Halodoc, Jakarta – Nistagmus merupakan penyakit mata yang ditandai dengan gerakan cepat, berulang, dan tidak terkendali pada mata. Gerakan mata tersebut dapat menyebabkan masalah pada penglihatan persepsi pada kedalaman visual, keseimbangan, bahkan koordinasi tubuh. 

Kondisi mata ini kemungkinan merupakan gejala dari kondisi medis lainnya pada mata. Seseorang dapat terlahir dengan kondisi nistagmus, atau baru mengalaminya di kemudian hari. Nistagmus dapat mengganggu kualitas hidup pengidapnya, sehingga banyak dari mereka yang memilih untuk mendapatkan penanganan medis demi mengobati kondisinya

Lantas, apa saja pengobatan medis untuk mengatasi nistagmus?

Pengobatan Medis Nistagmus untuk Orang dewasa

Jika kondisi nistagmus muncul saat dewasa, beberapa perubahan gaya hidup perlu dilakukan untuk mengurangi efeknya. Misalnya, berhenti menggunakan obat tertentu atau berhenti minum alkohol. 

Pengobatan nistagmus juga tergantung pada penyebab kondisi dan riwayat kesehatan seseorang. Berikut ini beberapa pilihan pengobatan medis untuk mengatasi nistagmus pada orang dewasa:

1. Mengenakan kacamata atau lensa kontak

Apabila penglihatan menjadi lebih jelas, maka dapat memperlambat gerakan mata cepat yang berkaitan dengan nistagmus. Hal tersebut dapat diatasi dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak yang diresepkan oleh dokter. 

2. Obat-obatan

Beberapa obat dapat mengurangi gejala pada orang dewasa. Contohnya gabapentin, baclofen, dan onabotulinumtoxina. Namun, hindari menggunakan obat-obatan tersebut pada anak-anak dengan nistagmus.

3. Operasi otot mata

Meski jarang terjadi, operasi mata mungkin disarankan dokter untuk mengobati nistagmus pada orang dewasa. Melalui prosedur ini, dokter akan mengembalikan posisi otot-otot yang menggerakan mata seperti seharusnya. Namun, jenis operasi ini tidak dapat menyembuhkan nistagmus sepenuhnya. Hanya saja dapat menjaga posisi kepala jadi lebih nyaman, sehingga gerakan mata yang tidak diinginkan dapat dibatasi.

4. Operasi koreksi penglihatan (LASIK)

Cara berikutnya yaitu dengan laser assisted in situ keratomileusis (LASIK). Namun, cara ini dilakukan jika kamu memiliki nistagmus yang disertai rabun jauh. Meskipun laser mata dengan LASIK tidak menyembuhkan nistagmus, tapi dapat meningkatkan kualitas penglihatan. Selain itu, gejala nistagmus juga dapat berkurang. 

Tips Menjalani Hidup dengan Kondisi Mata Nistagmus

Kondisi mata nistagmus tentu akan mempengaruhi penglihatan dan kualitas hidup pengidapnya. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan di rumah untuk mengatasi gerakan mata cepat dari nistagmus. Misalnya dengan menggunakan buku yang memiliki huruf cetak berukuran besar, meningkatkan ukuran tulisan di ponsel, tablet, dan komputer. Jika pencahayaan lebih banyak, penglihatan pun dapat terbantu. 

Selain itu, kamu juga perlu merawat diri dengan gaya hidup sehat untuk mengurangi dampak nistagmus pada penglihatan. Misalnya dengan melakukan latihan meditasi dan relaksasi. Meskipun data ilmiah yang mengonfirmasi metode tersebut untuk mengurangi efek nistagmus belum banyak, beberapa bukti menunjukkan bahwa cara itu dapat meningkatkan penglihatan dan layak dicoba. 

Di samping itu, tidak ada salahnya jika pengidap nistagmus melakukan beberapa latihan fisik di bawah ini:

• Yoga.
• Tai chi.
• Pilates.
• Relaksasi.
• Meditasi. 

Perlu diketahui, hingga saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan nistagmus. Namun, dokter dapat mengobati penyebab nistagmus dengan tindakan medis bedah dan non bedah, untuk mengurangi efek dari kondisi tersebut. 

Jika kamu memiliki kondisi mata serius lainnya, sebaiknya segera periksakan ke dokter spesialis mata di rumah sakit. Kamu juga bisa mencari rumah sakit yang khusus melayani penyakit mata melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Nystagmus

WebMD. Diakses pada 2022. Nystagmus

Medical News Today. Diakses pada 2022. What to know about nystagmus

Healthline. Diakses pada 2022. Causes of Uncontrolled Eye Movements and When to Seek Help