Mudah Berkeringat? Hati-Hati Terkena Infeksi Jamur

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   02 November 2018
Mudah Berkeringat? Hati-Hati Terkena Infeksi JamurMudah Berkeringat? Hati-Hati Terkena Infeksi Jamur

Halodoc, Jakarta – Infeksi jamur adalah salah satu masalah kulit yang cukup menganggu. Penyakit ini bisa muncul kapan saja dan pada siapapun. Meskipun penyakit ini tidak berbahaya, tapi infeksi jamur dapat menurunkan rasa percaya diri buat yang mengalaminya. Infeksi jamur juga dapat mengganggu aktivitas karena menimbulkan rasa gatal yang tidak tertahankan.

Orang-orang yang memiliki daya tahan tubuh yang rendah berisiko mengalami infeksi jamur pada kulit. Seseorang yang kerap berada di dalam ruangan yang lembap dan basah berisiko mengalami penyakit infeksi jamur. Sebaiknya hindari penggunaan barang pribadi bersama-sama dengan orang lain. Kegiatan ini bisa meningkatkan seseorang mengalami infeksi jamur pada kulit.

Jika kamu mudah berkeringat, hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat dan tidak nyaman. Seseorang yang mudah berkeringat berisiko terkena infeksi jamur jadi selalu jaga kebersihan tubuh dan pakaian kamu.

Gejala Infeksi Jamur

Waspada pada kesehatan kulit jika kamu mengalami beberapa gejala awal pada infeksi jamur. Biasanya, infeksi jamur menyebabkan kulit mengalami ruam dan kemerahan yang terasa gatal dan menganggu keseharianmu. Selain itu, disertai juga dengan kulit yang mengelupas.

Jenis Infeksi Jamur

Infeksi jamur dapat menyerang beberapa bagian tubuh kamu. Berikut adalah jenis infeksi jamur pada kulit yang perlu kamu waspadai:

1. Tinea Pedis

Tinea pedis adalah jenis infeksi jamur yang biasanya tumbuh pada bagian kaki kamu khususnya di sela-sela jari kaki.

2. Tinea Ungulum

Infeksi jamur jenis ini dapat menyerang bagian kuku, baik kuku kaki maupun tangan. Kuku yang terinfeksi jamur menjadi rapuh dan berwarna kusam.

3. Tinea Capitis

Kulit kepala juga dapat terkena terinfeksi jamur kulit. Tinea capitis menyebabkan rambut menjadi mudah rontok dan patah. Penyakit ini sangat menular dan biasanya dialami oleh anak-anak.

4. Malassezia Furfur

Infeksi ini lebih dikenal dengan istilah panu. Panu adalah salah satu masalah kulit yang sering menyerang kesehatan kulit. Biasanya panu menimbulkan warna yang berbeda pada kulit yaitu bercak putih.

Pencegahan Infeksi Jamur

Jika kamu sudah mengalami infeksi jamur, sebaiknya perhatikan kebersihan tubuh kamu untuk mengurangi gejala dan dampak dari infeksi jamur. Berikut ini pencegahan infeksi jamur yang bisa kamu lakukan:

  1. Infeksi jamur tidak hanya berhubungan dengan kesehatan kulit kamu saja. Sebaiknya jaga selalu daya tahan tubuh kamu agar tetap baik dan bisa menghindari berbagai penyakit. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan sehat agar kebutuhan nutrisi dan gizi dalam tubuh tetap terpenuhi.

  2. Jaga kebersihan diri secara keseluruhan. Jangan malas untuk mandi karena mandi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh maupun kesehatan kulit. Tidak hanya menghindari kamu dari infeksi jamur, mandi bisa bermanfaat untuk mengurangi stres dalam otak.

  3. Jangan lupa untuk menggunakan pakaian yang memiliki bahan yang nyaman dan mudah menyerap keringat. Apalagi jika kamu akan berkegiatan di luar ruangan. Keringat yang tidak diserap dengan baik dapat membuat kulit lembap. Hal ini yang dapat memicu munculnya infeksi jamur pada kulit.

Tidak ada salahnya untuk bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Gunakan aplikasi Halodoc sekarang juga untuk mengetahui pengobatan atau pencegahan pada infeksi jamur. Yuk, download sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Baca juga:

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan