Halodoc, Jakarta – Alpukat adalah buah yang bergizi, lezat, dan mudah diolah menjadi apa saja. Makanan sehat ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah, tetapi dibudidayakan di banyak wilayah di dunia. Manfaat alpukat bagi kesehatan tubuh pun sangat banyak.

Mulai dari memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, membantu penurunan berat badan, dan masih banyak lagi. Yuk simak pembahasannya lebih lanjut!

Berbagai Manfaat Alpukat bagi Kesehatan

Ada cukup banyak manfaat alpukat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Sumber Nutrisi yang Sangat Baik 

Alpukat kaya akan sejumlah nutrisi penting. Misalnya lemak sehat, protein, serat, folat, magnesium, kalium, tembaga, mangan, dan berbagai vitamin seperti vitamin C, E, K, B2, B3, B5, dan B6.

Berbagai nutrisi tersebut sangat penting untuk kesehatan tubuh yang optimal. Mengonsumsi alpukat secara teratur dapat membantu meningkatkan kualitas pola makan secara keseluruhan.

2. Menyehatkan Pencernaan

Alpukat kaya akan serat, sehingga dapat meningkatkan kesehatan sistem pencernaan dan mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus.

Sebuah penelitian pada 2021 di Journal of Nutrition dilakukan terhadap 163 orang dewasa yang kelebihan berat badan. Peserta diminta untuk mengonsumsi alpukat setiap hari selama 12 minggu, pria 175 gram dan wanita 140 gram.

Hasilnya, peneliti menemukan bahwa para peserta memiliki konsentrasi asam empedu tinja yang lebih rendah dan peningkatan keragaman bakteri baik di usus.

Konsentrasi asam empedu yang lebih besar dapat menginduksi peradangan usus. Sementara pertumbuhan bakteri baik terkait dengan penurunan risiko kanker usus besar.

3. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Manfaat alpukat bagi kesehatan tubuh lainnya adalah menurunkan risiko penyakit jantung. Vitamin, mineral, lemak sehat, dan serat yang ditemukan dalam alpukat semuanya berperan dalam menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.

Alpukat juga dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) teroksidasi. Ini adalah sejenis kolesterol yang secara signifikan terkait dengan aterosklerosis, atau penumpukan plak di sepanjang dinding arteri.

Selain itu, kandungan potasium dan magnesium yang tinggi dari alpukat bermanfaat untuk menjaga tekanan darah. Menjaga tekanan darah pada tingkat yang sehat sangat penting untuk pencegahan penyakit jantung.

4. Menjaga Kesehatan Mata

Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, yang dapat menyerap gelombang cahaya yang dapat merusak penglihatan. Antioksidan ini dapat menurunkan risiko degenerasi makula terkait usia, penyebab utama kebutaan pada lansia.

Sebagian besar antioksidan dalam buah alpukat ditemukan dalam daging hijau gelap yang paling dekat dengan kulitnya.

5. Meningkatkan Mood

Manfaat lain dari alpukat bagi kesehatan adalah meningkatkan mood atau suasana hati. Dalam secangkir irisan alpukat, kamu akan mendapatkan sekitar 118 mikrogram folat. Ini hampir sepertiga dari apa yang dibutuhkan kebanyakan orang dewasa setiap hari. 

Orang yang tidak mendapatkan cukup folat bisa lebih rentan terhadap depresi dan cenderung tidak merespon dengan baik terhadap antidepresan. Folat juga berperan dalam mencegah cacat lahir, sehingga bisa jadi camilan sehat bagi ibu hamil.

6. Membantu Penurunan Berat Badan

Meskipun ada banyak faktor yang memengaruhi berat badan, pola makan bergizi seimbang adalah yang paling penting dalam mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat.

Kalori alpukat memang tinggi. Namun, buah ini kaya akan nutrisi dan membantu meningkatkan rasa kenyang, berkat seratnya yang tinggi dan kandungan lemak yang sehat.

Memperbanyak asupan makanan yang kaya serat dapat membantu penurunan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang. Jadi, alpukat bisa menjadi pilihan yang baik bagi yang ingin menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan.

Itulah pembahasan mengenai manfaat alpukat bagi kesehatan tubuh. Tentunya, untuk bisa benar-benar sehat, kamu perlu mengonsumsi variasi makanan sehat lainnya, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup. 

Jika kamu mengalami masalah kesehatan, segera download Halodoc untuk membuat janji dengan dokter di rumah sakit, ya.

Referensi:

Journal of Nutrition. Diakses pada 2022. Avocado Consumption Alters Gastrointestinal Bacteria Abundance and Microbial Metabolite Concentrations among Adults with Overweight or Obesity: A Randomized Controlled Trial.

Medical News Today. Diakses pada 2022. Why Is Avocado Good For You?

Healthline. Diakses pada 2022. 7 Potential Health Benefits of Avocado.

Nourish by WebMD. Diakses pada 2022. Health Benefits of Avocados.