3 Komplikasi Bunion pada Jari Kaki yang Perlu Diwaspadai
“Tanpa penanganan yang tepat, bunion diketahui dapat menimbulkan komplikasi yang perlu diwaspadai. Salah satu komplikasi yang mengintai dari bunion adalah munculnya bursitis atau radang kandung lendir.”

Halodoc, Jakarta – Bunion adalah benjolan tulang yang terbentuk pada sendi di pangkal jempol kaki. Kondisi ini terjadi ketika beberapa tulang di bagian depan kaki bergerak keluar dari tempatnya. Akibatnya, ujung jempol kaki akan tertarik ke arah jari kaki yang lebih kecil dan memaksa sendi di pangkal jempol kaki untuk menonjol keluar. Hal ini dapat membuat kulit di atas bunion mungkin merah dan terasa sakit.
Nah, bunion memang diketahui dapat menimbulkan ketidaknyamanan, sehingga perlu ditangani sedini mungkin. Sebab, tanpa penanganan yang tepat, aktivitas pengidapnya bisa saja terganggu.
Namun, tak hanya itu, bunion juga dapat menimbulkan beberapa komplikasi. Lantas, apa saja komplikasi bunion yang perlu diwaspadai?
Ketahui Dulu Penyebabnya
Sebelum membahas terkait komplikasinya, ada baiknya untuk mengetahui apa saja faktor yang dapat menjadi penyebab timbulnya bunion. Nah, ada banyak teori tentang bagaimana bunion berkembang, tetapi penyebab pastinya tidak diketahui. Para ahli berpikiran kalau faktor berikut mungkin menjadi penyebabnya:
- Jenis kaki yang diwariskan secara genetik.
- Stres kaki atau cedera.
- Adanya deformitas atau kecacatan fisik saat lahir.
Di sisi lain, bunion mungkin terkait dengan jenis radang sendi tertentu, terutama jenis peradangan, seperti rheumatoid arthritis. Selain penyebab, ada juga beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami bunion, antara lain:
- Sepatu hak tinggi. Mengenakan sepatu hak tinggi memaksa jari-jari kaki ke bagian depan sepatu, sehingga membuat bagian depan sepatu menjadi sempit.
- Sepatu yang ukurannya tidak pas. Orang yang memakai sepatu yang terlalu ketat, terlalu sempit atau terlalu runcing lebih mungkin untuk mengembangkan bunion.
- Artritis reumatoid. Memiliki kondisi peradangan ini dapat membuat seseorang lebih mungkin mengembangkan bunion.
- Keturunan. Kecenderungan untuk mengembangkan bunion mungkin merupakan hasil dari masalah yang diwariskan pada struktur atau anatomi kaki.
Komplikasi Bunion yang Perlu Diwaspadai
Tanpa penanganan yang tepat, bunion diketahui dapat menimbulkan komplikasi yang perlu diwaspadai. Berikut adalah penjelasan mengenai komplikasi yang dapat terjadi:
1. Radang kandung lendir
Bursitis atau radang kandung lendir merupakan peradangan pada bursa, yaitu kantung berisi cairan yang melindungi tulang di dekat sendi di jempol kaki. Ketika persendian tersebut membesar akibat bunion, bursa bisa membengkak dan menimbulkan nyeri.
Kondisi bursitis dapat membuat bunion semakin sakit sekaligus dapat merusak jaringan halus yang menutupi sendi, yakni tulang rawan. Jika bursitis sudah terjadi dan penanganan medis tidak segera dilakukan, kondisi ini juga dapat menyebabkan radang sendi.
2. Hammertoe
Komplikasi selanjutnya yang dapat terjadi dari bunion adalah munculnya hammertoe atau jari kaki palu. Hammertoe merupakan kondisi yang ditandai dengan adanya lekukan di sendi tengah jari kedua, ketiga, atau keempat yang pada kondisi jari kaki normal seharusnya tidak ada. Kondisi hammertoe tersebut diakibatkan oleh otot dan tendon yang terdorong keluar dari posisinya.
Pada kasus yang ringan, dokter akan menganjurkan pengidap bunion yang memiliki kondisi ini untuk mengenakan sepatu yang lebih nyaman. Namun, bila kondisi jari kaki palu sudah parah, maka operasi perlu dilakukan.
3. Metatarsalgia
Metatarsalgia adalah peradangan yang menyakitkan di bola kaki sehingga menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit. Bola kaki sendiri merupakan area antara jari kaki dan lengkungan kaki manusia.
Itulah beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat bunion. Mulai dari radang kandung lendir atau bursitis, hammertoe atau jari kaki palu, hingga metatarsalgia. Berdasarkan beberapa komplikasi tersebut, penting untuk tidak membiarkan kondisi ini tanpa penanganan. Karena itu, jika kamu memilikinya, pastikan untuk memeriksakan kondisi kesehatan secara rutin.
Nah, melalui aplikasi Halodoc kamu bisa membuat janji temu dokter di rumah sakit sesuai pilihan. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu lama. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!