
Daftar Isi:
- Apa Itu Thiamycin?
- Peringatan Sebelum Menggunakan Thiamycin
- Dosis dan Aturan Pakai Thiamycin
- Cara Menggunakan Thiamycin dengan Benar
- Cara Menyimpan Thiamycin
- Efek Samping Thiamycin
- Interaksi Thiamycin
- Kontraindikasi Thiamycin
- Kesimpulan
Apa Itu Thiamycin?
Thiamycin adalah obat antibiotik yang digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri, seperti meningitis, gonore, infeksi saluran pernapasan, hingga infeksi saluran pencernaan.
Obat ini mengandung zat aktif thiamphenicol, yaitu antibiotik turunan dari chloramphenicol yang bekerja dengan menghambat pertumbuhan dan membunuh bakteri penyebab infeksi.
- Golongan: Obat keras.
- Kategori: Antibiotik.
- Manfaat Thiamycin: Mengobati infeksi bakteri seperti meningitis, gonore, tifus, bronkitis, dan infeksi saluran cerna.
- Dapat digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak sesuai anjuran dokter.
- Thiamycin untuk ibu hamil: Tidak dianjurkan, kecuali jika manfaatnya lebih besar dari risikonya.
- Thiamycin untuk ibu menyusui: Tidak direkomendasikan tanpa pengawasan dokter.
- Bentuk obat: Kapsul.
Thiamphenicol dalam Thiamycin memiliki spektrum kerja luas terhadap berbagai jenis bakteri dan umumnya digunakan ketika antibiotik lain tidak efektif.
Dapatkan Thiamycin di Toko Kesehatan Halodoc.
Peringatan Sebelum Menggunakan Thiamycin
Sebelum mengonsumsi Thiamycin, ada beberapa hal yang harus diperhatikan demi keamanan penggunaan:
- Informasikan kepada dokter jika memiliki riwayat alergi terhadap thiamphenicol atau chloramphenicol.
- Tidak dianjurkan digunakan secara jangka panjang karena dapat menurunkan produksi sel darah di sumsum tulang.
- Hindari penggunaannya pada pasien dengan gangguan hati atau ginjal berat tanpa pengawasan medis.
- Segera konsultasikan jika muncul gejala seperti ruam, gatal, atau kesulitan bernapas setelah konsumsi obat.
- Jangan menggunakan antibiotik ini tanpa resep dan petunjuk dokter karena dapat menyebabkan resistensi bakteri.
Yuk, ketahui lebih lanjut 6 Jenis dan Manfaat Antibiotik bagi Kesehatan.
Dosis dan Aturan Pakai Thiamycin
Dosis Thiamycin ditentukan berdasarkan jenis infeksi, usia, berat badan, dan kondisi kesehatan pasien secara keseluruhan. Dosis umumnya adalah sebagai berikut:
- Dewasa: 1 kapsul (500 mg), diminum 3–4 kali sehari. Maksimal 1.500 mg per hari.
- Anak-anak: Dosis akan disesuaikan oleh dokter berdasarkan berat badan dan usia. Umumnya 30-100 mg/kg BB per hari.
Penggunaan Thiamycin sebaiknya dilakukan pada waktu yang sama setiap hari, dan obat harus dihabiskan meski gejala telah membaik untuk mencegah infeksi kambuh kembali.
Cara Menggunakan Thiamycin dengan Benar
Agar Thiamycin bekerja optimal, penggunaannya harus dilakukan dengan benar:
- Minum obat setelah makan untuk mengurangi risiko mual.
- Telan kapsul dengan air putih, jangan dikunyah atau dibuka.
- Gunakan sesuai resep dokter dan jangan menghentikan penggunaan sebelum waktunya.
- Jika lupa minum dosis, segera konsumsi saat ingat, kecuali jika waktu minum berikutnya sudah dekat.
Cara Menyimpan Thiamycin
Penyimpanan yang tepat akan menjaga efektivitas obat:
- Simpan pada suhu ruangan (di bawah 30°C), jauh dari cahaya dan kelembapan.
- Jangan disimpan di dalam kamar mandi.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
- Buang obat yang sudah kedaluwarsa dengan cara yang aman.
Efek Samping Thiamycin
Thiamycin dapat menimbulkan efek samping ringan hingga berat. Berikut beberapa yang mungkin terjadi:
- Mual, muntah, atau gangguan pencernaan.
- Reaksi alergi (ruam, gatal, pembengkakan).
Segera hubungi dokter jika muncul gejala yang tidak biasa atau reaksi alergi berat.
Interaksi Thiamycin
Thiamycin dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain, antara lain:
- Obat atau terapi medis yang menekan sumsum tulang.
- Obat antikoagulan seperti warfarin (dapat meningkatkan risiko perdarahan).
- Obat antiinflamasi non-steroid (NSAID).
Pastikan memberi tahu dokter tentang semua obat yang sedang digunakan, termasuk suplemen dan produk herbal.
Kontraindikasi Thiamycin
Thiamycin tidak boleh digunakan pada:
- Pasien yang memiliki alergi terhadap thiamphenicol atau antibiotik sejenis.
- Pasien dengan gangguan fungsi sumsum tulang.
- Pasien dengan gangguan hati atau ginjal berat.
- Ibu hamil dan menyusui tanpa persetujuan dokter.
Kesimpulan
Thiamycin adalah antibiotik dengan kandungan thiamphenicol yang efektif untuk mengobati berbagai infeksi akibat bakteri, mulai dari meningitis hingga infeksi saluran cerna.
Meski memiliki manfaat besar, obat ini tetap harus digunakan sesuai anjuran dokter karena berisiko menyebabkan efek samping bila disalahgunakan.
Jika kamu mengalami infeksi bakteri atau memiliki riwayat penyakit tertentu, konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam sebelum menggunakan Thiamycin.
Konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam kini lebih mudah dan praktis melalui Halodoc.
Dengan pemakaian yang tepat dan terkontrol, risiko efek samping bisa ditekan, dan pengobatan pun menjadi lebih efektif.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc.
Produknya 100% asli original dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.
Yuk, download Halodoc sekarang juga!


