khusus keyboard_arrow_down
  • Cek Kesehatan Mandiri keyboard_arrow_down
close
halodoc-logo
Download app banner

sign-in logo Masuk

home icon Beranda


Layanan Utama

keyboard_arrow_down
  • Chat dengan Dokter icon

    Chat dengan Dokter

  • Toko Kesehatan icon

    Toko Kesehatan

  • Homecare icon

    Homecare

  • Asuransiku icon

    Asuransiku

  • Haloskin icon

    Haloskin

  • Halofit icon

    Halofit

Layanan Khusus

keyboard_arrow_down
  • Kesehatan Kulit icon

    Kesehatan Kulit

  • Kesehatan Seksual icon

    Kesehatan Seksual

  • Kesehatan Mental icon

    Kesehatan Mental

  • Kesehatan Hewan icon

    Kesehatan Hewan

  • Perawatan Diabetes icon

    Perawatan Diabetes

  • Kesehatan Jantung icon

    Kesehatan Jantung

  • Parenting icon

    Parenting

  • Layanan Bidan icon

    Layanan Bidan

Cek Kesehatan Mandiri

keyboard_arrow_down
  • Cek Stres icon

    Cek Stres

  • Risiko Jantung icon

    Risiko Jantung

  • Risiko Diabetes icon

    Risiko Diabetes

  • Kalender Kehamilan icon

    Kalender Kehamilan

  • Kalender Menstruasi icon

    Kalender Menstruasi

  • Kalkulator BMI icon

    Kalkulator BMI

  • Pengingat Obat icon

    Pengingat Obat

  • Donasi icon

    Donasi

  • Tes Depresi icon

    Tes Depresi

  • Tes Gangguan Kecemasan icon

    Tes Gangguan Kecemasan


Kamus Kesehatan

Artikel

Promo Hari Ini

Pusat Bantuan

Chat dengan Dokter icon

Chat dengan Dokter

Toko Kesehatan icon

Toko Kesehatan

Homecare icon

Homecare

Asuransiku icon

Asuransiku

Haloskin icon

Haloskin

Halofit icon

Halofit

search
Home
Kesehatan
search
close
Advertisement

Dokter Spesialis Akupunktur

REVIEWED_BY  dr. Fadhli Rizal Makarim  
undefinedundefined

Pengertian Dokter Spesialis Akupunktur

Akupunktur adalah salah satu terapi yang dilakukan dengan menggunakan jarum-jarum tipis yang ditusuk pada bagian tubuh tertentu. Tentunya lokasi dan jumlah penempatan jarum akan berbeda-beda oleh setiap pasien. Hal ini disesuaikan dengan kondisi kesehatan, tingkat keparahan, hingga jenis penyakit yang dijalankan.

Awalnya, teknik pengobatan menggunakan akupunktur merupakan salah satu jenis pengobatan tradisional. Namun, seiring perkembangan dunia medis, kini akupukntur menjadi salah satu cabang ilmu kedokteran.

Tidak sembarangan dalam menusukkan jarum pada tubuh, tindakan ini perlu dilakukan oleh seorang dokter spesialis akupuntur medik yang memang memiliki kemampuan dan keahlian di bidang akupuntur.

Penyakit yang Ditangani oleh Dokter Spesialis Akupukntur

Akupunktur dipercaya dapat meringankan dan mengatasi berbagai keluhan kesehatan, seperti meringankan rasa sakit. Ada beberapa penyakit yang dinilai efektf diatasi dengan melakukan akupuntur, seperti:

  • Nyeri punggung bagian bawah.
  • Nyeri leher.
  • Osteoarthritis.
  • Nyeri lutut.
  • Sakit kepala.

Ketika berbagai pengobatan tidak mampu mengatasi keluhan kesehatan tersebut, tidak ada salahnya untuk mencoba terapi menggunakan akupuntur agar kondisi kesehatan membaik.

Selain itu, akupuntur juga dipercaya bisa membantu mengatasi penyakit lainnya, seperti:

  • Migrain.
  • Mual.
  • Rheumatoid arthritis.
  • Kelelahan.
  • Tendinopati.

Tindakan Medis yang Dapat Dilakukan oleh Dokter Spesialis Akupunktur

Saat mengunjungi dokter spesialis akupuntur tentunya kamu bisa melakukan terapi akupunktur. Perawatan ini berlangsung sekitar 20 menit hingga satu jam. Lama terapi disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan tingkat keparahan penyakit yang kamu alami.

Saat melakukan proses terapi ini, jarum akan dimasukkan ke titik tertentu dalam tubuh yang sudah ditentukan oleh seorang spesialis akupunktur medik. Titik akupunktur pun akan disesuaikan dengan gejala atau keluhan kesehatan yang dialami.

Selama proses berlangsung, pasien akan diminta untuk berdiri atau duduk dengan tenang. Kamu juga akan diminta untuk menggunakan pakaian yang longgar atau pakaian khusus untuk akupunktur, sehingga dokter bisa lebih mudah melakukan terapi.

Perlu diketahui, bahwa jarum yang digunakan merupakan jarum yang sangat halus. Selain itu, jarum yang digunakan juga hanya sekali pakai. Jarum akan dimasukkan ke bawah kulit atau lebih dalam mencapai otot. Setelah jarum terpasang dengan baik, jarum akan dibiarkan selama beberapa menit hingga 30 menit.

Saat proses memasukkan jarum, biasanya kamu akan merasakan sensasi kesemutan atau nyeri tumpul. Proses ini tidak akan menyebabkan nyeri yang menyakitkan atau mengganggu. Namun, jika kondisi tersebut kamu rasakan, sebaiknya segera berikan informasi pada tim medis atau dokter yang menangani terapi.

Agar keluhan kesehatan dapat membaik, seseorang yang mengalami penyakit kronis disarankan untuk melakukan akupuntur sebanyak dua kali dalam satu minggu.

Kapan Harus Mengunjungi Dokter Spesialis Akupunktur?

Kamu bisa mengunjungi dokter spesialis akupunktur jika mengalami keluhan kesehatan yang tidak membaik dengan pengobatan yang lain. Jangan lupa untuk bertanya pada dokter mengenai manfaat yang bisa kamu rasakan dengan melakukan akupuntur pada dokter spesialis.

Jika kamu mengalami penyakit yang terkait dengan gangguan darah, sebaiknya pastikan terlebih dahulu sebelum melakukan akupuntur. Bahkan, jika kamu mengidap alergi terhadap metal, sebaiknya hindari menjalankan terapi ini.

Persiapan Sebelum dan Sesudah Mengunjungi Dokter Spesialis Akupuntur

Jika kamu mengonsumsi obat antikoagulan, sebaiknya beritahu dokter sebelum melakukan akupuntur. Meskipun jarang terjadi, akupuntur dapat menyebabkan efek samping, seperti:

  • Nyeri pada bekas tusukan jarum.
  • Lebam atau perdarahan pada bekas tusukan jarum.
  • Mengantuk.
  • Merasa tidak nyaman.
  • Pusing atau pingsan.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai akupunktur. Segera lakukan janji pemeriksaan atau terapi akupuntur di rumah sakit terdekat yang bisa kamu kunjungi. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Acupuncture.
Medical News Today. Diakses pada 2022. How Does Acupuncture Work?
NHS. Diakses pada 2022. Acupuncture.

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp