Kondom Jodoh Mr. P Kamu, Pilih yang Tepat

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   16 Mei 2018
Kondom Jodoh Mr. P Kamu, Pilih yang TepatKondom Jodoh Mr. P Kamu, Pilih yang Tepat

Halodoc, Jakarta – Memakai kondom yang sesuai dengan kondisi Mr. P kamu penting sekali bagi efektivitas kondom itu sendiri. Kebanyakan pengguna membeli begitu saja ke toko atau apotek tanpa bertanya memastikan kondom sesuai dengan kebutuhan.

Bagaimana cara memilih kondom yang tepat? Pertama, sesuaikan kondom dengan ukuran Mr. P kamu. Panjang Mr. P saat ereksi yang paling umum adalah sekitar 12-15 cm. Kondom yang beredar di pasaran biasanya menambahkan sedikit ruang pada ujung kepala Mr. P sekitar 2-3 cm. Jadi, ukuran kondom tidak bisa disamakan dengan ukuran Mr. P, tambahkan sedikit ruang kosong tersebut. Menggunakan kondom yang ukurannya tidak sesuai berisiko mengalami kerusakan saat berhubungan intim. Akibatnya efektivitas kondom juga akan berkurang.

(Baca juga: 10 Kesalahan Umum Pemasangan Kondom)

Bagaimana cara mengukur Mr. P saat mengalami ereksi? Kamu bisa menggunakan pengukur dengan memperhatikan beberapa hal berikut ini.

  • Pangkal Mr. P merupakan bagian di mana tarikan kondom berada. Ketika mengukur, kepala hingga pangkal Mr. P inilah yang dijadikan panjang Mr. P kamu. 
  • Kedua, Mr. P pasti punya ketebalan masing-masing. Saat membeli kondom, pertimbangkan juga ketebalan Mr. P. Kamu bisa menggunakan alat ukur untuk mengukurnya.
  • Ketiga, kondom dirancang aman mengikuti lekuk tubuh, dan yang biasanya dijual sesuai ukuran rata-rata populasi suatu daerah. Setelah mendapat panjang dan lebar Mr. P, lebar dasar kondom harus lebih 2,5 cm dari Mr. P kamu.

Di pasaran ada beberapa ukuran kondom yang beredar. Biasanya, ukuran yang dijual di pasaran berupa Extra Small (XS) atau sangat kecil, Small (S) atau kecil, Regular (R) atau sedang, Large (L) atau besar, dan Extra Large (XL) atau sangat besar. Untuk pertama kamu bisa menggunakan kondom dengan ukuran rata-rata (12-15 cm). Perhatikan, bila ternyata kondom yang dipakai ternyata bergulung atau kesempitan berarti ukurannya belum cocok untuk kamu.

Baik kekecilan maupun kebesaran, ukuran kondom yang tidak sesuai dengan ukuran Mr. P berisiko mengalami kondom tertinggal di dalam Miss V dan menyebabkan infeksi penyakit menular seks, bila terlalu longgar. Jika ukuran kondom terlalu kecil, kondom bisa robek dan hal yang ingin kamu cegah bisa terjadi, misalnya kehamilan

(Baca juga: Kondom Pria atau Wanita, Pilih Mana?)

Pertanyaan lain seputar cara menggunakan kondom bisa kamu tanyakan kepada dokter di aplikasi Halodoc melalui voice/video call dan chat. Serta kamu juga bisa beli obat/vitamin dan cek laboratorium tanpa perlu keluar rumah. Mudah dan praktis. Ayo, unduh aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan